Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Enhancing the pregnant women knowledge through health education about high risk pregnancy Zakiyya, Affi; Rusmini, Rusmini; Sartika, Qona Lutfi
Jurnal Kesehatan Ibu dan Anak Vol 13 No 1 (2019): July
Publisher : Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29238/kia.v13i1.415

Abstract

The cause of maternal death globally is still dominated by hemorrhage (27%), companion diseases (28%), and hypertension during pregnancy especially eclampsia (14%). Maternal mortality rates can be reduced by increasing awareness through health education during pregnancy and rapid decision making by recognizing the danger signs of a high-risk pregnancy. This study's purpose was to analyze the influence of health education to increase the knowledge of pregnant women about a high-risk pregnancy. This study was a quasi-experimental research with a pretest-postest design. The sample was taken using a purposive sampling technique with 60 respondents who met the inclusion criteria. Data was taken in 2017 in Cilongok II Public Health Center, Banyumas. The Instrument of this study was a questionnaire about a high-risk pregnancy and the intervention providing health education given by booklets. The data were analyzed using the Wilcoxon test. This study was showing that most respondent’s awareness of high-risk pregnancy before given health education was in the decent category (55%), after being given health education to increase to good knowledge (65 %). There was a difference in the level of knowledge before and after the health education was given (p-value=0.000). There was an increase in maternal knowledge about high-risk pregnancy after being given health education.
Effectiveness Of Android Application Ceting On Screening Of Stunting Risk Factors In Pregnant Women Marsita, Elma; Zakiyya, Affi
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 10, No 11 (2024): Volume 10 No.11 November 2024
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v10i11.18241

Abstract

Latar Belakang: Berdasarkan data Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) tahun 2021, prevalensi stunting saat ini masih berada pada angka 24,4% atau 5,33 juta balita, belum mencapai target RPJMN yang ditetapkan yaitu menjadi 14 % di tahun 2024. Diperlukan promosi kesehatan sebagai upaya pencegahan terhadap resiko stunting, salah satu medianya yaitu aplikasi android.Tujuan: Mengetahui efektifitas media aplikasi android CETING (Cegah Stunting) Terhadap Penapisan Faktor Risiko Stunting pada ibu hamil. Metode:  Penelitian  dilakukan  dengan menggunakan Quasy Experiment dengan Pretest and Postest Control Group Design. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Saigon dengan jumlah 50 orang dan kriteria inklusi ibu hamil yang memiliki Smartphone android dan bisa menggunakannya.  Ibu hamil dikelompokkan menjadi 2 yaitu 25 diberikan aplikasi CETING dan 25 tidak diberikan aplikasi CETING. Variabel yang diukur yaitu pengetahuan ibu hamil, berat badan, lingkar lengan atas, kadar Hb dan kepatuhan konsumsi Tablet Fe pada ibu hamil. Analisis yang digunakan adalah univariat dan bivariat. Uji statistiuk yang digunakan yakni uji Wilcoxon, Paired T-test dan Man-Whitney. Hasil: Terdapat hasil analisis bahwa terdapat efektivitas aplikasi CETING (Cegah Stunting) terhadap pengetahuan ibu hamil tentang stunting (p-value 0,000), kenaikan berat badan ibu hamil (p-value 0,000), kadar haemoglobin (p-value 0,003) dan kepatuhan konsumsi tablet Fe (p-value 0,001, Sedangkan tidak ada efektivitas media aplikasi CETING (Cegah Stunting) terhadap lingkar lengan atas ibu hamil (p-value 0,186). Kesimpulan: Terdapat efektivitas media aplikasi CETING terhadap pengetahuan ibu hamil tentang stunting, kenaikan berat badan ibu hamil, kadar haemoglobin dan kepatuhan tablet Fe. Sedangkan tidak ada efektivitas media aplikasi CETING terhadap lingkar lengan atas ibu hamil. Saran: Dapat digunakan aplikasi CETING ini untuk ibu hamil agar dapat memonitoring dan evaluasi pengetahuan ibu hamil tentang stunting, kenaikan berat badan ibu hamil, kadar haemoglobin dan kepatuhan konsumsi tablet Fe. Kata Kunci : Andorid, Anemia, Aplikasi, Ibu Hamil, Stunting ABSTRACT Background: Based on data from the 2021 Indonesian Toddler Nutrition Status Survey (SSGBI), the prevalence of stunting is currently still at 24.4% or 5.33 million toddlers, not reaching the RPJMN target set at 14% in 2024. Health promotion is needed as an effort to prevent the risk of stunting, one of the media is the android application. Objective: To determine the effectiveness of the CETING (Prevent Stunting) android application media on Screening Stunting Risk Factors in pregnant women. Method: The study was conducted using a Quasy Experiment with Pretest and Posttest Control Group Design. The sample in this study were pregnant women in the Saigon Health Center work area with a total of 50 people and the inclusion criteria were pregnant women who had an Android Smartphone and could use it. Pregnant women were grouped into 2, namely 25 were given the CETING application and 25 were not given the CETING application. The variables measured were knowledge of pregnant women, body weight, upper arm circumference, Hb levels and compliance with Fe Tablet consumption in pregnant women. The analysis used is univariate and bivariate. Statistical tests used are Wilcoxon test, Paired T-test and Man-Whitney. Results: There are analysis results that there is effectiveness of the CETING (Prevent Stunting) application on pregnant women's knowledge about stunting (p-value 0.000), weight gain of pregnant women (p-value 0.000), hemoglobin levels (p-value 0.003) and compliance with Fe tablet consumption (p-value 0.001, While there is no effectiveness of the CETING (Prevent Stunting) application media on the upper arm circumference of pregnant women (p-value 0.186). Conclusion: There is effectiveness of the CETING application on pregnant women's knowledge about stunting, weight gain of pregnant women, hemoglobin levels and compliance with Fe tablets. While there is no effectiveness of the CETING application on the upper arm circumference of pregnant women. Suggestion: The CETING application can be used for pregnant women to be able to monitor and evaluate pregnant women's knowledge about stunting, weight gain of pregnant women, hemoglobin levels, and compliance with Fe tablet consumption. Keywords: Application, Android, Stunting, Anemia, Pregnant Women 
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AKSEPTOR MEMILIH MKJP DI PUSKESMAS SILAT HULU KABUPATEN KAPUAS HULU Damayanti, Dini Fitri; Sinaga, Anggy Trisevani; Zakiyya, Affi; Kaamilah, Nurul
Jurnal Kebidanan Khatulistiwa Vol 10, No 1 (2024): Jurnal Kebidanan Khatulistiwa
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30602/jkk.v10i1.1333

Abstract

Latar Belakang: Dalam rangka menekan laju pertumbuhan penduduk, pemerintah melaksanakan berbagai program pembangunan salah satunya keluarga berencana (KB) MKJP yang merupakan usaha pemerintah dalam menekan pertumbuhan penduduk. Berdasarkan data di Desa Dangkan Kota peserta KB aktif sebanyak 105 Akseptor dan pengguna MKJP sebanyak 42 Akseptor. Terdapat 3 faktor yang Mempengaruhi Akseptor dalam memilih MKJP yaitu pengetahuan, keputusan suami dan pengaruh teman. Tujuan: Untuk mengetahui Faktor-Faktor yang mempengaruhi Akseptor Memilih MKJP di Puskesmas Silat Hulu Kabupaten Kapuas Hulu. Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel yang diteliti sebanyak 51 Akseptor dari jumlah populasi yaitu sebanyak 105 Akseptor KB aktif di Desa Dangkan Kota dengan menggunakan uji hipotesis chi-square dan desain penelitian menggunakan survei analitik. Hasil: Penelitian menunjukkan hasil dari faktor pengetahuan p = 0,296 (>0,05) yang bermakna tidak ada hubungan Akseptor memilih MKJP dengan pengetahuan, faktor keputusan suami p = 0,977 (>0,05) yang bermakna tidak ada hubungan antara Akseptor memilih MKJP dan keputusan suami, dan faktor pengaruh teman p = 0,025 (<0,05) yang bermakna ada hubungan antara Akseptor memilih MKJP dan pengaruh teman. Kesimpulan: Faktor yang berhubungan dengan Akseptor memilih MKJP yaitu pengaruh teman.
PENGUATAN KEMAMPUAN KADER POSYANDU DALAM MELAKUKAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA DI KOTA PONTIANAK Zakiyya, Affi; Fajrin, Dessy Hidayati; Aristia, Eriza
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v4i1.2192

Abstract

Keterlambatan perkembangan balita secara global terjadi sekitar 5-10% sehingga penting untuk dilakukan deteksi dini tumbuh kembang. Stunting menjadi salah satu penyebabnya kerena secara persial berhubungan dengan keterlambatan motorik halus, bahasa, personal sosial dan motorik kasar. Penanganan balita yang telah didiagnosis stunting masih menjadi prioritas utama di Puskesmas Perumnas II Kota Pontianak. Tujuan pelaksanaan ini adalah mendukung program “Pos Gerakan Cegah Stunting” oleh Puskesmas dan mengupayakan memberikan penguatan kemampuan kader dalam melaksanakan SDIDTK. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode ceramah dan diskusi kepada kader sejumlah 20 orang, dan selanjutnya dilaksanakan monitoring dan evaluasi di tiap-tiap posyandu. Hasil kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan dan kemampuan kader posyandu sebelum (mean 68,67) dan sesudah diberikan penyuluhan (mean 89,33) sehingga disimpulkan bahwa kemampuan kader posyandu mengenai deteksi dini tumbuh kembang balita semakin meningkat.
Perbandingan Efektifitas Media Booklet dan Sosialisasi Komunitas terhadap Pengetahuan Kader Posyandu dalam Mendeteksi Stunting Zakiyya, Affi; Marsita, Elma
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.45570

Abstract

Prevalensi stunting di Indonesia naik 0,2% dari tahun 2016 ke tahun 2020, dan berkontribusi 4,7% tahun 2022 di Asia Tenggara. Percepatan penurunan stunting menjadi fokus penting dalam pencegahan masalah gizi kronis pada balita, dengan deteksi dini stunting oleh petugas kesehatan dan kader kesehatan di masyarakat menjadi krusial untuk intervensi dini yang efektif, terutama di daerah Kalimantan Barat yang memiliki keterbatasan akses internet yang dapat menghambat transfer pengetahuan kesehatan. Tujuan penelitian adalah membandingkan efektivitas media booklet dan sosialisasi komunitas (penyuluhan) dalam meningkatkan pengetahuan kader kesehatan dalam mendeteksi tumbuh kembang balita stunting. Metode Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan metode quasy eksperimental rancangan two group pre-test dan post test design. . Populasi sejumlah 62 kader posyandu, sampel sejumlah 50 dengan simple random sampling untuk pengambilan sampel. Lokasi di Puskesmas Sentebang, Kab. Sambas, Kalimantan Barat pada bulan Agustus 2024. Uji hipotesis menggunakan uji independent T-test. Hasil: nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,024 menyebutkan terdapat perbedaan rata-rata pemberian media booklet dengan sosialisasi komunitas terhadap pengetahuan kader posyandu dalam mendeteksi balita stunting. Nilai rata-rata atau mean pada posttest kelompok pemberian media booklet sebesar 76,20 dan 69,00 pada kelas posttest kelompok sosialisasi komunitas. Simpulan: media booklet lebih efektif dalam meningkatkan pengetahuan kader dalam mendeteksi balita stunting dibandingkan dengan sosialisasi komunitas.
PENGARUH ENDORPHIN MASSAGE TERHADAP PENURUNAN NYERI PERSALINAN KALA I FASE AKTIF Marsita, Elma; Zakiyya, Affi; Khairussyifa, Ummy
Jurnal Ilmiah Bidan Vol. 9 No. 1 (2025): JIDAN Jurnal Ilmiah Bidan Edisi April 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Pelita Ilmu Depok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69935/jidan.v9i1.83

Abstract

Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya serviks dan janin turun ke dalam jalan lahir kemudian berakhir dengan pengeluaran bayi, pengeluaran plasenta dan selaput janin dari tubuh ibu. Proses persalinan identik dengan rasa nyeri yang akan dijalani. Salah satu cara untuk mengurangi nyeri tersebut adalah dengan Endorphin massage. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh Endorphin Massage terhadap penurunan nyeri persalinan kala I fase aktif di Praktik Mandiri Bidan Hermayanti Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode pre- eksperiment design dengan rancangan one group pretest-posttest dengan sampel 20 responden dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Juni 2023 dengan menggunakan kuesioner NRS, SOP Endorphin Massage. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum dilakukan endorphin massage didapatkan nilai tengah yaitu 8,00. Setelah diberi endorphin massage terjadi penurunan nilai tengah yaitu 4,00 yang artinya terdapat penurunan nyeri dengan selisih 4,00 dan p = 0,000 ( p ≤ 0,05). Kesimpulannya yaitu terdapat pengaruh endorphin massage terhadap penurunan nyeri persalinan kala I fase aktif .
Analisis Kelayakan Media Aplikasi Berbasis Android Ceting (Cegah Stunting) pada Ibu Hamil di Puskesmas Saigon Kota Pontianak Marsita, Elma; Zakiyya, Affi
Malahayati Nursing Journal Vol 7, No 9 (2025): Volume 7 Nomor 9 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v7i9.18103

Abstract

ABSTRACT Stunting is a condition of growth failure in toddlers (infants under five years old) due to chronic malnutrition so that the child is too short for his age. Based on data from the 2021 Indonesian Toddler Nutrition Status Survey (SSGBI), the prevalence of stunting is currently still at 24.4% or 5.33 million toddlers, not reaching the RPJMN target set at 14% in 2024. Health promotion is needed as an effort to prevent the risk of stunting, one of the media is the android application. To determine the feasibility analysis of the CETING (Prevent Stunting) application media design for pregnant women. Using the Research and Development (R&D) method. The sampling technique uses a purposive sampling technique with sample determination based on a small group trial, which is carried out on 10 people. In this study, the data taken used primary data by providing a questionnaire for validation and small-scale trials. The total assessment score can be found using the Likert Scale formula. From the results of the research in the expert validation stage, the researcher took 6 material experts, namely 3 midwives and 3 nutritionists obtained results (85%) and 4 media experts, namely obtained results (86.87%) and the average results of the small trial were (85%). This CETING Android-based application is valid and suitable for use as a health education media for pregnant women as an effort to prevent stunting Keywords: Application; Android; Stunting; Anemia; Pregnant Women Keywords: Android, Stunting, Anemia, Pregnant Women  ABSTRAK Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah lima tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Berdasarkan data Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) tahun 2021, prevalensi stunting saat ini masih berada pada angka 24,4% atau 5,33 juta balita, belum mencapai target RPJMN yang ditetapkan yaitu menjadi 14 % di tahun 2024. Diperlukan promosi kesehatan sebagai upaya pencegahan terhadap resiko stunting, salah satu medianya yaitu aplikasi android. Mengetahui analisis kelayakan rancangan media aplikasi CETING (Cegah Stunting) pada ibu hamil. Menggunakan metode Research and Development (R&D). Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan penentuan sampel didasarkan pada uji coba kelompok kecil yaitu dilakukan pada 10 orang. Dalam penelitian ini data yang di ambil mengunakan data primer dengan diberikannya kuesioner untuk validasi dan uji coba skala kecil. Skor penilaian total dapat dicari dengan menggunakan rumus Skala Likert. Dari hasil penelitian dalam tahap validasi ahli, peneliti mengambil 6 orang ahli materi yaitu 3 orang bidan serta 3 orang ahli gizi didapatkan hasil (85%) dan 4 orang ahli media yaitu didapatkan hasil (86,87%) dan hasil rata-rata uji coba kecil yaitu (85 %). Aplikasi berbasis Android CETING ini valid dan layak digunakan sebagai media pendidikan kesehatan bagi Ibu Hamil sebagai upaya pencegahan stunting Kata Kunci: Android, Stunting, Anemia, Ibu Hamil
Utilization of Fine Motor Stimulation Media "Activity Book" for Stunting Toddlers Zakiyya, Affi; Kurniatin, Lydia Febri
Journal of Health Sciences and Epidemiology Vol. 2 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : RRZ Scientific Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62404/jhse.v2i1.38

Abstract

Stunting conditions in toddlers affect physical performance and mental and intellectual functions to be disrupted. One of the efforts to avoid developmental delays in stunted toddlers requires an active role by the toddler's mother in providing stimulation. This study aimed to analyze the differences in toddlers' fine motor development before and after stimulation using activity book media. This study used a one-group pretest-postest design. The population in the study were toddlers who had been diagnosed with stunting in Sambas Regency, West Kalimantan, totaling 374 toddlers. Samples were taken using a cluster sampling technique in the Working Area of Puskesmas Tebas and Puskesmas Sekura, a total of 60 toddlers aged 24-36 months diagnosed with stunting. The research instrument was an "activity book" with 12 exercises. Hypothesis testing using the Wilcoxon Test after obtaining an abnormal data distribution in the data normality test. The findings of this study received the results p-value (0.000) <0.05. There were differences in the fine motor skills of stunted toddlers before and after being given stimulation using activity books.