Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENERAPAN PERMAINAN TRADISIONAL UNTUK MENINGKATKAN KERJA SAMA SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN. (PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BABAT, KAB. LAMONGAN) ALIFIA, ESTY
Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Vol 5, No 3 (2017): Volume 5 Nomor 3 Tahun 2017
Publisher : Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan pada dasarnya bagian integral dari sistem pendidikan secara keseluruhan. Namun banyak dijumpai guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan yang mengajar secara monoton dan kurang efektif  kepada siswa dalam pembelajaran karena terbatasnya variasi pembelajaran sehingga banyak didapatkan bahwa siswa kurang aktif dan kurang kerja sama sehingga pada pengajaran pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan cenderung menurun. Oleh karena itu, alternatif solusinya yaitu dengan memberikan suatu permainan yang pernah mereka mainkan, misalnya permainan tradisional yang sedemikian rupa agar kerja sama siswa dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan bisa meningkat. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui pengaruh Penerapan Permainan Tradisional untuk Meningkatkan Kerja Sama Siswa dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan pada Siswa kelas VII SMP Negeri 1 Babat Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan. 2) Mengetahui besarnya pengaruh Penerapan Permainan Tradisional untuk Meningkatkan Kerja Sama Siswa dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan pada Siswa kelas VII SMP Negeri 1 Babat Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Babat Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan dan jumlah sampel yang diambil sebanyak 33 siswa. Hasil analisa statistik didapatkan nilai nilai thitung  -0,402<  ttabel 1,697 dengan Sig = 0,690> α = 0,05 yang berarti menunjukkan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak, sehingga tidak ada pengaruh pada penerapan permainan tradisional untuk meningkatkan kerja sama siswa dalam Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Babat Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan. Kata Kunci: Permainan Tradisional, Kerja Sama Siswa Abstract Physical, sports and health education is an integral part of the education system as a whole  it is intended  to develop aspects of health, physical fitness, critical thinking skills, emotional stability, social skills, reasoning and moral action through physical activity and sport. But many student have found physical education teachers, and their to be teaching monotonous and inettective for the students in learning because of the limited variety of delivery method so many students are less active and less cooperating in when learning physical education, sports, and health tends to decline. Therefore, an alternative solution is to provide a game they have ever played, for example, traditional games in anattemet to increase the cooperation of students in physical education, sports, and health.The purpose of this study are 1) to determine the effect Application of Traditional Games to Enhance Cooperation Students in Learning Physical Education, Sport and Health on Students in class VII SMPN 1 Babat, Lamongan. 2) to Determine the effect adoption of  Traditional Games to Enhance Cooperation Students in Learning Physical Education, Sport and Health on Students in class VII SMPN 1 Babat, Lamongan. Goal of this research is the students of class VII SMPN 1 Babat, Lamongan and the number of samples taken as many as 33 students. The method in this analysis is using quantitative descriptive statistical methods. While the process of data collection is done by using a Likert scale questionnaire. Statistical analysis values obtained tcount -0,402< t table 1.697 with Sig = 0,690> α = 0.05, indicating that H0 is accepted and Ha rejected, so there is no effect on the application of traditional games to enhance the cooperation of students in Physical Education, Sports and Health in the seventh grade students of SMPN 1 Tripe Distric of Babat, Lamongan. Keywords: Traditional Games, Cooperation Student
Upaya Peningkatan Kebugaran Jasmani Melalui Metode Permainan Aktif Dadu Lempar Pada Siswa Kelas II SDN Sidoklumpuk Sidoarjo Lisvianto, Jodie Daniel; Wijaya, Andhega; Alifia, Esty
Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 3 (2024): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i3.1107

Abstract

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diartikan bahwa Di SDN Sidoklumpuk Sidoarjo, kebugaran jasmani siswa kelas II meningkat karena penggunaan permainan dadu aktif. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini dan melibatkan 60 siswa sebagai subjek. PTK merupakan metode penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya untuk memperbaiki praktik pembelajaran dan meningkatkan kualitas pembelajaran. PTK memerlukan tindakan atau intervensi berulang selama jumlah waktu yang telah ditentukan. dan diikuti dengan refleksi dan evaluasi. Dalam penelitian ini, permainan aktif dadu digunakan sebagai intervensi untuk meningkatkan kebugaran fisik siswa. Dengan menggunakan permainan ini, terlibat dalam aktivitas fisik yang menyenangkan dan merangsang siswa, sehingga dapat meningkatkan motivasi dan partisipasi dalam kegiatan olahraga. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diartikan bahwa penerapan permainan aktif dadu dapat meningkatkan keberhasilan siswa dalam meningkatkan kebugaran fisik. Pada siklus I, mempresentasikan keberhasilan siswa adalah 75% dengan 45 siswa yang telah tuntas dan 15 siswa yang belum tuntas. Namun, setelah selesai siklus II, menunjukkan keberhasilan meningkat menjadi 91% dengan 55 siswa yang telah tuntas dan 5 siswa yang belum tuntas. Hasil tersebut menunjukkan bahwa penerapan permainan aktif dadu dalam pembelajaran olahraga dapat meningkatkan partisipasi siswa dan membantu meningkatkan kebugaran fisik mereka. Dalam hal ini, permainan aktif dadu dianggap sebagai cara yang efektif dan menyenangkan untuk memotivasi siswa dalam mengikuti kegiatan olahraga.
Penerapan Model Pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) dan TGfU (Teaching Games for Understanding) terhadap Motivasi Belajar pada Materi Keterampilan Kebugaran Jasmani Alifia, Esty; Muhammad, Heryanto Nur; Hidayat, Taufiq
EduInovasi: Journal of Basic Educational Studies Vol 4 No 1 (2024): EduInovasi:  Journal of Basic Educational Studies
Publisher : Fakultas Tarbiyah IAI Nasional Laa Rooiba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/edui.v4i1.6019

Abstract

Physical Education, Sports and Health (PJOK) is an integral part of the education system that provides knowledge and skills in the field of physical activity and sports. TGT is a cooperative learning model about democratic values ​​by implementing a learning model based on the agreement of members of the group. The TGfU learning model or Teaching Games for Understanding is a game-based learning model. This learning model is dynamic so that in its application, participants will gain several masteries at once, namely mastery of knowledge, skills, strategies and tactics, game rules, and mastery of the game context. The aim of this research is to analyze the TGT and TGfu learning models on the level of student motivation in physical fitness skills material, for grade 4 students at SDN Suko 2 Sidoarjo. It is hoped that the results of this research can be used by practitioners as evaluation material for science in the field of science that has been implemented with the benefits of TGT and TGfu learning models. This research uses quantitative research with a quasi-experimental method (Quasi experiment) with the design of this research using Randomized Control group pretest-posttest Design. The analysis used is average (mean), standard deviation, normality test and T test. The results of this research after being tested with Paired Samples Statistics and the T Test are that there is a significant influence on learning the TGT and TGFu models with a mean TGT of 58.57 at the pre-test and 73.47 at the post-test and a mean TGFu of 59.67 at the during the pre test and 73.23 during the post test.