Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

The Effect of Brown Algae (Sargassum sp) Extract on Wound Healing: pH gel ; diameter Tri Wahyuni Bintarti; Meidyta Sinantryana Widyaswari
Jurnal Ilmu Kesehatan dan Kesehatan Vol 6 No 1 (2022): FEBRUARY
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/mhsj.v6i1.2518

Abstract

Backgroud: The wound care method that is currently developing uses the principle of moisture balance which is also known as the modern dressing method.  Seaweed is a potential commodity in Indonesia, which has been widely used as a medicinal ingredient. However, the use of seaweed in the form of hydrogel ointment in the treatment of burns has not been widely studied. Therefore, this study was conducted to determine the effect of giving seaweed extract  (Sargassum sp.) in the form of hydrogel ointment to burns. Methods: The design in this study was an experimental study with a randomized post-test only control group design, using musmusculus mice. This study was divided into 4 groups, group 1 was a negative control without treatment, group 2 was a group with burns and was given bioplacenton, group 3 was a burn group treated with 5% Sargassum sp extract hydrogel ointment and group 4 was a burn group given 5% ointment. Sargassum sp extract hydrogel ointment 10%. The treatment was carried out for 14 days and evaluated the diameter of the burn and the percentage of burn healing. Results: The results of this study showed that the difference in burn diameter at 0 days and after 14 days in the negative control group experienced a difference of 1.2 cm with a healing percentage of 44.85%. In treatment group 1, there was a difference in diameter of 1.2 cm, with a healing percentage of 49.41%, the 2-day treatment group obtained a difference in diameter of 1.2 cm, with a healing percentage of 50.31%, and in the positive control group a wound diameter of 1.0 cm, while the percentage of cure is 55.75%. The results of statistical tests on the percentage of wound healing between groups were not significantly different. Conclusion: In this study the seaweed extract  (Sargassum sp.) formed in the hydrogel ointment did  ot affect the healing of burns, this may be due to the long duration of administration.
EDUKASI KEBERSIHAN DIRI DAN KESEHATAN LINGKUNGAN PADA PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT PEMBENTUKAN POSKESTREN DI PONDOK PESANTREN AL HIKAM BANGKALAN MADURA Tri Wahyuni Bintarti; Handayani Handayani; Rizqi Putri Nourma Budiarti
Community Development Journal Vol 3 No 2 (2019): Community Development Journal
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1052.497 KB) | DOI: 10.33086/cdj.v3i2.1309

Abstract

Abstract Community service activities are expected to broaden the horizons by providing Personal Hygiene and Environmental Education at Al-Hikam Islamic Boarding School, Bangkalan, Madura. The targeted output plan is to increase public awareness about personal hygiene and environmental hygiene including healthy room criteria. The implementation of this socialization has the target of the community, namely students and female students who are members of the Husada Santri cadre in hopes of increasing public knowledge about healthy homes and raising awareness to pay more attention to good spatial planning according to criteria of healthy homes. Husada Santri cadres consist of junior high, high school and vocational levels. This intervention in community service is carried out with the implementation method, namely counseling. With this method, it is expected that understanding, knowledge and awareness about personal hygiene and environmental cleanliness can be increased. After completing the community service socialization intervention, the final step is to conduct an evaluation. The evaluation was designed by comparing the conditions of initial knowledge before the intervention with the increase in knowledge after the implementation of the intervention. Photo shoot of community knowledge about personal hygiene and environmental hygiene by using simple pre-test and post-test of each individual
UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN KADER SANTRI HUSADA POSKESTREN AL HIKAM BANGKALAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA Tri Wahyuni Bintarti; Handayani Handayani; Rizqi Putri Nourma Budiarti; Dewi Masithah
Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang Vol 4, No 2 (2019): December 2019
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/abdimas.v4i2.3443

Abstract

Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan memiliki POSKESTREN dan Kader Santri Husada yang terdiri atas santri berusia SMP dan SMA. Pondok pesantren Al Hikam Bangkalan memiliki dua asrama besar untuk putra dan putri. Kedua asrama ini masih dalam satu area dan berdekatan. Ketertarikan dengan lawan jenis pada usia remaja masih harus dengan bimbingan orang tua. Perlu diketahui bahwa tingkat aborsi di kalangan remaja diperkirakan sekitar 700 ribu kasus per tahun atau sekitar 30 persen dari seluruh kasus aborsi per tahun di Indonesia (Hidayangsih, 2014). Penyuluhan tentang kesehatan reproduksi remaja dilakukan agar remaja di AlHikam Bangkalan memiliki wawasan tentang pentingnya menjaga kesehatan reproduksi di usia remaja. Penyuluhan berlangsung secara tertib dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang dari kader santri husada poskestren pondok pesantren Al Hikam Bangkalan. Kegiatan ini cukup mendapatkan perhatian dan antusias dari santri, hal ini terlihat dengan jumlah peserta dan keaktifan diskusi saat penyuluhan berlangsung. Kegiatan penyuluhan ini juga menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan pada kader santri husada poskestren pondok pesantren Al Hikam Bangkalan. Hal ini di tunjukkan dengan hasil peningkatan post-test lebih tinggi dari hasil pre-test DOI: https://doi.org/10.26905/abdimas.v4i2.3443
Klasifikasi Citra Histologi Ginjal Berdasarkan Ekstraksi Fitur Statistik Menggunakan Perceptron Tri Deviasari Wulan; Hotimah Masdan Salim; Ima Kurniastuti; Tri Wahyuni Bintarti
REMIK: Riset dan E-Jurnal Manajemen Informatika Komputer Vol. 6 No. 3 (2022): Volume 6 Nomor 3 Agustus 2022
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/remik.v6i3.11587

Abstract

Histologi  adalah bagian yang memperlajari struktur jaringan secara detail menggunakan menggunakan mikroskop. Seperti halnya pada ginjal, histologi dimanfaatkan sebagai salah satu cara untuk mengetahui kondisi bagian-bagian dari ginjal. Hasil pembacaan histologi membutuhkan dokter patologi yang berpengalaman untuk menentukan bagian glomerulus dan tubulus proximal secara akurat. Ekstraksi ciri statistik merupakan metode pengambilan ciri yang didasarkan oleh karakteristik histogram citra. Dari nilai-nilai histogram yang dihasilkan, dapat dihitung berapa parameter ciri statistik, antara lain Mean, Variance, Skewness, kurtosis, Entropy. Metode perceptron adalah salah satu metode pembelajaran dalam jaringan saraf tiruan yang dapat digunakan untuk proses klasifikasi. Penelitian ini dilakukan klasifikasi bagian glomerulus dan tubulus proximal dari citra histologi berdasarkan hasil ekstraksi fitur statistik menggunakan perceptron . Hasil penelitian menunjukkan nilai akurasi sebesar 85,7% dalam mengklasifikasi bagian glomerulus dan tubulus proximal dari citra histologi ginjal menggunakan jaringan saraf tiruan perceptron. 
EDUKASI PEMANFAATAN RUMPUT LAUT SARGASSUM SP. SEBAGAI BAHAN PELEMBAB KULIT Tri Wahyuni Bintarti; Renny Novi Puspitasari; Hotimah Masdan Salim; Zamirah Mabarroh El Haque
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 6 (2024): Vol. 5 No. 6 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i6.37604

Abstract

Pemanfaatan rumput laut Sargassum sp. sebagai bahan pembuatan pelembab kulit secara alami. Potensi Sargassum sp. yang kaya akan kandungan bioaktif untuk produk perawatan kulit masih belum banyak dimanfaatkan, padahal sumber daya ini melimpah di perairan Indonesia. Rumput laut Sargassum sp memiliki potensi antioksidan yang baik, yang menunjukkan kemampuan untuk menghambat reaksi radikal bebas dan mencegah kerusakan sel. Ekstrak Sargassum sp juga memiliki aktivitas anti-inflamasi, yang dapat digunakan dalam pengobatan dan kosmetik. Melalui edukasi rumput raut Sargassum sp sebagai bahan pembuatan pelembab kulit atau lotion, para santri diajak untuk memahami proses pengolahan Sargassum sp. menjadi produk bernilai ekonomi. Edukasi ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan santri pondok pesantren KH Wahid Hasyim Bangil tentang manfaat Sargassum sp., tetapi juga melatih keterampilan kewirausahaan mereka dalam memanfaatkan sumber daya lokal. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dalam beberapa tahap yakni persiapan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan. Sasaran responden untuk pengabdian masyarakat ini adalah santri husada poskestren pondok pesantren KH Wahid Hasyim Bangil sebanyak 40 orang dengan jenjang pendidikan antara SMP-SMA. hasil peningkatan pengetahuan santri terukur dengan parameter skor pada pretest dan posttest yang diberikan sebelum dan sesudah diberikan wawasan .Dari hasil rerata skor pre test dan post test terdapat peningkatan dimana skor pada pre test adalah 60 sedangkan skor post test yaitu 90 sehingga dalam hal ini terlihat bahwa terdapat peningkatan wawasan yang diberikan.