Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.363
P-Index
This Author published in this journals
All Journal AUSTENIT Juriti Prima (Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima) Blend Sains Jurnal Teknik Factory Jurnal Industri, Manajemen dan Rekayasa Sistem Industri El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam Journal of Ekonomics, Finance, and Management Studies
Novarika, Wirda
Unknown Affiliation
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Automotive Engineering Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Control & Systems Engineering Economics, Econometrics & Finance Electrical & Electronics Engineering Engineering Industrial & Manufacturing Engineering Materials Science & Nanotechnology Mechanical Engineering Public Health Social Sciences

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

 1   2 
Re-Desain Trolly Pallet yang Ergonomis pada PT DSV Solutions Indonesia Syahdani, Rama; Suliawati, Suliawati; Novarika, Wirda; Khoir, Rizal Abdul
Factory Jurnal Industri, Manajemen dan Rekayasa Sistem Industri Vol. 3 No. 1 (2024): Edisi Agustus
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/factory.v3i1.617

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menilai risiko cedera kerja dan melakukan re-desain trolly pallet ergonomis untuk para pekerja picker di PT DSV Solutions Indonesia. Skor ketidaknyamanan dalam melakukan pekerjaan manual material handling menggunakan metode Nordic Body Map (NBM) menunjukkan hasil 31 untuk picker satu dan 35 untuk picker dua, keduanya berisiko rendah; 51 untuk picker tiga dan 54 untuk picker empat, keduanya berisiko sedang. Rata-rata skor keseluruhan adalah 42,75, yang termasuk dalam kategori risiko cedera sedang, menunjukkan kemungkinan perlunya tindakan perbaikan di masa mendatang. Berdasarkan pengukuran antropometri picker, rancangan trolly pallet yang ergonomis memiliki spesifikasi sebagai berikut: tinggi pegangan 121 cm, lebar 100 cm, panjang 120 cm, roda berdiameter 5 inci (12,7 cm), dan diameter pegangan 5,08 cm. Rancangan ini diharapkan dapat mengurangi risiko cedera dan meningkatkan kenyamanan serta efisiensi kerja para pekerja picker. Penelitian ini menekankan pentingnya desain peralatan kerja yang ergonomis untuk mendukung kesehatan dan keselamatan pekerja dalam lingkungan industri logistik.
Penentuan Strategi Perusahaan dengan Metode Balanced Scorecard dan SWOT di UD Virti Kamal Pancing Putri, Sucy Indika; Novarika, Wirda; Hasibuan, Abdurrozzaq
Factory Jurnal Industri, Manajemen dan Rekayasa Sistem Industri Vol. 3 No. 1 (2024): Edisi Agustus
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/factory.v3i1.618

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menggambarkan strategi yang cocok untuk meningkatkan penjualan produk di UDVirti Kamal Pancing. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode balanced scorecard dan SWOT. Dari hasil perhitungan dengan metode balanced scorecard pada UD Virti Kamal Pancing pada tahun 2022-2021 sudah cukup baik dikarenakan masa pandemi yang hampir berakhir dan pasar jual beli mulai membaik, namun pada tahun 2023-2022 keuangan berdasarkan balanced scorecard mengalami penurunan dari 4 perspektif tersebut sehingga omset antara input dan output tidak sesusai. Berdasarkan hasil perhitungan analisis SWOT, dapat diketahui bahwa UD Virti Kamal Pancing dalam beberapa faktor yaitu kekuatan (S) 2,05 kelemahan (W) 1,94, peluang (O) 1,97 dan ancaman (T) 2,02. Maka selisih dari total skor kekuatan dan kelemahan adalah (+) 0,11, sedangkan selisih untuk total skor peluang dan ancaman adalah (-) 0,05 menerangkan bahwa UDVirti Kamal Pancing terletak pada kuadran II. Dimana UDVirti Kamal Pancing menghadapi berbagai ancaman tetapi masih memiliki kekuatan dari segi internal.
Strategi Pemasaran dengan Menggunakan Metode SWOT (Strengths Weaknesses Opportunity Threats) untuk Meningkatkan Volume Penjualan pada UMKM Tahu Desa Tanah Rendah Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara Rafiky, Irzan; Novarika, Wirda; Sibuea, Siti Rahmah
Blend Sains Jurnal Teknik Vol. 3 No. 3 (2025): Edisi Januari
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/blendsains.v3i3.768

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran pada UMKM Tahu Tanah Rendah guna meningkatkan volume penjualan menggunakan metode SWOT. Permasalahan utama yang dihadapi meliputi tantangan persaingan, fluktuasi harga bahan baku, keterbatasan strategi pemasaran, serta fasilitas produksi. Penelitian dilakukan di Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara, dengan melibatkan 100 responden sebagai sampel yang ditentukan melalui rumus Slovin. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif melalui kuesioner dan analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan bahwa kekuatan UMKM meliputi daya tarik produk, kualitas konsisten, dan lokasi strategis. Kelemahan ditemukan pada kendala produksi, strategi pemasaran yang belum optimal, dan keterbatasan fasilitas. Peluang mencakup ekspansi pasar melalui teknologi digital dan kerja sama mitra, sementara ancaman mencakup pesaing baru, fluktuasi harga bahan baku, dan kebijakan pemerintah. Strategi yang diusulkan berdasarkan analisis SWOT meliputi: (1) memanfaatkan daya tarik dan kualitas produk untuk ekspansi pasar (Strategi SO), (2) memperbaiki pemasaran melalui digitalisasi dan peningkatan fasilitas (Strategi WO), (3) pengembangan produk baru untuk tetap kompetitif (Strategi ST), dan (4) diversifikasi produk guna mengatasi perubahan tren konsumen (Strategi WT). Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya penguatan internal dan mitigasi risiko eksternal untuk meningkatkan daya saing UMKM Tahu Tanah Rendah.
Analisa Pengaruh Variasi Penambahan Air Terhadap Oil Losses Ampas Press Dan Kadar Air Cpo Pada Stasiun Screw Press Dengan Metode Linier Berganda Di Pt. Eastern Sumatra Indonesia Bukit Maradja Kota Pematang Siantar Sitanggang, Ellawati; Hasibuan, Abdurrozzaq; Novarika, Wirda
JURITI (Jurnal Ilmiah Teknik Industri )Prima Vol 2 No 2 (2019): Juriti Prima (Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima)
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer, Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/juritiprima.v5i2.2338

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menentukan berapa volume penambahan air secara optimum yang digunakan sebagai air pengencer terhadap persen oil losses dan kadar air pada pabrik kelapa sawit. Hasil perhitungan variasi penambahan air terhadap persen oil losses dan kadar air yang dilakukan di PT. Eastern Sumatra Indonesia Bukit Maradja Kota Pematang Siantar. Data dikumpulkan dengan metode sampling kelapangan dengan jumlah data 12 yang dianalisis dengan metode regresi linier berganda pada SPSS 21. Variasi jumlah air yang ditambahkan ialah 0 ton/jam; 0,6 ton/jam; 0,9 ton/jam; 1,3 ton/jam; 1,6 ton/jam; 1,9 ton/jam; 2,2 ton/jam; 2,5 ton/jam; 2,7 ton/jam; 2,9 ton/jam; 3,1 ton/jam; dan 3,4 ton/jam. Berdasarkan hasil perhitungan antara variasi penambahan air terhadap persen oil losses dan kadar air diperoleh jumlah penambahan air optimum adalah 2,9 ton/jam dengan kadar oil losses ialah 2,1% dan kadar air ialah 2,92% . Dari hasil analisa data diperoleh bahwa pengaruh penambahan air di unit screw press berbanding lurus terhadap kenaikan kadar air dan berbanding terbalik terhadap persen oil losses pada CPO yang dihasilkan.
Analisis Pengukuran Produktivitas Menggunakan Metode Pendekatan Objective Matrix (OMAX) pada Proses Pengolahan Air Bersih di PT. Dain Celicani Cemerlang KIM III Mabar Novarika, Wirda; Suliawati; Fikriyyah, Fachrun
El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam Vol. 5 No. 4 (2024): El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmal.v5i4.876

Abstract

This research aims to measure the productivity level using the objective Matrix (OMAX) approach method based on raw material usage data, available operator hours data, and operator hours data. As well as determining the causes of decreased productivity using a cause-and-effect diagram (Fishbone Diagram). Based on the calculation of the productivity index for the period from January to June 2022, it was 39.89%. While the highest productivity occurs in May with a value of 480 and the lowest productivity is in March with a total yield of 116. Based on the achievement of the lowest productivity ratio score is found in ratio 2, namely, labour productivity with a total score of 15 and the lowest total score is in January, March and May. Changes in performance values indicate that the level of productivity is not yet good, it is necessary to improve the factors that influence it. The causal diagram shows that the machine damage factors also affect the operator’s working hours, which become ineffective. In terms of productivity, we must require pretty good machine maintenance so that production can run smoothly and machine maintenance on a regular basis. The workforce greatly influences the occurrence of low productivity due to inexperienced and unskilled operators and sufficient training for operators must be needed to increase the productivity of the company. Keywords: Objective Matrix (OMAX), Productivity, Clean Water.
Analisis Peramalan Penjualan Produk Kopi Ekspor dengan Menggunakan Metode Eksponensial dan Quadratis Sederhana Eriandi, M Dede; Hasibuan, Abdurrozaq; Novarika, Wirda
Blend Sains Jurnal Teknik Vol. 2 No. 4 (2024): Edisi April
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/blendsains.v2i4.501

Abstract

Tujuan dari penilitian ini sesuai dengan rumusan masalah adalah untuk mengetahui apakah terjadi penurunan atau kenaikan penjualan kopi yang di ekspor ke negara Inggris, Jepang, Jerman, India, Mesir, Amerika Serikat pada tahun 2023, mengetahui Forecast Error dari hasil peramalan dari Metode Eksponensial dan Quadratis sederhana dari ke 6 negara yang di pilih.Sumber data yang digunakan paa penelitian ini adalah sumber data yang berasal dari Bps (Badan Pusat Statistik), Metode pengolahan data pada penelitian ini iyalah metode Eksponenial dan Quadratis Sederhana,pada pengolahan data didapatkan hasil Permalan dengan menggunakan metode Eksponensial sederhana untuk negara Inggris sebesar 2,379 Ton, negara Jepang sebesar 2,425  Ton , negara Jerman sebesar 2,471 Ton, negara Mesir 2,563 Ton, negara India sebesar 2,517 Ton dan Amerika Serikat sebesar 2,609 Ton. Sedangkan peramalan ekspor kopi menggunakan metode Quadratis sederhana untuk Inggris sebesar 62,88 Ton, negara Jepang sebesar 65,84 Ton negara Jerman sebesar 68,888 Ton negara Mesir 75,272 Ton, negara India sebesar 72,032 Ton dan Amerika Serikat sebesar 78,608 Ton. diketahui nilai Forecast Error metode Eksponensal sederhana sebesar 28,042 dan Metode Quadatis sederhana sebesar 120,75 dari pencarian tersebut dapat dketahui bahwa metode yang digunakan oleh peneliti pada penelitian peramalan ekspor kopi ke enam negara ini adalah metode Eksponensial sederhana sederhana.
Perhitungan Umur Ekonomis Mesin Conveyor di PT Wings Group Sultan, Kelana; Suliawati, Suliawati; Novarika, Wirda
Factory Jurnal Industri, Manajemen dan Rekayasa Sistem Industri Vol. 2 No. 2 (2023): Edisi Desember
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/factory.v2i2.500

Abstract

Umur ekonomis dari suatu aset adalah bahwa penggantianya didasarkan pada ekonomi dari keuntungan dari organisasi secara keseluruhan. Semua alat (aset) yang dimiliki dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari tentunya memeliki keterbatasan umur. Berdasarkan permasalahan yang terjadi pada perusahaan, maka dilakukan Bagaimana cara menentukan umur ekonomis mesin Conveyor dengan metode peramalan, Bagaimana hubungan antara pemakaian dan umur ekonomis dari mesin conveyor, Bagaimana prinsip ekonomi untuk menentukan umur ekonomis mesin conveyor, Adapun tujuan dalam penelitian ini Mengetahui cara menentukan umur ekonomis dengan metode tahunan rata-rata. Mempelajari hubungan antara umur pemakaian dan umur ekonomis mesin conveyor. Menerapkan prinsip ekonomi untuk menentukan umur ekonomis mesin conveyor. Untuk metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kuantitatif data hasil percobaan disajikan dalam bentuk tabel dan grafik. Pada penelitian ini dilakukan pengambilan data yaitu: data pemakaian mesin, data perawatan mesin, biaya cost yang keluar, dan harga mesin tersebut. Adapun hasil dari penelitian ini Cara menentukan umur ekonomis mesin Conveyor dengan metode tahunan rata-rata yaitu  setelah dilakukan perhitungan peramalan biaya , baik itu biaya operasi,biaya down time,dan perhitungan capital recovery, prinsip ekonomi dalam penelitian ini yaitu mencari nilai penyusutan dari suatu mesin terhadap harga awal mesin tersebut dan kemudian menambahkan faktor faktor pemakaian berupa cost yang keluar selama mesin tersebut beroperasi dan kemudian menjumlahkan total keseluruhan dan didapat hasil yaitu umur ekonomis conveyor tersebut 9 tahun dengan total pengeluaran di tahun Rp.13.464.844.     
Analisis Pengukuran Produktivitas Menggunakan Metode Pendekatan Objective Matrix (OMAX) pada Proses Pengolahan Air Bersih di PT. Dain Celicani Cemerlang KIM III Mabar Novarika, Wirda; Suliawati; Fikriyyah, Fachrun
El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam Vol. 5 No. 4 (2024): El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmal.v5i4.876

Abstract

This research aims to measure the productivity level using the objective Matrix (OMAX) approach method based on raw material usage data, available operator hours data, and operator hours data. As well as determining the causes of decreased productivity using a cause-and-effect diagram (Fishbone Diagram). Based on the calculation of the productivity index for the period from January to June 2022, it was 39.89%. While the highest productivity occurs in May with a value of 480 and the lowest productivity is in March with a total yield of 116. Based on the achievement of the lowest productivity ratio score is found in ratio 2, namely, labour productivity with a total score of 15 and the lowest total score is in January, March and May. Changes in performance values indicate that the level of productivity is not yet good, it is necessary to improve the factors that influence it. The causal diagram shows that the machine damage factors also affect the operator’s working hours, which become ineffective. In terms of productivity, we must require pretty good machine maintenance so that production can run smoothly and machine maintenance on a regular basis. The workforce greatly influences the occurrence of low productivity due to inexperienced and unskilled operators and sufficient training for operators must be needed to increase the productivity of the company. Keywords: Objective Matrix (OMAX), Productivity, Clean Water.
ANALISA PENGARUH HEAT TREATMENT DENGAN MEDIA AIR GARAM TERHADAP PENINGKATAN KEKERASAN PADA MATERIAL CUTTER MILLING HSS Novarika, Wirda
AUSTENIT Vol. 5 No. 2 (2013): AUSTENIT: Oktober 2013
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.683 KB)

Abstract

HSS (High Speed Steel) merupakan baja paduan tinggi dengan unsur paduan utama karbon(C), tungsten (W), vanadium (V), molybdenum (Mo),kromium (Cr) ataupun kobalt (Co). Salah satu upaya untuk meningkatkan kekerasan, ketahanan aus dan kekuatan baja dapat dilakukan dengan proses pengerasan termal, pada proses ini baja mengalami beberapa tahap proses yaitu: pemanasan awal, pemanasan lanjut, penahanan waktu pada suhu stabil, dan pendinginan. Kekerasan yang dapat dicapai tergantung pada kadar karbon dalam logam baja dan unsur lainya dalam baja, temperatur pemanasan, holding time dan laju pendinginan yang dilakukan saat proses  laku  panas. Perlu dipahami pada proses pengerasan baja, bahan yang diproses rentan akan kejadian yang tidak kita inginkan, seperti distorsi, retak ataupun tidak tercapainya kekerasan yang kita inginkan Pada data hasil pengujian kekerasan ini menunjukkan bahwa pada specimen uji yang mengalami proses heat treatment mempunyai sifat mekanis keuletan lebih baik dari specimen uji tanpa perlakuan heat treatment, untuk hasil yang lebih stabil pada setiap no specimen pendinginan media air garam 10% mengalami peningkatan kekerasan yang lebih stabil yaitu specimen 1: 21,95 %, specimen 2:23,11%, specimen 3: 22,90%, dengan media air garam 8% specimen 1: 15,06 %, specimen 2:15,23,11%, specimen 3: 25,32% sedangkan media air garam 6% untuk specimen 1:22.91%, 2 :13,64%, 3: 13,19%. Specimen uji mengalami peningkatan kekerasan yang cukup signifikan dengan proses heat treatment pada temperatur 8500 C dan ditahan selama 30 menit. Penggunaan media air garam 10% yang mengalami peningkatan kekerasan yang lebih stabil dan mempunyai cooling capacity yang tinggi sekali jika dibandingkan dengan media air garam 8% dan 6%.
BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF PADA STEAM POWER PLANT (Uji Kinerja Biogas Sebagai Bahan Bakar Pada Boiler) Novarika, Wirda; Iskandar, Iskandar; Azharuddin, Azharuddin; Taroma, Steffi Monic
AUSTENIT Vol. 6 No. 1 (2014): AUSTENIT: April 2014
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.386 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengkaji kinerja biogas sebagai bahan bakar untuk keperluan steam power plant. Dalam penelitian ini biogas digunakan sebagai bahan bakar pada boiler skala laboratorium. Untuk mengetahui kinerja bahan bakar sesuai kebutuhan, langkah awal yang harus dilakukan adalah dengan mengadakan analisa neraca massa dan energi pada boiler dan menentukan efisiensi thermal untuk masing-masing kondisi operasi steam power plant pada tingkat tekanan yaitu 10 bar, 20 bar dan 30 bar. Dengan setiap tingkat tekanan tersebut dianalisa efisiensi thermal yang dihasilkan. Dari hasil perhitungan didapatkan efisiensi thermal pada 10 bar 61,25 %, 20 bar 67,89 % dan 30 bar 79,74 % sehingga dapat diketahui bahwa biogas mampu mencapai tekanan hingga 30 bar dan dari setiap tingkat tekanan efisiensi thermal tertinggi pada tekanan 30 bar.  
Co-Authors Astra, Dicki Azharuddin Azharuddin, Azharuddin Eriandi, M Dede Fatahul Arifin, Fatahul Fikriyyah, Fachrun Ginting, Muchtar Hadi, Kms. M. Hasibuan, Abdurrozaq Hasibuan, Abdurrozzaq Iskandar Iskandar Khoir, Rizal Abdul Muhammad Ikbal Putri, Sucy Indika Rafiky, Irzan Rasid, M. Sani, Almadora Anwar Sibuea, Siti Rahmah Sitanggang, Ellawati Suliawati Suliawati, Suliawati Sultan, Kelana Syahdani, Rama Taroma, Steffi Monic Wilza, Romi Yusuf Dewantoro Herlambang