Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMETAAN BUDAYA ORGANISASI PADA PT ASTRA GRAPHIA, Tbk. (Cabang Semarang) Mahesa, Deewar
Jurnal Sains Pemasaran Indonesia (Indonesian Journal of Marketing Science) Vol 17, No 1 (2018): Mei
Publisher : Master of Management Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (601.291 KB) | DOI: 10.14710/jspi.v17i1.1-21

Abstract

Budaya organisa­si berkenaan dengan upaya pencapaian tujuan pendidikan sekolah dan peningkatan mutu  sekolah. Budaya organisasi da­pat dikatakan baik jika mampu menggerakkan seluruh personal secara sadar dan mampu mem­berikan kontribusi terhadap keefektifan serta pro­duktivitas kerja yang optimal. Berkaitan dengan sekolah sebagai sebuah organisasi maka tentu sangat perlu untuk memahami bagaimana men­getahui ketidak efektifan di dalam organisasinya sehingga dapat meningkatkan mutu organisasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan instrumen penelitian yang digunakan adalah OCAI (Organizational Culture Assesment Instrument) sebagai alat bantu dalam penelitian ini. Objek penelitian ini adalah PT Astra Graphia Tbk, Cabang Semarang, Jawa Tengah. Jabatan yang disurvei adalah seluruh karyawan  PT Astra Graphia Cabang Semarang yang terlibat langsung dan berada pada struktur organisasi perusahaan. Metode kualitatif beserta pendalaman dengan metode wawancara dengan kuesioner yang kembali sebanyak 64 kuesioner. Informan penelitian berjumlah 3 orang, informan penelitian dipilih berdasarkan yang memiliki banyak pengetahuan tentang kondisi budaya pada Astra Graphia Cabang Semarang.  Hasil yang diperoleh secara keseluruhan skor OCAI dimana terdapat signifikasi budaya yaitu pada Branch Manager saat ini Hierarchy dan di masa mendatang  Clan dan Adhocrachy, bagian sales di masa mendatang budaya Adhocrachy, bagian teknik saat ini Market dan di masa mendatang Clan, serta Karyawan dengan masa kerja 21 sampai 30 tahun dengan budaya yang diharapkan Clan di masa mendatang.
Analysis of Communication, Knowledge Management, Teamwork, Ability, and Performance of Private Sector Employees in the City of Semarang Tyoso, Jaluanto Sunu Punjul; Sukardi, Sukardi; Mahesa, Deewar
Journal of Business Management and Economic Development Том 2 № 01 (2024): January 2024
Publisher : PT. Riset Press International

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59653/jbmed.v2i01.515

Abstract

The objective of this study is to scrutinize the impact of communication, knowledge management, teamwork, and capability on the performance of employees. The research utilized a quota sampling technique, involving a total of 344 employees. The factors under investigation were communication, knowledge management, teamwork, capability, and employee performance. The results from the hypothesis testing indicated that communication significantly improves employee performance. Moreover, it was discovered that capability considerably augments employee performance via knowledge management and teamwork. The research emphasizes the crucial contribution of capability in enhancing employee performance. It was also verified that knowledge management and teamwork significantly contribute to employee performance. To sum up, this study offers important perspectives on the elements affecting employee performance, underlining the significance of communication, knowledge management, teamwork, and capability.
Studi Optimalisasi Kinerja Karyawan BCA Cabang Pemuda Semarang Melalui Digitalisasi, Budaya Organisasi, Dan Kecerdasan Intelektual Sukardi Sukardi; Kartika, Dwi Anna; Mahesa, Deewar; Yuniarti, Nur Atika
Serat Acitya Vol. 14 No. 1 (2025): April:Jurnal Ilmiah Serat Acitya
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/vwfmc830

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi secara empiris upaya optimalisasi kinerja karyawan melalui penerapan digitalisasi, budaya organisasi, serta kecerdasan intelektual, dengan studi kasus pada karyawan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Kantor Cabang Utama (KCU) Pemuda Semarang. Populasi dalam penelitian ini terdiri atas seluruh karyawan BCA KCU Pemuda Semarang pada tahun 2022, yang berjumlah 63 orang. Penelitian ini menggunakan metode sensus, di mana seluruh populasi dijadikan sebagai sampel penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner, sedangkan analisis data menggunakan perangkat lunak SPSS versi 21. Prosedur analisis meliputi uji validitas, uji reliabilitas, pengujian asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, serta pengujian hipotesis melalui uji t dan koefisien determinasi (R²). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen, yaitu digitalisasi, budaya organisasi, dan kecerdasan intelektual, memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, baik secara parsial maupun simultan. Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,785 menunjukkan bahwa ketiga variabel tersebut mampu menjelaskan 78,5% variasi dalam kinerja karyawan, sementara 21,5% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.
The Influence Of Social Media On Employee Mental Health With Incentives As A Moderating Variable Agustina, Ika; Kamaruddin, Muhammad Junaid; Mahesa, Deewar; Ramdhani, Mardhiya; Harahap, Irwan Musriza
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.14511

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksplanatori. Data yang digunakan dalam artikel ini merupakan data primer yang peneliti peroleh dari 400 pegawai Bank Mega Syariah yang tersebar di seluruh Indonesia melalui instrumen metode kuesioner digital untuk memperolehnya. Sama halnya dengan angket pada audiensnya, angket digital berisi 10 item pertanyaan dan setiap pertanyaan berisi 5 pernyataan yaitu sangat setuju, setuju, biasa saja, tidak setuju, dan sangat tidak setuju. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan alat analisis smart PLS 4.0. Hasil pada artikel ini menunjukkan bahwa variabel Media Sosial dapat mempunyai arah hubungan yang positif dan pengaruh yang signifikan terhadap Kesehatan Mental Karyawan di Tempat Kerja karena P-Valuesnya positif dan dibawah tingkat signifikansi 0,05 yaitu 0,012. Hasil tersebut disebabkan karena P-Values ​​bernilai positif dan berada di bawah taraf signifikansi 0,05 yaitu 0,012. Hasil tersebut dikarenakan Media Sosial jika dimanfaatkan dengan baik dapat membuat karyawan lebih bahagia dalam bekerja, lebih mudah berkomunikasi untuk menyelesaikan pekerjaan, dan pada akhirnya meningkatkan Kesehatan Mental di Tempat Kerja. Pada baris selanjutnya variabel Insentif dapat memperkuat pengaruh variabel Media Sosial terhadap Kesehatan Kerja Pegawai karena P-Valuesnya positif dan dibawah taraf signifikansi 0,05 yaitu lebih signifikan 0,000 dibandingkan pengujian langsung sebesar 0,012. Dengan demikian hipotesis pertama dan kedua pada artikel ini dapat diterima.