Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Aplikasi Teknologi Remote Sensing Terhadap Sebaran Jaringan Jalan di Kota Palembang Mirza, Akhmad; Herius, Andi; Hasan, Arfan; Indrayani, Indrayani
Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-Unand) Vol. 15 No. 2 (2019)
Publisher : Civil Engineering Departement, Andalas University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jrs.15.2.66-74.2019

Abstract

Pendataan jaringan jalan di Kota Palembang diperlukan untuk mendapatkan panjang jaringan jalan yang ada di Kota Palembang, khususnya panjang jaringan jalan pada setiap kecamatan yang ada di kota Palembang. Hal ini dilakukan untuk mendukung pemerintah kota dalam pengambilan keputusan terhadap pembangunan infrastruktur jalan di kota Palembang. Pengambilan keputusan dalam menentukan pembangunan infrastruktur jalan dapat dilakukan dengan membandingkan indeks aksesibilitas wilayah pada setiap kecamatan yang ada. Nilai indeks aksesibilitas dihitung dengan membandingkan panjang jalan terhadap luas wilayah, semakin tinggi indeks aksesibilitas maka panjang ruas jalan semakin tinggi dan demikian pula sebaliknya. Penelitian ini dilakukan menggunakan teknologi remote sensing dengan memanfaatkan citra Landsat 8 yang diunduh dari USGS Landsat 8 Product. http://landsat.usgs.gov. Selanjutnuya dilakukan pengolahan terhadap citra sehingga dapat digunakan dalam menginterpretasi keberadaan jaringan jalan yang ada di kota Palembang dan membaginya per kecamatan. Dengan menggunakan teknologi remote sensing  ini pendataan sebaran jaringan jalan dapat lebih efektif dan efisien. Hasil analisa menunjukan bahwa indeks aksesibilitas jalan tertinggi adalah pada Kecamatan Ilir Barat I yaitu sebesar 14,11, sedangkan terendah pada Kecamatan Gandus, yaitu sebesar 1,88. Dari rata-rata nilai indeks aksesibilitas jalan yang diperoleh maka keberadaan jaringan jalan di kota Palembang masuk dalam katagori tinggi yaitu sebesar 5,73.
Community Based Inundation and Flood Mitigation in Palembang City, Indonesia Indrayani; Saputra, Rahmad Hidayat; Elvaria, Anna; Mirza, Akhmad; Najib, Ahmad; Prakoso, Agung; Anjani, Wenda Latifah
Journal of Geoscience, Engineering, Environment, and Technology Vol. 10 No. 02 (2025): JGEET Vol 10 No 02 : June (2025)
Publisher : UIR PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jgeet.2025.10.02.18139

Abstract

The increasing intensity of rainfall in Palembang City has heightened the risk of hydrometeorological disasters, particularly flooding and inundation. Despite various efforts by the municipal government to mitigate these events, flooding continues to occur following episodes of high or prolonged moderate rainfall. This study analyzes flood mitigation strategies with focus on community participation in addressing recurring inundation. Data from a flood distribution map reveal 196 flood points across the city, with flood heights ranging from 20 to 50 cm, occurring on average 10-15 times annually and typically receding within 2 to 4 hours though longer durations are observed in several sub-districts. Surveys and interviews conducted in 18 sub-districts identified key contributing factors, including drainage obstruction due to waste, sedimentation, vegetation, unauthorized construction, limited catchment areas, and inadequate drainage connectivity. Additional challenges include diminished retention pond capacity caused by vegetation overgrowth, functional conversion, embankment erosion, and topographical disadvantages such as low-lying terrain. The study proposes the optimization and restoration of drainage infrastructure, community empowerment in catchment area management, and the installation of additional pumps and automated sluice gates as integrated solutions. These measures aim to enhance water flow and reduce the frequency and impact of flooding in Palembang City.