Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Hubungan Status Ekonomi dengan Keputusan Tidak Menggunakan Gigi Tiruan di Kelurahan Teling Atas Dewi, Kusuma; Siagian, Krista V.; Wowor, Vonny N. S.
e-GiGi Vol 7, No 2 (2019): e-GiGi
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/eg.7.2.2019.25408

Abstract

Abstract: High rate of tooth loss in Indonesia indicates that oral health is still a problem. Ideally, people who lose teeth will replace the missing teeth with using denture but not in the reality. Many factors could influence the background of people’s decisions, including cost. The relatively expensive cost of denture becomes an obstacle if the community is faced to various other needs that must be fulfilled including basic needs. Economic status will take a great deal in making decision. This study was aimed to assess whether there was a relationship between economic status and the decision of not using denture among people at Kelurahan Teling Atas. This was a descriptive analytical study with a cross sectional design. Population consisted of people who had tooth loss but did not replace it with using denture as many as 123 people. Samples were 55 people obtained by using purposive sampling method. The instrument in this study was a questionnaire. The results showed that 38.2% of respondents had low economic status, 25.4% had medium economic status, and 36.4% had high economic status. Respondents with positive decisions of not using dentures related to the cost were 62.09%. The Pearson chi-square showed a p-value of 0.003. In conclusion, there was a significant relationship between economic status and decision to not using denture.Keywords: economic status, decision of using denture Abstrak: Tingginya angka kehilangan gigi di Indonesia menandakan bahwa kesehatan gigi dan mulut masih menjadi masalah. Idealnya masyarakat yang kehilangan gigi akan menggantikan gigi asli yang hilang dengan gigi tiruan, namun kenyataannya belum demikian. Banyak faktor yang melatarbelakangi keputusan masyarakat, antara lain faktor biaya. Biaya perawatan gigi tiruan yang relatif mahal menjadi kendala jika masyarakat diperhadapkan dengan berbagai alternatif kebutuhan yang harus dipenuhi, termasuk kebutuhan pokok. Status ekonomi dalam hal ini adalah daya beli masyarakat akan turut berperan dalam pengambilan keputusan dimaksud. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara status ekonomi dengan keputusan tidak menggunakan gigi tiruan pada masyarakat di Kelurahan Teling Atas. Jenis penelitian ialah deskriptif analitik dengan desain potong lintang. Populasi penelitian ini yaitu individu yang telah kehilangan gigi namun tidak menggantikannya dengan gigi tiruan, berjumlah 123 orang. Jumlah sampel sebesar 55 orang, diambil dengan metode purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menda-patkan responden dengan status ekonomi rendah sebesar 38,2%, status ekonomi menengah sebesar 25,4%, dan status ekonomi tinggi sebesar 36,4%. Responden dengan keputusan positif tidak menggunakan gigi tiruan terkait biaya sebesar 62,09%. Hasil uji statistik menggunakan Pearson chi square mendapatkan nilai p=0,003. Simpulan peneleitian ini ialah terdapat hubungan antara status ekonomi dengan keputusan tidak menggunakan gigi tiruan.Kata kunci: status ekonomi, keputusan menggunakan gigi tiruan
Analisis Pengendalian Internal Piutang Usaha Dalam Meminimalisir Piutang Tidak Tertagih Maya, Agustina; Dewi, Kusuma
Jurnal Ilmiah Akuntansi Kesatuan Vol 8 No 2 (2020): JIAKES Edisi Agustus 2020
Publisher : Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jiakes.v8i2.370

Abstract

Credit sales are carried out by companies to attract many customers, so that the sales volume can increase compared to sales in cash. However, credit sales have several risks including uncollectible receivables. Hence, internal control of receivables is very important as receivables, in the future, must be recorded in cash flow. If there are customers who are overdue in payments or fail to settle their debts due to various reasons, the company’s operational activities will be disrupted. The purpose of this study is to determine the internal control of trade receivables in minimizing uncollectible receivables in a company. PT Bostinco is a manufacturing company that produces safes, filling cabinets, roll-o-pack sliding cabinets, fire doors, etc. In its regular sales practice, the company uses a credit sales system, preceded by down payment requirements based on the agreement between the seller and the customers. As credit sales made by the company will cause trade receivables, internal control is carried out to minimize the risk of uncollectible receivables. The results of the study show that internal control of accounts receivable in minimizing uncollectible receivables runs poorly due to the findings of the original Delivery Order files that are still discharged. Moreover, the company has some VAT debt arrears which prevents it from getting the tax invoice number. Unfortunately, there is no penalty agreement for late payment despite of quite large amount of receivables. Keywords: Internal Control of Accounts Receivable and Minimize Uncollectible Receivables
Kualitas Pembuatan Cape Teknik Crochet Dewi, Kusuma; Widowati, Widowati
Fashion and Fashion Education Journal Vol 9 No 2 (2020)
Publisher : Department of Home Economics, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ffej.v9i2.39880

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kualitas cape teknik crochet. Metode penelitian adalah penelitian eksperimen, jenis eksperimen dalam penelitian ini adalah murni, yaitu percobaan pembuatan cape dengan teknik crochet, dalam pembuatan cape teknik crochet menggunakan 3 bahan dasar benang rayon yang berbeda. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas yaitu 3 jenis benang rayon dan variabel terikat yaitu kualitas hasil cape teknik crochet. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dengan lembar pengamatan produk yang diuji oleh 58 responden. Teknik analisis data menggunakan analisis varians (ANOVA) klasifikasi satu arah atau one way. Hasil analisis uji kualitas cape menunjukkan bahwa produk cape secara keseluruhan tepat, dengan menunjukkan bahwa Fhitung>Ftabel(11.982 > 3.046), dan taraf signifikan < 0.05 (0.000 < 0.05) maka Ho ditolak yang berarti ada perbedaan hasil pembuatan cape teknik crochet menggunakan macam-macam benang rayon. Cape 1 > cape 2, cape 1 > cape 3, cape 2 < cape 1, cape 2 < cape 3, cape 3 < cape 1, cape 3 > cape 2, dari perbandingan tersebut didapat simpulan perbandingan ketiga jenis produk sebagai berikut, cape crochet benang soft rayon small ply > cape crochet benang soft rayon big ply > cape crochet benang sweet rayon pita. Secara keseluruhan penilaian cape crochet benang soft rayon small ply mendapat penilaian sangat baik, karena memiliki kualitas bahan yang halus, ringan, dan nyaman. Saran bagi peneliti selanjutnya adalah agar menciptakan cape crochet dengan benang dan desain yang sesuai dan bervariasi.
quality of crochet cape making technique Dewi, Kusuma; Widowati, Widowati
TEKNOBUGA: Jurnal Teknologi Busana dan Boga Vol 9, No 1 (2021)
Publisher : Department of Home Economics, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/teknobuga.v9i1.26444

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kualitas cape teknik crochet. Metode penelitian adalah penelitian eksperimen, jenis eksperimen dalam penelitian ini adalah murni, yaitu percobaan pembuatan cape dengan teknik crochet, dalam pembuatan cape teknik crochet menggunakan 3 bahan dasar benang rayon yang berbeda. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas yaitu 3 jenis benang rayon dan variabel terikat yaitu kualitas hasil cape teknik crochet. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dengan lembar pengamatan produk yang diuji oleh 58 responden. Teknik analisis data menggunakan analisis varians (ANOVA) klasifikasi satu arah atau one way. Hasil analisis uji kualitas cape menunjukkan bahwa produk cape secara keseluruhan tepat, dengan menunjukkan bahwa Fhitung>Ftabel(11.982 > 3.046), dan taraf signifikan < 0.05 (0.000 < 0.05) maka Ho ditolak yang berarti ada perbedaan hasil pembuatan cape teknik crochet menggunakan macam-macam benang rayon. Cape 1 > cape 2, cape 1 > cape 3, cape 2 < cape 1, cape 2 < cape 3, cape 3 < cape 1, cape 3 > cape 2, dari perbandingan tersebut didapat simpulan perbandingan ketiga jenis produk sebagai berikut, cape crochet benang soft rayon small ply > cape crochet benang soft rayon big ply > cape crochet benang sweet rayon pita. Secara keseluruhan penilaian cape crochet benang soft rayon small ply mendapat penilaian sangat baik, karena memiliki kualitas bahan yang halus, ringan, dan nyaman. Saran bagi peneliti selanjutnya adalah agar menciptakan cape crochet dengan benang dan desain yang sesuai dan bervariasi.
Microblog dan Mobile Learning: Inovasi Metode Pembelajaran dalam Meningkatkan Creativity Skill Dewi, Kusuma; Indahwati, Kristin; Febrianti, Lusi
Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha Vol 9, No 3 (2021): Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpg.v9i3.36250

Abstract

Kreativitas adalah keterampilan yang penting dimiliki siswa dalam mencapai kesuksesan pembelajaran abad 21. Keterampilan ini dapat dicapai melalui pemanfaatan microblog. Microblog menumbuhkan minat dan mempersiapkan siswa menjadi kreator dalam kehidupan sehari-hari. Pemanfaatan microblog di era digital dapat melalui penerapan mobile learning. Mobile learning mendukung pembentukan keterampilan siswa melalui perangkat mobile. Penelitian ini bertujuan untuk mengajukan inovasi metode pembelajaran daring untuk mencapai kreativitas siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 7 Malang. Metode pembelajaran yang digunakan yaitu mobile learning dengan platform Google Meet dan Google Classroom. Selain itu penelitian ini menggunakan learning tools yaitu Instagram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan microblog dalam pembelajaran mobile learning dapat membantu pencapaian kreativitas siswa. Hal tersebut dapat dibuktikan dari hasil ketuntasan belajar siswa yang mencapai angka 79% dengan rata-rata nilai yang diperoleh adalah 87,7 dari nilai ketuntasan produk. Inovasi pembelajaran proyek melalui microblog ini dapat menjadi alternatif pembelajaran online.
Kualitas Pembuatan Cape Teknik Crochet Dewi, Kusuma; Widowati, Widowati
Fashion and Fashion Education Journal Vol 9 No 2 (2020)
Publisher : Department of Home Economics, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ffej.v9i2.39880

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kualitas cape teknik crochet. Metode penelitian adalah penelitian eksperimen, jenis eksperimen dalam penelitian ini adalah murni, yaitu percobaan pembuatan cape dengan teknik crochet, dalam pembuatan cape teknik crochet menggunakan 3 bahan dasar benang rayon yang berbeda. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas yaitu 3 jenis benang rayon dan variabel terikat yaitu kualitas hasil cape teknik crochet. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dengan lembar pengamatan produk yang diuji oleh 58 responden. Teknik analisis data menggunakan analisis varians (ANOVA) klasifikasi satu arah atau one way. Hasil analisis uji kualitas cape menunjukkan bahwa produk cape secara keseluruhan tepat, dengan menunjukkan bahwa Fhitung>Ftabel(11.982 > 3.046), dan taraf signifikan < 0.05 (0.000 < 0.05) maka Ho ditolak yang berarti ada perbedaan hasil pembuatan cape teknik crochet menggunakan macam-macam benang rayon. Cape 1 > cape 2, cape 1 > cape 3, cape 2 < cape 1, cape 2 < cape 3, cape 3 < cape 1, cape 3 > cape 2, dari perbandingan tersebut didapat simpulan perbandingan ketiga jenis produk sebagai berikut, cape crochet benang soft rayon small ply > cape crochet benang soft rayon big ply > cape crochet benang sweet rayon pita. Secara keseluruhan penilaian cape crochet benang soft rayon small ply mendapat penilaian sangat baik, karena memiliki kualitas bahan yang halus, ringan, dan nyaman. Saran bagi peneliti selanjutnya adalah agar menciptakan cape crochet dengan benang dan desain yang sesuai dan bervariasi.
Pengembangan Bahan Ajar Digital Berbasis STEM dengan Pendekatan Eco-Spatial Behavior Materi Kependudukan Dewi, Kusuma; Sumarmi, Sumarmi; Putra, Alfyananda Kurnia
J-PIPS (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial) Vol 7, No 2 (2021): JPIPS
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jpips.v7i2.11960

Abstract

The demands and challenges of 21st century development occur in all areas, especially in the learning process and student competence. The achievement of 21st century learning objectives is implemented in the 2013 curriculum, one of which is through the development of Bahan Ajar Digital (BAD). Development of BAD uses STEM approaches and eco-spatial behavior in Population materials. It is expected to produce students who are able to innovate and compete in the digital age while maintaining environmental sustainability. The development research model uses the ADDIE procedure (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). The data type consists of qualitative and quantitative. Data collection using interview techniques, questionnaires, and documentation with descriptive percentage analysis techniques. The product development trial was conducted in class XII IIS MA Al-Ittihad Poncokusumo. The feasibility test results obtained 87% of student responses, 95% of teacher responses, 90% of material validators, and 95% of media validators. Thus, BAD is very feasible to be used in the learning of Geography.
Penerapan Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2018 Pada CV Karya Rasa Indonesia Maharani, Mira; Dewi, Kusuma; Wahyuni, Iis
Jurnal Aplikasi Bisnis Kesatuan Vol. 4 No. 2 (2024): JABKES Edisi Agustus 2024
Publisher : Program Vokasi dan LPPM IBI Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jabkes.v4i2.1932

Abstract

Taxes are a source of state financial income collected by gathering funds or money from taxpayers into the state treasury. One tax that significantly contributes to the state is income tax. Among the types of income taxes is the Final Income Tax based on Government Regulation Number 23 of 2018 for MSMEs (Micro, Small, and Medium Enterprises) with a certain gross circulation. The review was conducted at CV. Karya Rasa Indonesia, an MSME engaged in the sale and manufacture of Bogor specialty souvenirs. The purpose of this discussion is to understand the implementation, calculation methods, payment, and reporting of the Final Income Tax based on Government Regulation Number 23 of 2018 as practiced by CV. Karya Rasa Indonesia. The review results at CV. Karya Rasa Indonesia show that the calculation, payment, and reporting of the final income tax for 2021 were in accordance with the applicable tax procedures and regulations in Indonesia. Considering the time frame for the application of Government Regulation Number 23 of 2018 with corporate taxpayers in the form of limited partnerships, it is expected that the company will continue to monitor and follow the development of tax regulations and provisions to avoid miscalculation and tax reporting errors.   Keywords: Tax, Government Regulation No. 23 of 2018, MSMEs
Distribusi Spasial Akomodasi Wisata di Kota Batu Melalui Geographic Information System Dewi, Kusuma
Insearch: Information System Research Journal Vol 2, No 01 (2022): Insearch (Information System Research) Journal
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi UIN Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/isrj.v2i01.3549

Abstract

Akomodasi merupakan usaha dibidang pariwisata yang bergerak dalam penyediaan pelayanan penginapan. Fasilitas akomodasi sangat penting terkait dengan adanya tempat wisata. Dengan Sistem Informasi Geografis (GIS) maka distribusi akomodasi dapat dipetakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pola distribusi akomodasi pariwisata di Kota Batu. Selain itu untuk membangun suatu sistem informasi geografis agar dapat menyajikan informasi akomodasi dalam mencapai kemudahan wisatawan mengetahui persebarannya. Penelitian ini merupakan studi non-eksperimental dengan metode yang digunakan yaitu deskriptif analitik dan menggunakan software SIG. Plotting akomodasi menggunakan GPS berbasis android pada 165 titik berdasarkan data sekunder yang ditemukan. Pengambilan data ini secara survei dan dikorelasikan dengan data sekunder. Hasil yang di dapat dalam penelitian ini menyatakan bahwa terdapat korelasi keberadaan pariwisata dengan banyaknya akomodasi pariwisata. Pola distribusi akomodasi pariwisata terpusat di Kecamatan Batu, dimana Kecamatan Batu merupakan pusat perkembangan di Kota Batu.
Pengaruh Financial Technology Terhadap Pendapatan UKM di Bogor Nurjanah, Yayuk; Dewi, Kusuma
Jurnal Ilmiah Akuntansi Kesatuan Vol. 11 No. 1 (2023): JIAKES Edisi April 2023
Publisher : Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jiakes.v11i1.1657

Abstract

Financial technology (fintech) is an innovation in the field of financial services which is a service to access financial resources easily and quickly. Business actors can use fintech as a tool to help finance capital, digital payment services and financial management. Local business or UKM currently have difficulties in terms of digital payment services and financial arrangements with fintech being able to overcome this. The role of fintech is not only limited to commercial capital financing but can also expand to various aspects such as digital payment services and financial management. This study aims to determine the effect of financial technology proxied by digital payments and financial management on income. The method of analysis used multiple linear regression. The sample in this study were 124 UKM in Bogor. This study reveals that digital payments and financial management have a positive and significant effect on income.