Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PKM KELOMPOK IBU-IBU PEMBUAT KUE-KUE KERING TRADISIONAL Kamaruddin, Umar; Yahya, Muhammad
MATAPPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2020): Maret ( Article In Progress)
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/matappa.v3i1.564

Abstract

Tujuan PKM adalah melakukan Pelatihan dilakukan terhadap kelompok ibu-ibu yang berkaitan dengan produk olahan yang meliputi; kualitas bahan yang digunakan, diversifikasi bentuk prodak, diversifikasi rasa, serta bentuk kemasan prodak, Pelatihan dilakukan terhadap kelompok Ibu-ibu tentang manajemen mengelolah usaha kecil menengah, Melatih kelompok Ibu-ibu mitra tentang cara penggunaan sistim informasi melalui intenetan, Menyiapkan tempat yang strategis sebagai tempat memasarkan produk olahan mitra. Kondisi akhir dari kegiatan ini adalah.  1) Meningkatkan skill kelompok sasaran sebesar 30 % dalam membuat kue-kue kering  sehingga layak dijual dan diminati konsumen.  2) Omzet penjualan kelompok sasaran meningkat 50% . 3)  Berkembangnya wirausaha kelompok sasaran sehingga akan meningkatkan   penyerapan tenaga kerja sebesar 30%.  4)  Meningkatnya ekonomi penduduk di sekitar wilaya desa Pincara Kec. Patampanua Kab. Pinrang
Kelompok Ibu-Ibu Nelayan Tradisional Mengolah Ikan Jadi Bakso dan Abon di Kepulauan Sangkarang Kota Makassar Kamaruddin, Umar; Sarna, Sri
Humanis Vol 19, No 2 (2020): Agustus 2020-Januari 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/humanis.v19i2.14945

Abstract

Permasalahan pokok dalam pengabdian adalah kelomok Ibu-Ibu nelayan tradsional di Kecamatan Kepulauan Sangkarrang Kota Makassar tidak punya keterampilan dalam mengolah sumberdaya alam kelautan, Tingkat pendidikan Ibu-Ibu nelayan tradsional di Kecamatan Kepulauan Sangkarrang sangat rendah. Solusi yang ditawarkan adalah pelatihan  dilakukan terhadap kelompok ibu-ibu yang berkaitan dengan produk olahan yang meliputi; pengolahan ikan laut menjadi abon, naget, bakso, dan jenis olahan lainnya seperti membuat hiasan dengan bahan dasar kerang-kerangan sebagaimana potensi alam yang ada di wilayah tersebut, demikian halnya dengan pelatihan kewirausahaan bagi ibu-ibu khususnya dalam hal manajemen kewiraushaan usaha kecil. lauaran yang dicapai kemampuan kelompok sasaran meningkat 90 %  yang berkaitan dengan produksi olahan ikan menjadi abon, naget, bakso, dan membuat hiasan dari kerangan laut. Kemampuan manajerial ibu-ibu kelompok nelayan tradsiolnal meningkat 85  %.
Relasi Politik di Kabupaten Maros (Studi Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2020 Provinsi Sulawesi Selatan) Sumandiyar, Adi; Yahya, Muhammad; Kamaruddin, Umar; Nur, Hasruddin; Arda, Arda
Phinisi Integration Review Volume 4 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v4i2.22101

Abstract

This study aims to obtain in-depth interview about Political Relations in Maros Regency in the Study of Simultaneous Regional Head Elections in 2020 South Sulawesi Province. The researcher collected discourse data through electronic media, and the researcher acted as a research instrument on the political relations between the rulers and the community in the 2020 Regional Head Election contestation in Maros Regency. Sources of data are through documentation and informants, while data collection techniques are carried out through in-depth interviews which are located in Maros Regency, South Sulawesi Province. The research informants were 2 people, selected by purposive random sampling. The results showed that it developed in two dimensions, namely; subjective dimension and objective dimension. The subjective dimension is obtained through; (1) network of government actors and bureaucracy; (2) retainer network; and (3) community empowerment group networks can mobilize community support, while the subjective dimension is through creating client patrons.
PKM Kelompok Ibu-Ibu Pembuat Kue-Kue Kering Tradisional Kamaruddin, Umar; Yahya, Muhammad
MATAPPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 2024: Article In Press
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/matappa.v3i1.564

Abstract

Tujuan PKM adalah melakukan Pelatihan dilakukan terhadap kelompok ibu-ibu yang berkaitan dengan produk olahan yang meliputi; kualitas bahan yang digunakan, diversifikasi bentuk prodak, diversifikasi rasa, serta bentuk kemasan prodak, Pelatihan dilakukan terhadap kelompok Ibu-ibu tentang manajemen mengelolah usaha kecil menengah, Melatih kelompok Ibu-ibu mitra tentang cara penggunaan sistim informasi melalui intenetan, Menyiapkan tempat yang strategis sebagai tempat memasarkan produk olahan mitra. Kondisi akhir dari kegiatan ini adalah.  1) Meningkatkan skill kelompok sasaran sebesar 30 % dalam membuat kue-kue kering  sehingga layak dijual dan diminati konsumen.  2) Omzet penjualan kelompok sasaran meningkat 50% . 3)  Berkembangnya wirausaha kelompok sasaran sehingga akan meningkatkan   penyerapan tenaga kerja sebesar 30%.  4)  Meningkatnya ekonomi penduduk di sekitar wilaya desa Pincara Kec. Patampanua Kab. Pinrang
Literasi Al_Qur’an Siswa SMA Sawerigading Makassar Sobirin, Sobirin; Kamaruddin, Umar; Thamrin, Asbullah
Celebes Journal of Community Services Vol. 3 No. 2 (2024): Juni - November
Publisher : STIE Amkop Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam pengabdian ini adalah siswa-siswa SMA Sawerigading diharapkan mampu mebaca kitab suci Alquran sebagai pedoman hidup. Siswa diharapkan mampu membaca dan memahami Al-Quran serta makna yang di dalamnya. Siswa diharapkan mencintai Al-Quran sebagai wahyu dari Allah swt, dengan sendirinya akan meningkat minat bancanya terhadap Al- Quran. Permasalahan yang dialami Siswa SMA Sawerigading Makassar 70 persen diantaranya tidak bisa membaca Alquran, dan tidak faham bahwa Al-Quran adalah wahyu Allah swt . Minat belajar baca tulis Alqurnan Siswa SMA Swerigading Makassar sangat kurang. Solusi yang ditawarkan diadakan literasi Alquran terhadap Siswa SMA- Sawerigading Makassar dan dilaksanakan satu kali dalam satu minggu dengan durasi 2 jam Pelajaran Pihak sekolah melalui guru-guru menumbuhkan minat baca tulis Alquran bagi anak-anak melalui pemahaman tentang Alquran sebagai kitab dan wahyu dari Allah swt, serta wajib untuk dibaca serta difahami kandungannya. Adapun tahapannya adalah Pelatihan tentang pengenalan huruf dalam Alquran, Pelatihan tentang penyebutan huruf, Pelatihan merangkai huruf Alquran,Pelatihan tentang tajwid Alquran. Hasil dari pengabdian menunjukkan bahwa Bentuk pelaksanaan literasi Al-Qur’an di SMA Sawerigading yaitu selama 2 jam pelajaran yang terdiri dari belajar membaca al-Qur’an, menghafalkan Juz ‘Amma, dan berpidato. Implikasi dari kegitan literasi al-Quran bahwa literasi Al-Qur’an mampu menumbuhkan motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran serta membawa dampak meningkatnya keterampilan meliputi kemampuan menghafal, membaca, menyimak, dan melafalkan ayat-ayat Al-Qur’an.