Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

HUBUNGAN POLA PEMBERIAN MAKAN DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK BALITA DI SLEMAN YOGYAKARTA: THE RELATIONSHIP BETWEEN FEEDING PATTERNS AND NUTRITIONAL STATUS OF TODDLERS IN SLEMAN, YOGYAKARTA Margareta Alfina Damayanti; Christina Ririn Widianti; Deni Lusiana
Jurnal Keperawatan Notokusumo Vol. 13 No. 1 (2025): Juni
Publisher : LPPM STIKES NOTOKUSUMO YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Status gizi balita menjadi salah satu indikator penting dalam mengukur derajat kesehatan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola pemberian makan dengan status gizi pada anak balita di Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh balita usia 6-60 bulan di Sleman sebanyak 41 anak yang diambil dengan teknik total sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner Child Feeding Questionnaire (CFQ) dan pengukuran berat badan berdasarkan umur (BB/U) menggunakan standar antropometri PMK No. 2 Tahun 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ibu memiliki pola pemberian makan yang tepat (97,6%) dan sebagian besar balita memiliki status gizi normal. Analisis menggunakan uji Spearman diperoleh nilai p=0,872 yang menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan antara pola pemberian makan dan status gizi. Dapat disimpulkan bahwa meskipun sebagian besar ibu memiliki pola makan yang tepat, faktor lain seperti pendidikan ibu dan status sosial ekonomi turut memengaruhi status gizi anak.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua Dengan Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis Anak widiyanti, fransisca; Widianti , Ch. Ririn; Lusiana, Deni
The Indonesian Journal of Infectious Diseases Vol. 10 No. 1 (2024): The Indonesian Journal of Infectious Diseases
Publisher : Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof Dr. Sulianti Saroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32667/ijid.v10i1.182

Abstract

Latar belakang: Tuberkulosis adalah penyakit infeksi yang menyerang pada semua umur terutama pada anak Pengetahuan orang tua memiliki peran yang sangat signifikan dan menjadi landasan untuk mendorong atau menghambat perilaku yang mendukung ketaatan dalam mengkonsumsi obat pada anak. Semakin baik pengetahuan orang tua maka akan semakin patuh dalam menjalani pengobatan tuberkulosis pada anak. Tujuan: mengetahui hubungan pengetahuan orang tua dengan kepatuhan minum obat anti tuberkulosis anak di Puskesmas Wilayah Kabupaten Sleman. Metode: penelitian menggunakan deskripsi korelasi dengan desain cross sectional. Penelitian adalah semua orang tua yang memiliki anak dengan usia 0 tahun-17 tahun yang saat ini masih aktif menjalani pengobatan tuberkulosis pada tahap awal/lanjutan sebanyak 42 responden. Uji statistik menggunakan korelasi   gamma. Hasil: penelitian didapatkan lebih dari setengah responden memiliki tingkat pengetahuan baik 31 (73,8%) kurang dari setengah responden memiliki pengetahuan cukup 11 (26,2%), setengah dari responden memiliki kepatuhan cukup 21 (50%) dan sebagian kecil responden memiliki kepatuhan rendah 5 (11,9%) terdapat hubungan yang sangat kuat antara pengetahuan orang tua dengan kepatuhan minum obat anti tuberkulosis anak di Puskesmas Wilayah Kabupaten Sleman dengan nilai p value=0.000 (α<0,05) dan nilai korelasi yang didapat sebesar 1.0. Tenaga kesehatan diharapkan untuk meningkatkan pengetahuan orang tua tentang penyakit dan pengobatan tuberkulosis agar orang tua lebih patuh dalam memberikan obat anti tuberkulosis kepada anak mereka sehingga dapat mendukung proses penyembuhan anak. Kesimpulan: penelitian ini adalah terdapat hubungan yang sangat kuat antara pengetahuan orang tua dengan kepatuhan minum obat anti tuberkulosis anak di Puskesmas Wilayah Kabupaten Sleman.