p-Index From 2020 - 2025
1.066
P-Index
This Author published in this journals
All Journal ZOOTEC
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penggunaan tepung daun pandan wangi (Pandanus amarylifolius roxb) pada ransum ayam petelur terhadap kualitas internal telur Pilat, Ch.I.J; Leke, J.R.; Sarajar, C.L.K.
ZOOTEC Vol 41, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.381 KB) | DOI: 10.35792/zot.41.2.2021.36994

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui level penggunaan tepung daun pandan wangi (Pandanus amarylifolius Roxb) dalam ransum terhadap kualitas internal telur. Penelitian ini menggunakan 100 ekor ayam petelur MB 402 umur 83 minggu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan, jika terdapat perbedaan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan’s. Perlakuan yakni R0 = Ransum Basal 100 %, R1 = Ransum Basal 99 % + 1 % TDP, R2 = Ransum Basal 98 % + 2 % TDP, R3 = Ransum Basal 97% + 3% TDP, dan R4 = Ransum Basal 96% + 4% TDP. Variabel yang diamati yakni berat kuning telur, indeks kuning telur dan warna kuning telur. Hasil analisis menunjukkan bahwa penggunaan tepung daun pandan wangi pada ransum ayam petelur memberikan pengaruh berbeda tidak nyata (P > 0,05) terhadap berat kuning dan indeks kuning telur, tetapi berbeda nyata (P <0,01) terhadap warna kuning telur. Berdasarkan hasil dan pembahasan untuk semua variabel penelitian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan tepung daun pandan wangi sampai dengan taraf 4% pada ransum ayam petelur dapat meningkatkan kualitas warna kuning telur dan memberikan hasil yang sama pada berat kuning telur dan indeks kuning telur.Kata Kunci: Ayam petelur, Daun pandan wangi, Kualitas internal telur
Kualitas internal telur ayam ras MB 402 yang diberi tepung bawang putih (allium sativum l) sebagai feed additive dalam ransum Leke, J.R.; Sompie, F.N.; Nangoy, F.J.; Haedar, B.; Sondakh, E.H.B.
ZOOTEC Vol 41, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.956 KB) | DOI: 10.35792/zot.41.1.2021.33860

Abstract

INTERNAL QUALITY OF MB 402 CHICKEN EGG FED GARLIC FLOUR (Allium sativum L) AS FEED ADDITIVE IN THE RATION.  This study aims to determine the internal quality of chicken eggs of MB 402 fed garlic flour (Allium sativum l) as a feed additive in the ration. Eggs are one of the livestock products that have high nutritional value and are complete, at a relatively cheap price. Garlic contains active compounds making it a potential feed additive. The goals of feed additives are the health of livestock, increase production and productivity, reduce mortality, fulfill chicken nutrition, and increase growth acceleration (growth promoter). This research has been carried out at the CV Gunawan Farm for 6 weeks. The research material used 100 laying hens with 5 treatments and 5 replications and each replication was occupied by 4 laying hens. The design used was a completely randomized design, if there are differences, continue with Duncan's Multiple Range Test. The treatment arrangements used were as follows: R0 = 100% basal ration (RB); R1 = RB + 1% TBP flour; R2 = RB + 2% TBP flour; R3 = RB + 3% TBP flour; R4 = RB + 4% TBP flour. Based on the results of data analysis and discussion for all variables, that the treatment of garlic flour up to 4% in the ration of laying hens had no significant effect (P> 0.05) on the egg white index and egg yolk index, but had a very significant effect (P <0.01) on the yolk color. Based on the results of data analysis and discussion of all variables, it is concluded that giving garlic flour up to 4 percent can improve egg quality.Keywords: internal quality of eggs, garlic (Allium sativum l)
Penerapan biosekuriti pada peternakan ayam broiler di desa Warisa Kampung Baru Nainggolan, A.S.; Tangkere, E.S.; Leke, J.R.; Sompie, M.; Sompie, F.N.
ZOOTEC Vol. 44 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Suatu penelitian telah dilakukan untuk mengetahui penerapan biosekuriti pada peternakan ayam broiler di desa Warisa Kampung Baru.  Penelitian ini menggunakan metode analisis statistik deskriptif.  Aspek yang dikaji adalah tentang penerapan biosekuriti peternakan ayam broiler. Untuk penilaian penerapan biosekuriti, beberapa parameter dilengkapi dengan indikatornya masing-masing. Pengukuran parameter penelitian pertama-tama menggunakan skala Guttman, dan setelah hasil per parameter dalam bentuk persentase didapat, kemudian diinterpretasikan berdasarkan skala Likert. Hasil pengamatan menyimpulkan bahwa akumulasi penerapan biosekuriti peternakan ayam broiler di desa Warisa Kampung Baru adalah 89,0%, masuk pada kategori sangat baik; namun, peternakan ayam broiler di desa Warisa Kampung Baru, belum menerapkan biosekuriti secara menyeluruh (100,0%). Penerapan biosekuriti belum menyeluruh yakni biosekuriti terhadap hewan pengganggu serta biosekuriti terhadap lalu lintas tamu dan karyawan/pekerja peternakan, sedangkan penerapan biosekuriti pada parameter lainnya sudah diterapkan sepenuhnya dan perlu dipertahankan. Kata kunci: broiler, penerapan biosekuriti, usaha peternakan