Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISIS PENETAPAN TARIF PAKET PELAYANAN SECTIO CESARIA BERDASARKAN UNIT COST DI RUMAH BERSALIN ASRI TH 2017 Fatmawati, Tresna
Avicenna: Jurnal Ilmiah Vol 14, No 01 (2019): Jurnal Ilmiah Avicenna
Publisher : Public Health Department, Faculty of Health Science University Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/avicenna.v14i01.224

Abstract

Tarif atau “price” adalah harga dalam nilai uang yang harus dibayar oleh konsumer untuk memperoleh atau mengkonsumsi suatu komoditi, yaitu barang atau jasa. Permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah analisis penetapan tarif operasi sectio caesaria  kelas I di Rumah Bersalin Asri Palembang yang berlaku saat ini belum dilakukan berdasarkan Analisis Unit Cost dan Cost Recovery Rate. Penelitian ini menggunakan data sekunder untuk meneliti besarnya biaya ruang rawat inap kelas I dengan perhitungan biaya investasi, biaya operasional dan biaya pemeliharaan. Untuk analisis biaya perhitungannya dengan metode Double Distribution.Hasil penelitian yang dilakukan di dapatkan bahwa dengan tarif yang berlaku di ruang rawat inap pasien sc kelas I sebesar Rp 1.349.557 dengan jumlah output sebanyak 35 orang  dan total pendapatan sebesar Rp 42.900.000 dan total biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan pada ruang rawat inap kelas I Rumah bersalin Asri sebesar Rp 44.533.381 dan Cost Recovery Rate 96 %,.Untuk masa mendatang diharapkan agar rumah bersalin asri dalam mengelola berbagai asset dan biaya dilakukan sebaik mungkin dengan menerapkan prinsip akuntansi yang baik dan benar, sehingga dapat mempermudahkan untuk melakukan kegiatan analisis biaya.
PERAN ORANG TUA POLA ASUPAN GIZI DALAM MENGEMBANGKAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TKIT ASRI PALEMBANG Agustinawati, Zulaikha; Fatmawati, Tresna; Rizal, Ahmad Faisal; Darmawati, Junay
Avicenna: Jurnal Ilmiah Vol. 18 No. 3 (2023): Avicenna: Jurnal Ilmiah
Publisher : Public Health Department, Faculty of Health Science University Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/avicenna.v18i3.6014

Abstract

ABSTRACT Background: Early childhood is a child who has just been born until the age of 6 years. This age is a very determining age in the formation of a child's character and personality. Early age is the age where children experience rapid growth and development. Early age is referred to as golden age. This research is qualitative research using a descriptive approach. The subjects in this research were the school principal, class teachers, parents of students. In the data collection process, researchers used interview methods, observation, data documentation and analysis, data display, data reduction, data conclusion. Meanwhile, the data validity test used in the research is a credibility test using triangulation techniques. The aim of this research is to determine: (1) Nutritional intake of children aged 4-5 years at TKIT ASRI (2) Gross motor development of children aged 4-5 years at TK IT ASRI (3) Methods used to develop gross motor skills of children aged 4 -5 years at TKIT ASRI.From the research results, it can be concluded that: (1) The nutritional intake or food that is often given to children 4-5 years old is healthy food such as 4 healthy 5 perfect food, (2) Children at TKIT ASRI are active children. This can be seen from the characteristics of children whose motor skills are developing according to the Indonesian Ministry of Health (3). The method used to ensure children's motor skills develop well is through gymnastics activities, inviting children to play actively, giving children the freedom to choose games that children like Keywords: Gross Motor Development Age 4-5 years, Nutritional Intake Patterns, Role of Parents
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PEMANFAATAN SAMPAH RUMAH TANGGA MENJADI PUPUK ORGANIK CAIR Angraini, Wulan; Febriawati, Henni; Suryani, Iis; Sarkawi; Fatmawati, Tresna
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Rafflesia Vol. 7 No. 1 (2024): April : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bumi Raflesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jpmbr.v7i1.5878

Abstract

Pemanfaatan sampah rumah tangga untuk dijadikan pupuk organik cair merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat yang bertujuan untuk memitigasi dampak buruk limbah tersebut terhadap lingkungan. Memanfaatkan sampah rumah tangga sebagai sumber daya utama untuk pembuatan pupuk organik cair memungkinkan individu menciptakan produk berharga yang secara efektif meningkatkan kesuburan tanah dan mendorong perkembangan tanaman. Inisiatif pengabdian masyarakat ini menggunakan teknik edukasi untuk memberikan panduan mengenai konversi sampah rumah tangga menjadi pupuk organik cair secara tepat dan akurat. Kegiatan ini meliputi sesi penyuluhan mengenai tata cara pengolahan yang tepat, sesi pelatihan produksi pupuk organik cair, serta pengenalan manfaat dan nilai ekonomis produk tersebut. Temuan proyek pengabdian masyarakat ini menunjukkan adanya peningkatan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai produksi pupuk organik cair. Pengetahuan baru ini memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang merugikan lingkungan. Disamping itu, terjadi peningkatan keterampilan masyarakat sehingga mampu membuat pupuk organik cair secara mandiri. Diharapkan adanya dukungan dan tindak lanjut dari pihak terkait dalam memfasilitasi masyarakat dapat mengaplikasikan keterampilan yang telah diperoleh. Selain itu, pihak terkait juga dapat membantu dalam meningkatkan akses pasar bagi produk pupuk organik cair yang dihasilkan oleh masyarakat, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Dalam jangka panjang, diharapkan adanya program pembelajaran yang terus menerus bagi masyarakat dalam mengembangkan keterampilan pembuatan pupuk organik cair, sehingga dapat meningkatkan kualitas produk dan inovasi dalam penggunaan pupuk organik cair yang lebih luas.Kata Kunci: pemberdayaan masyarakat, pupuk organik cair, sampah rumah tangga.
EFEKTIVITAS MEDIA EDUKASI VIDEO DAN LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG PENGELOLAAN SAMPAH DI SMA NEGERI 11 KOTA BENGKULU ANGRAINI, WULAN; FEBRIAWATI, HENNI; YANUARTI, RISKA; FATMAWATI, TRESNA; RIZAL, ACHMAD FAISAL
Journal of Nursing and Public Health Vol 12 No 1 (2024)
Publisher : UNIVED Press, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jnph.v12i1.6345

Abstract

Pendahuluan: Sampah merupakan masalah yang terjadi dilingkungan yang dapat menimbulkan penyakit. Pencegahan penumpukan sampah dilingkungan sekolah bersifat direktif dan edukasional sangat diperlukan bagi anak-anak untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap agar terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh sampah Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengetahuan dan sikap tentang pengolahan sampah di sekolah menegah atas negeri Kota Bengkulu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan Desain penelitian adalah quasy eksperimental dengan pre-test and post-test. Jumlah sampel 90 orang terdiri dari 45 kelompok Video media vidio dan 45 kelompok Video leaflet. Teknik sampling adalah simple random sampling. Analisis menggunakan wilxocon α < 5%. Menunjukkan bahwa rata-rata nilai pengetahuan setelah diberikan Video media Video dan leaflet nilai p= 0,000. Rata-rata nilai sikap setelah diberikan Video media Video dan leaflet nilai p = 0,266. Hasil dari tabulasi data menggunakan SPSS didapatkan bahwa media edukasi video dan leaflet memiliki perbedaan efektifitas dalam meningkatkan pengetahuan tentang pengolahan sampah. Ada perbedaan efektivitas antara media edukasi video dan leaflet, edukasi dengan menggunakan media vidio dan leaftlet sangat efektif untuk menambah pengetahuan sedangkan untuk sikap penggunaan leaftlet sebagai media edukasi tidak efektif.
Karakterisktik Pasangan Usia Subur Dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Fransisca, Lidya; Adriani, Adriani; Izalika, Izalika; Fatmawati, Tresna
Al-Su’aibah Midwifery Journal Vol. 2 No. 1 (2024): June
Publisher : STIKES Al-Su’aibah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69597/amj.v2i1.19

Abstract

One of the various National Population and Family Agency efforts to reduce maternal mortality is to increase the use of Long-Term Contraceptive Methods (MKJP). According to data in Banyuasin Regency 2023, MKJP IUD users were 969 (1%), implants 15,629 (15.7%), MOW 1,699 (1.7%) and MOP 134 (0.1%) and non-MKJP injections 65,972 (66, 2%), pills 13,061 (13.1%), condoms 2,224 (2.2%). The low rate of use of MKJP is considered to cause several problems, such as a high rate of failure to delay or reduce the risk of having children. This research used a descriptive research design with a cross sectional approach with the sampling technique used was a total sampling technique totaling 35 respondents. From the research results, it was found that 60% of PUS were >35 years old, 40% were of parity >2, 60% had higher education and 34.3% were using MKJP. It is hoped that the results of this research can become study material for health workers to encourage the public, especially PUS, to use MKJP.
EVALUASI PENERAPAN APLIKASI SISTEM INFORMASI PEMERINTAH DAERAH (SIPD) DALAM PROSES PERENCANAAN DI SKPD DINAS KESEHATAN KABUPATEN BENGKULU TENGAH Mandraguna, Yosa; Febriawati, Henni; Afriyanto, Afriyanto; Yanuarti, Riska; Fatmawati, Tresna; Angraini, Wulan
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 16, No 2 (2024)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v16i2.328

Abstract

ABSTRACTLatar Belakang : Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) merupakan pengelolaan data pembangunan wilayah, data keuangan daerah, serta data pemerintahan daerah lainnya yang sama-sama tersambung guna terlaksananya proses penyelenggaraan perencanaan pembangunan daerah. Penerapan aplikasi berbentuk web ini bertujuan untuk mempercepat dan mempermudah dalam pelaksanaan perencanaan, pengawasan dan evaluasi pelayanan publik pemerintah khususnya di SKPD Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Tengah. Walaupun demikian penerapan aplikasi SIPD ini belum bisa dikatakan sempurna dibandingkan dengan penggunaan aplikasi SIMDA Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui perceived ease of use (kemudahan) dan perceived usefulness (kebermanfaatan) dalam Penerapan Aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) pada Proses Perencanaan di SKPD Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2022. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dimana metode ini digunakan dengan alasan untuk lebih memahami masalah penelitian dengan mengonvergensi (atau mentriangulasi) data kuantitatif yang berupa angka-angka.Hasil : Berdasarkan hasil analisis dengan metode kuantitatif dengan bantuan software SmartPLS 4.0, didapatkan nilai R-Square untuk Kemanfaatan sebesar 0,659 dan nilai R-Square Kemudahan sebesar 0,690. Nilai ini menunjukkan bahwa aplikasi Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) dapat diterima dengan baik dan memberikan dampak kemudahan (perceived ease of use), dan kemanfaatan/kemudahan (perceived usefulness) kepada petugas operator SIPD.Simpulan : Saran kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Tengah Khususnya dan Pemerintahan Kabupaten Bengkulu Tengah umumnya untuk melaksanakan rencana program yang telah disusun.Kata Kunci : Aplikasi, Pemerintah Daerah, Sistem Informasi, SmartPLS 4.0ABSTRACTBackground: The Regional Government Information System (SIPD) is the management of regional development data, regional financial data, and other local government data that are both connected for the implementation of the regional development planning process. The implementation of this web-based application aims to accelerate and facilitate the implementation of planning, supervision and evaluation of government public services, especially at the SKPD of the Central Bengkulu Regency Health Office. However, the implementation of the SIPD application cannot be said to be perfect compared to the use of the SIMDA application This study aims to find out the perceived ease of use and perceived usefulness in the Application of the Regional Government Information System (SIPD) Application in the Planning Process at the SKPD of the Central Bengkulu Regency Health Office in 2022.  Method: The research method used is a quantitative method where this method is used for the reason of better understanding the research problem by converging (or regulating) quantitative data in the form of numbers. Results: Based on the results of analysis using a quantitative method with the help of SmartPLS 4.0 software, the R-Square value for Benefit was 0.659 and the R-Square value for Convenience was 0.690. This value shows that the application of the Regional Development Information System (SIPD) can be well received and has an impact on perceived ease of use, and perceived usefulness to SIPD operators. Conclusion: Suggestions to the Central Bengkulu Regency Health Office in particular and the Central Bengkulu Regency Government in general to implement the program plan that has been prepared.Keywords: Application, Local Government, System of Information, SmartPLS 4.0