Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Analysis of The Impact of Software Detailed Design on Mobile Application Performance Metrics Khairin, Amal; Kusumo, Dana Sulistyo; Priyadi, Yudi
Building of Informatics, Technology and Science (BITS) Vol 4 No 1 (2022): June 2022
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.176 KB) | DOI: 10.47065/bits.v4i1.1739

Abstract

The rapid development of mobile applications in recent years has forced developers to develop their applications quickly. Application quality must be one of the top concerns of developers since poor application design will affect the quality of the application. Performance is one of the important quality attributes that determine the quality of an application. One approach that can be used to overcome performance problems is the design pattern. However, as the research progressed, other approaches were discovered such as refactoring code smells and design principles. In this study, a detailed design analysis was carried out on the source code of the mobile application by applying design patterns, refactoring the code smells, and implementing design principles to determine their impact on the application's performance. To measure the application performance, Central Processing Unit (CPU) usage, memory usage, and frame rate metrics are used. Based on the implementation design patterns, refactoring the code smells, and applying design principles, the result found that design patterns can affect application performance depending on the design pattern used. The Strategy pattern and Visitor pattern optimize memory usage by 1%, while the Bridge pattern increases memory usage by 2%. Meanwhile, the result of refactoring the code smells can optimize CPU usage by 35% and memory usage by 2%, and design principles can optimize CPU usage by 25% and application frame rates by 5 frame per second (fps).
User-Centric Diet Recommender Systems with Human-Recommender System Interaction (HRI) based Serendipity Aspect Rakhman, Raihan Romzi; Kusumo, Dana Sulistyo
Building of Informatics, Technology and Science (BITS) Vol 6 No 2 (2024): September 2024
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/bits.v6i2.5754

Abstract

Currently, obesity is on the rise globally with predictions to continue rising until 2030. Adopting a healthy diet and increasing physical activity are key strategies to reduce the risk of obesity. However, there are significant challenges in adhering to a diet, including the monotony of food choices and difficulty in maintaining motivation. This research aims to develop a user-centered dietary recommendation system that addresses these challenges by introducing serendipity into the diet planning process. Serendipity in this context refers to generating unexpected yet relevant food recommendations, thereby enhancing user engagement and satisfaction. The system uses content-based recommendation techniques, including TF-IDF, Cosine Similarity, and K-Means clustering, to provide personalized dietary suggestions based on individual health profiles, calorie needs, and food preferences. The evaluation of the system demonstrated that incorporating serendipity into recommendations significantly improves user experience and adherence to dietary plans. The findings highlight the potential of serendipity to transform dietary adherence, making the dieting process more enjoyable and sustainable.
Analisis Perbandingan Efektivitas Sequencer TestOptimal pada Pengujian Berbasis Model Website EduALL menggunakan Extended Finite State Machine Khoiruddin, Rizky; Riskiana, Rosa Reska; Kusumo, Dana Sulistyo
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Website EduALL merupakan platform pendidikan berbasisweb yang terus berkembang dengan berbagai fitur baru.Untuk memastikan kualitas sistem, pengujian perangkatlunak menjadi langkah penting, terutama dalammengidentifikasi bug dan memastikan fungsionalitas tetapberjalan optimal. Selama ini, pengujian pada websiteEduALL masih dilakukan secara manual, yangmembutuhkan waktu dan tenaga yang besar. Oleh karena itu,Model-Based Testing (MBT) berbasis Extended Finite StateMachine (EFSM) digunakan sebagai metode pengujianotomatis yang lebih efisien. Penelitian ini membandingkanefektivitas dua model sequencer pada alat TestOptimal, yaituOptimal Sequencer dan Weighted Random Sequencer, dalammenghasilkan pengujian otomatis yang efektif dan efisien.Model EFSM dibuat untuk dua versi website EduALL (versilama dan terbaru), dan pengujian dilakukan denganTestOptimal serta diintegrasikan dengan Selenium. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa Optimal Sequencer lebihefisien dibandingkan Weighted Random Sequencer dalam halwaktu eksekusi dan penggunaan memori, dengan tetapmencapai cakupan pengujian 100% untuk state dantransition coverage. Meskipun Weighted Random Sequencermemiliki fleksibilitas dalam pemilihan jalur uji, OptimalSequencer lebih unggul dalam konsistensi hasil dan efisiensipengujian. Penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaanModel-Based Testing dengan EFSM dan TestOptimal dapatmeningkatkan efektivitas pengujian otomatis pada websiteEduALL, khususnya dalam menangani fitur CRUD danperubahan dinamis. Kata kunci: Automation Testing, Model-Based Testing,TestOptimal, Extended Finite State Machine, Model Sequencer
Pengimplementasian Integration Testing, Performance Testing, dan User Acceptance Testing pada Aplikasi Cafeasy Berbasis Web (Studi Kasus: Café di Daerah Bandung) Afifah , Haniyah Risda; Kusumo, Dana Sulistyo; Selviandro, Nungki
eProceedings of Engineering Vol. 11 No. 4 (2024): Agustus 2024
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Aplikasi cafeasy ditujukan untuk café di seluruh wilayah kota Bandung sebagai aplikasi yang akan membantumelakukan pemesanan secara otomatis oleh pelanggan café tersebut. Selain itu juga, aplikasi ini akan menyediakan fiturpembukuan yang terintegrasi dengan data inventori yang akandigunakan oleh karyawan ataupun pemilik café. Karena aplikasi ini baru di kembangkan maka perlu dilakukanpengujian untuk memastikan kode yang dituliskan bekerja sesuai dengan apa yang di desain, dan tidak mengerjakan apayang tidak diinginkan. Beberapa pengujian yang dapat diimplementasikan ke dalam aplikasi cafeasy antara lainintegration testing. performance testing dan User Acceptance Testing. Selain itu, selama proses pengembangan akanmenggunakan metode Scrum Agile yang mana pada setiap akhir sprint akan dilakukan pengujian terhadap productbacklog yang sudah selesai di implementasi. Ketiga pengujian yang sudah dilakukan menghasilkan antar halaman padaaplikasi sisi pelanggan cafe terintegrasi sesuai spesifikasi, performance dari aplikasi masih perlu di tingkatkan, dan darisegi UAT aplikasi sudah sangat diterima oleh pengguna. Kata kunci : Cafeasy, Aplikasi Web, Pengujian Perangkat Lunak, Pengujian Integrasi, Pengujian Performasi, PengujianPenerimaan Pengguna
Pengimplementasian Unit Testing, Integration Testing, dan Usability Testing pada Aplikasi Cafeasy Berbasis Website (Studi Kasus: Kafe di Daerah Bandung) Maharani , Angelia Brigitta; Kusumo, Dana Sulistyo; Selviandro , Nungki
eProceedings of Engineering Vol. 11 No. 4 (2024): Agustus 2024
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Cafeasy merupakan aplikasi yang dibangun untuk membantu berlangsungnya proses bisnis untuk café didaerah kota Bandung baik dari sisi customer mau pun dari sisiadmin. Dengan menggunakan Cafeasy, pelanggan dapat dengan mudah melakukan pemesanan dan melakukan pembayaranlangsung pada aplikasi. Bagi admin yang adalah karyawan atau owner café, Cafeasy memberikan fitur pembukuan yangberintegrasi dengan data inventori. Dalam proses pengembangannya, dilakukan beberapa pengujian untukmemastikan bahwa aplikasi Cafeasy telah berjalan dengan sebagaimana mestinya. Pengujian yang dilakukan padapenelitian ini adalah unit testing untuk sisi customer dan admin, integration testing untuk sisi admin, dan usability testing untuksisi customer. Dari hasil unit testing, didapat sebesar 100% fungsi dari unit yang dideskripsikan baik dari sisi customermaupun sisi admin sudah berjalan dengan sebagai mana mestinya. Kemudian, modul-modul yang berhubungan sudahberintegrasi sesuai fungsinya, dan secara usabilitas, aplikasi Cafeasy sudah memiliki tingkat usabilitas yang tinggi sertasistem sudah efektif memenuhi kebutuhan dan harapan dari pengguna. Kata kunci— white-box testing, unit testing, integration testing, usability testing, cafeasy
Perancangan dan Pengembangan Backend Aplikasi Cafeasy Berbasis Website Terintegrasi Google Sheets (Studi Kasus: Cafe Daerah Bandung) Alghifari , Rizky Naufal; Kusumo, Dana Sulistyo; Selviandro, Nungki
eProceedings of Engineering Vol. 11 No. 4 (2024): Agustus 2024
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Pemanfaatan teknologi di industri layanan,terutama di kafe, dapat meningkatkan kualitas pelayananmereka. Salah satu cara efektif adalah dengan memanfaatkanGoogle Sheets untuk memanipulasi dan mengelola datapembukuan kafe, serta menyediakan penggunaan basis datasecara gratis. Sebelum menerapkan teknologi Google Sheets,kafe melakukan pembukuan secara manual oleh pegawainya.Pendekatan manual ini meningkatkan risiko kesalahan dalampembukuan harian kafe. Untuk mengatasi tantangan ini,memanfaatkan Google Sheets, sehingga pembukuan menjadiotomatis dan mengurangi risiko kesalahan manusia. Hal inimenghasilkan pembuatan "Cafeasy", sebuah solusi yangmemanfaatkan Google Sheets API dan disajikan dalam bentuksitus web. Dalam mengembangkan aplikasi Cafeasy, teknologiseperti NodeJS dan ExpressJS digunakan dengan mengikutimetodologi Scrum. Proses pengembangan didukung olehpengujian API untuk memastikan fungsionalitas aplikasi sesuaidengan harapan yang diinginkan. Terdapat delapan test casedengan semua test case berstatus pass yang menandakanfungsionalitas backend aplikasi sesuai harapan. Dengan begitu,aplikasi Cafeasy memiliki fungsionalitas yang sesuai padaproduct backlog atau harapan calon pengguna aplikasi ini.Namun, terdapat dua API yang tidak dilakukan pengujiandikarenakan fungsi API hanya sebagai redirect page API loginakun Google. Sedangkan pada sisi request time, waktu yangdibutuhkan pada API yang tidak terhubung dengan GoogleSheet API dibawah 600 milidetik atau proses API cukup cepat. Kata kunci— nodejs, expressjs, pembukuan, google sheets, google apis, scrum
USULAN MODEL BISNIS DIGITAL PADA PERUSAHAAN SOFTWARE DI PT NEURONWORKS INDONESIA Kusumo, Dana Sulistyo; Gandhi, Arfive; Muhasibi, Zahid Al; Amir, Fathuddin Ashari
Charity : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2023): Special Issue
Publisher : PPM Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/charity.v6i1a.5900

Abstract

Keberlangsungan suatu usaha di era Industri 4.0 tidak lagi bergantung pada inovasi produk dan inovasi proses, namun potensi inovasi. Saat ini, PT Neuronworks Indonesia dengan model bisnisnya mempunyai banyak produk digital, salah satunya adalah aplikasi SDM bernama Doors. Walau mempunyai fitur-fitur yang banyak dan lengkap, namun Doors belum mampu menjadi produk nomor satu di bidang aplikasi SDM di Indonsia. Hal ini menunjukkan bahwa inovasi produk dan inovasi proses tidak cukup bagi Doors. Dalam pengabdian masyarakat yang kami lakukan penyuluhan wawasan tentang Pengantar Pendekatan Business Model Navigator, Pemilihan Pola-Pola Model Bisnis berbasis Pendekatan Business Model Navigator dan Model Bisnis Digital. Dengan pendekatan Business Model Navigator, PT Neuronworks dapat memperoleh minimal 11 model bisnis baru sebagai inovasi model bisnis untuk Doors. Diharapkan inovasi model bisnis baru mampu menstimulus Doors agar dapat memberikan banyak pilihan kepada calon pelanggan dan pelanggan saat ini untuk dapat menggunakan aplikasi SDM Doors sesuai kebutuhannya. Keyword: Aplikasi, Pembelajaran, Digital, Dakwah, Youtube
PENERAPAN BEHAVIOR DRIVEN DEVELOPMENT UNTUK UJI VALIDASI Hijriyani, Siti Nadiah; Widowati, Sri; Kusumo, Dana Sulistyo
Telkatika: Jurnal Telekomunikasi Elektro Komputasi & Informatika Vol. 2 No. 1 (2022): Desember 2022
Publisher : Perpustakaan Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebelum perangkat lunak diserah terima ke pengguna, diperlukan pengujian untuk memastikan fitur yang dibuat sesuai dengan kebutuhan, maka dilakukan pengujian validasi. Dalam penelitian ini, proses uji validasi akan dilakukan menggunakan metode Behavior Driven Development (BDD) dengan mendefinisikan requirement ke dalam skenario step by step sesuai perilaku pengguna terhadap perangkat lunak. Objek yang diuji adalah proyek sistem informasi untuk Binus School di Radya Labs. Pada proses pengujian ini juga akan dibuat automated testing yang terintegrasi BDD menggunakan tools Katalon Studio. Hasil dari penelitian ini, menunjukan bahwa pengimplementasian BDD dapat dilakukan pada sistem informasi sekolah. Dampak yang paling terlihat adalah pendeskripsian requirement yang jauh lebih terarah dan terperinci.Kata kunci : behavior driven development , uji validasi, katalon studio
PERANCANGAN SISTEM OTOMATISASI CONTINUOUS DEPLOYMENT BERBASIS MONOLITHIC REPOSITORY Anggawie, Fikri; Kusumo, Dana Sulistyo; Richasdy, Donny
Telkatika: Jurnal Telekomunikasi Elektro Komputasi & Informatika Vol. 2 No. 1 (2022): Desember 2022
Publisher : Perpustakaan Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakOtomatisasi adalah hal yang sudah seharusnya diterapkan sebuah perusahaan yang mengerjakan proyek besar terdiri dari dua orang atau lebih dalam pengembangan aplikasi mereka. Tanpa adanya Otomatisasi maka dalam melakukan perubahan code meskipun berskala kecil akan memakan banyak waktu dan biaya tentunya. Otomatisasi menggunakan metode continuousdeployment dan aplikasi jenkins, docker dan menerapkan prinsip monolithic repository maka akan banyak membantu dalam penerapan otomatisasi. Tugas akhir kali ini berfokus pada pengembangan dan integrasi menggunakan metode continuous deployment dan monolithic repository serta menggunakan tools jenkins dan docker dalam pengerjaan nya. Penerapan metodecontinuous deployment dan monolithic repository menggunakan jenkins guna mempermudah dalam melakukan integrasi dikarenakan jenkins bersifat open source dan memiliki banyak opsi plug-in. docker sendiri berperan sebagai container guna meletakan semua kebutuhan integrasi aplikasi dan deployment. Adanya sistem otomatisasi adalah bentuk penghematan sumberdaya seperti waktu dan penggunaan yang lebih mudah. Jadi integrasi dan penerapan menggunakan jenkins dan docker kita dapat menghemat banyak waktu dan juga jika ada perubahan pada code kita tidak memerlukan integrasi ulang dan dapat dirubah denganmudah.Kata kunci : continuous deployment, monolithic repository
COMPARISON OF MNOTE APPLICATION DEVELOPMENT EFFICIENCY USING LOW CODE AND FULL CODE DEVELOPMENT APPROACHES Gunadi, Gagah Aji; Kusumo, Dana Sulistyo
Jurnal Teknik Informatika (Jutif) Vol. 5 No. 2 (2024): JUTIF Volume 5, Number 2, April 2024
Publisher : Informatika, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52436/1.jutif.2024.5.2.1728

Abstract

Low Code Development has become more popular in recent years as it offers the ability to develop applications faster. Before the concept of Low Code programming, problems related to the efficiency of application development time were often faced when using manual or Full Code programming approaches. The problem becomes crucial when working on a large-scale application development scope. In this research, the author tries to measure and compare the difference in development efficiency between Low Code and Full Code approaches in the development of a web-based application called MNote, an order recording application for D'Happy food and beverage restaurant in Pemalang, Central Java. The author used OutSystems as the Low Code Platform (LCP) and MongoDB, ExpressJS, ReactJS, NodeJS (MERN) in the Full Code approach. The results showed that the Low Code Development approach takes 51.12% faster than the Full Code Development approach in developing the MNote application. Based on the results of the research, it can be concluded that the use of Low Code Development has a considerable influence in terms of time efficiency and ease of database integration.