Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENINGKATAN KUALITAS PELATIHAN BULU TANGKIS DENGAN MODEL CROWDFUNDING DI MERAUKE PERBATASAN RI-PNG Hiskya, Hendra Jondry; Jayawardana, Hasanudin
Tadulako Journal Sport Sciences And Physical Education Vol 7, No 2 (2019)
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (99.426 KB)

Abstract

Metode dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D). Subyek dalam penelitian ini adalah 500 orang pengguna media sosial, terutama dari 3 platform media sosial terbesar di dunia, yaitu facebook,instagram dan twitter, dari rentang usia 18 tahun hingga 60 tahun, baik laki-laki maupun perempuan dan dari semua jenis profesi. Penelitian pengembangan ini menggunakan dua skala, yaitu skala kecil dan skala besar. Pada uji coba skala kecil subyek sasarannya adalah 200 orang pengguna media sosial dan pada coba skala besar subyek sasarannya adalah 300 orang pengguna media sosial. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif dan kuantitatif. Produk yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah sebuah model crowdfunding berbentuk website amal yang terintegrasi dengan berbagai macam sosial media dan online market di tingkat nasional maupun internasional untuk menjembatani donatur dan atlet bulutangkis dengan cara menjual berbagai macam produk hasil kerajinan tangan dan hasil bumi alam Papua, dengan target orang-orang atau donator yang peduli terhadap kemajuan masyarakat pinggiran perbatasan RI-PNG
Daya Tahan Cardiovascular Pemain Futsal UKM Unmus Hiskya, Hendra Jondry
Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 6, No 2 (2023): JURNAL ILMU KEOLAHRAGAAN
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jilo.v6i2.72759

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, Metode yang digunakan adalah survei dengan teknik pengumpulan data menggunakan tes dan pengukuran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat daya tahan kardiovaskuler pemain Futsal UKM Unmus. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui tes dan pengukuran MFT atau Bleep tes. Penelitian ini dilakukan di Lapangan Futsal Musamus Merauke. Data yang diperoleh dari tes tersebut dikategorikan menjadi enam kategori yaitu sangat baik, baik, sedang, buruk, dan sangat buruk. Populasi penelitian yang digunakan adalah pemain Futsal UKM Unmus yang berjumlah 17 orang. Hasil tes daya tahan kardiovaskular dapat memeperoleh hasil yaitu nilai maksimum 54.4, nilai minimum 31.4, mean 43.5, median 45.8 dan standar deviasi adalah 5.6. tingkat daya tahan kardiovaskular pemain futsal UKM Unmus terdapat 2 orang pemain dalam kategori sangat baik dengan presentase (12%), terdapat 8 orang pemain dalam kategori baik dengan presentase (46%), terdapat 2 orang pemain dalam kategori sedang dengan presentase (12%), terdapat 2 orang pemain dalam kategori buruk dengan presentase (12%), terdapat 3 orang pemain dalam kategori sangat buruk dengan presentase (18%). Tingkat daya dayan kardiovaskuler pemain futsal UKM Unmus berdasarkan tingkat daya tahan kardiovaskuler terbaik ialah dari kategori sangat baik dengan rata-rata VO2Max 51,4 kategori Baik dengan rata-rata VO2Max 46,6 kategori sedang dengan rata-rata VO2Max 42,65, kategori buruk dengan rata-rata VO2Max 40.5 kategori sangat buruk dengan rata-rata VO2Max 31,8
Kreasi Pendidikan Jasmani Adaptif- Media pembelajaran Anak Berkebutuhan khusus (ABK) Sebagai Upaya peningkatan Perkembangan Sensorik dan Motorik, Di Sekolah Luar Biasa Negeri Anim Ha Merauke Kuswoyo, Dilli Dwi; Hiskya, Hendra Jondry
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia Vol 2 No 1 (2023): Februari: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia
Publisher : Universitas Gajah Putih, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/jppmi.v2i1.488

Abstract

Pendidikan Jasmani Adaptif merupakan salah satu mata pelajaran yang berperan penting pada pertumbuhan dan perkembangan murid berkebutuhan khusus. Pada pembelajaran Pendidikan Jasmani Adaptif guru juga tidak hanya sekedar menyampaikan materi saja, tetapi juga harus diimbangi dengan pengetahuan. Pemilihan materi dan metode juga harus diperhatikan dan guru juga harus dapat memodifikasi materi pembelajaran yang disampaikan sesuai dengan kondisi murid yang dihadapinya. Oleh karena itu strategi pembelajaran harus dirancang dan direncanakan dengan baik, serta diimplementasikan dengan benar. Dalam kegiatan pengabdian ini yang menjadi mitra dari tim Pengabdi yaitu Sekolah Luar Biasa negeria Animha merauke. Adapun tahapan yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi sosialisasi kegiatan, pengenalan alat dan bahan permaianan, pelatihan dan pemberian informasi permainan Edukatif kepada Guru dan siswa, serta mendokoumentasikan dan memvideokan proses kegiatan pengabdian berlangsung. Dari serangkaian kegiatan, dokumentasi, dan wawancara yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa adanya ketertarikan, peningkatan kemampuan sensorik dan morik siswa SLB N Animha merauke dalam melakukan permainan edukatif melalui kreasi pendidikan jasmani. Peserta yang awalnya kurang berminat, dengan menjalani prosesi kegiatan menjadi sangat antusias. Pemateri yang dengan sabar dan telaten memberikan arahan dan wawasan sehingga peserta secara mandiri bias menghasilkan noken. setelah kegiatan pelatihan dan pendampingan berakhir.
Analisis Kepuasan Sekolah sebagai Pihak Penerima Mahasiswa PPL PPG Prajabatan dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Pendidikan Riyana, Minuk; Hiskya, Hendra Jondry; Suradji, Febry Ramadhani; Hanifah, Sri
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i1.6058

Abstract

Kualitas pendidikan merupakan faktor krusial dalam mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing. Salah satu elemen yang berpengaruh signifikan terhadap kualitas pendidikan adalah praktik pengalaman lapangan. Hal ini menjadi alasan penelitian yang bertujuan untuk melihat seberapa besar tingkat kepuasan sekolah mitra terhadap kompetensi guru mahasiswa PPG PPL Prajabatan Universitas Musamus. Jenis penelitian menggunakan metode survey dengan menyebarkan kuesioner yang hasilnya dianalisis menggunakan statstik deskripstif untuk mencari nilai presentasi untuk melihat tingkat kepuasan sekolah mitra tentang aspek kompetensi guru. Subjek penelitian adalah mahasiswa PPG PPL Prajabatan Universitas Musamus yang tersebar di delapan sekolah yang ada di Merauke Papua Selatan. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kepuasan sekolah mitra penerima mahasiswa PPL PPG Prajabatan Universitas Musamus dalam menigkatkan kualitas pendidikan pada kompetensi guru yang terdiri dari aspek pedagogik berada di atas 75%, aspek kepribadian berada di atas 84%, aspek sosial berada di atas 88% dan aspek profesional berada di atas 81%. dapat disimpulkan bahwa pihak sekolah yang menjadi mitra merasa puas dengan kompetensi mahasiswa PPL PPG Prajabatan. Sehingga hasil penelitian ini bisa diharapkan dapat memberikan konstribusi teoritis dan praktis dalam pemahaman tentang kepuasan sekolah sebagai pihak penerima mahasiswa PPL PPG Prajabatan.
Differences in Service Position Against Service Accuracy in Volleyball Hiskya, Hendra Jondry; Dwi Kuswoyo, Dilli; Umakaapa, Muktamar
Indonesian Journal of Physical Education and Sport Science Vol. 3 No. 1 (2023): March: Indonesian Journal of Physical Education and Sport Science
Publisher : Indonesian Journal of Physical Education and Sport Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52188/ijpess.v3i1.383

Abstract

Purpose study. This study aims to find out the difference between serving for volleyball from behind position one, serving from behind position six, and serving from behind position five for UKM Volleyball UNMUS players, also to find out which is more effective between serving from behind position one. serving from behind position six, and serving from position five on top serving ability. Materials and methods. The subjects of this study were 21 UNMUS volleyball players. Data collection uses tests, with instruments in the form of service accuracy tests carried out from the right, left and center positions. The t-value for service accuracy between the right position and the left position is 0.225 and the calculated significant value (Sig) is 0.824. The t value for service accuracy between the right position and the middle position is 0.846 and the calculated significant value (Sig) is 0.407. The t value for service accuracy between the left position and the middle position is 1.091 and the calculated significant value (Sig) is 0.288. The data analysis technique uses ANOVA analysis and t-test through the prerequisite test for normality and homogeneity. Results. The results showed that there was no significant difference in the accuracy of the top serve from different positions, namely from the right, left and center positions. In detail, there is no significant difference in the accuracy of services performed from the right and left positions, the accuracy of services performed from the right and center positions, the accuracy of services performed from the left and center positions. Conclusions. Research results conclude that No There is significant difference accuracy service performed from position left and position in the middle of UKM Musamus Merauke University Volleyball players.
Edukasi Para Ibu dalam Upaya Pencegahan Stunting pada Daerah Pedesaan di Indonesia Timur Hiskya, Hendra Jondry; Ronald, Ronald; Lewar, Emanuel
Prima Abdika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2023): Volume 3 Nomor 4 Tahun 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Flores Ende

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/abdika.v3i4.3554

Abstract

The urgent problem is that it turns out that there are mothers in Wasur village who have not received education about stunting so that their children do not grow well. many factors including socio-economics, nutritional intake of pregnant women and babies, infections, maternal nutritional status, infectious diseases, micronutrient deficiencies and the environment. This problem must be resolved because it concerns regional and national interests in overcoming the stunting problem in Indonesia. The aim of Community Based Service activities is to provide education to prevent and reduce the number of stunting incidents in Wasur village, Merauke Regency, South Papua Province, which borders directly with Papua New Guinea. The number of participants was 50 people. The methods implemented in this service are 1) preparation, 2) introduction, 3) Socialization, and 4) Mentoring. Participants in the service are Papuan mothers in Wasur village. The evaluation was carried out in the form of distributing questionnaires to participants to determine their level of understanding of the stunting material provided. From the evaluation results, there was an increase in the knowledge of Papuan mothers by a percentage of 26.9%. From these results it can be said that there has been a good increase in Papuan mothers' understanding of stunting.