Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Peningkatan Kapasitas Bidan dalam Pelaksanaan Pemantauan dan Edukasi tentang Berat Badan Berdasarkan Status IMT Prahamil di Kabupaten Mempawah Provinsi Kalimantan Barat Sulistiawati, Rini; Damayanti, Dini Fitri; Fajrin, Dessy Hidayati
Jurnal IDAMAN (Induk Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan) Vol 7 No 2 (2023): Jurnal IDAMAN (Induk Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan)
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31290/j.idaman.v7i2.3917

Abstract

Monitoring pregnant women's weight gain based on pre-pregnancy Body Mass Index (BMI) can assist health workers in making appropriate clinical decisions and educational interventions about diet and physical activity of pregnant women. The results showed that specific weight gain education for pregnant women based on pre-pregnancy BMI status was effective on the suitability of increasing pregnant women's weight, so interventions to increase midwifery knowledge were needed in an effort to increase the ideal weight of pregnant women. The Pontianak Ministry of Health Polytechnic conducts community service every year in realizing the tridarma of higher education, one of which is through "Increasing the Capacity of Midwives in the Implementation of Monitoring and Education on Weight Based on Pre-Pregnant BMI Status in Mempawah District". The activity was carried out in the form of training with the target of 17 midwives in the working area of the Jungkat Health Center, Mempawah Regency. Activities carried out include preparation, implementation, and evaluation. The output target is in the form of increasing knowledge in understanding and being able to determine appropriate actions in monitoring and educating about weight based on pre-pregnancy BMI status. The results of the activities have been well organized. There are differences in the knowledge of midwives before and after being given training. There is a change in the behavior of midwives as indicated by filling in the weight gain chart according to pre-pregnancy BMI in the MCH book and providing appropriate education so that there is an increase in pregnant women's weight according to pre-pregnancy BMI status.
Perbedaan Pengaruh Rebozo dan Kompres Hangat terhadap Penurunan Skala Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Fajrin, Dessy Hidayati; Audina, Venny
JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKALPINANG Vol 11, No 2 (2023): JKP Desember 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32922/jkp.v11i2.877

Abstract

Latar belakang: Proses persalinan termasuk dalam proses akhir dari pengeluaran janin hasil konsepsi dari dalam Rahim. Kondisi stres yang disebabkan oleh kontraksi dapat menyebabkan rasa sakit yang berlebihan. Teknik rebozo saat persalinan dapat membantu otot ligamentum uterus rileks, sehingga dapat mengurangi rasa sakit. Intervensi nonfarmakologi lainnya untuk mengurangi nyeri yang berlebihan yaitu dengan melakukan kompres hangat. Peneliti ingin melihat cara yang paling efektif dari kedua cara tersebut untuk mengurangi nyeri persalinan yang berlebihan.Tujuan: Menentukan perbedaan antara metode rebozo dan kompres hangat dalam mengatasi nyeri persalinan kala I fase aktif.Metode: Penelitian ini dirancang sebagai penelitian quasi eksperimental dengan menggunakan metode dua kelompok pra-tes dan setelah-tes yang terdiri dari dua kelompok intervensi. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang akan menjalani persalinan di Praktik Mandiri Bidan (PMB) Neni Lidia dengan consecutive sampling sejumlah 32 orang. Pengukuran skala nyeri menggunakan skala wong baker. Dilakukan uji normalitas Shapiro-wilk dilanjutkan dengan Wilcoxon dan Mann Whitney untuk uji hipotesis penelitian.Hasil: Berdasarkan uji Shapiro-wilk didapatkan distribusi data tidak normal sehingga dilanjutkan dengan uji Wilcoxon P=0,000 dan P=0,016 pada uji Mann-Whitney terdapat perbedaan sebelum dan sesudah diberikan intervensi. Nilai rerata intervensi rebozo 2,81 ± 0,738 dan kompres hangat sebesar 2,34 ± 0,602 teknik rebozo lebih tinggi. Terdapat perbedaan pengaruh pemberian teknik rebozo dan kompres hangat terhadap penurunan skala nyeri persalinan kala I fase aktif.Kesimpulan: Diharapkan ibu yang akan bersalin dapat menggunakan teknik rebozo yang terbukti dalam penelitian lebih efektif digunakan dari pada kompres hangat dalam menurunkan skala nyeri persalinan karena rebozo dapat mempengaruhi syaraf pusat dengan menutup gate control sehingga pesan dari nyeri tidak bisa diteruskan ke korteks serebral, sehingga persepsi tentang nyeri menjadi berkurang dibandingkan dengan teknik kompres air hangat.
IMPLEMENTASI PAKET ONE HUSBAND ONE CLIENT MELALUI PENGGUNAAN KARTU KONTROL TABLET TAMBAH DARAH (TTD) UNTUK MENINGKATKAN KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET FE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PUNGGUR KABUPATEN KUBU RAYA lamana, aspia; sari, nurmala; Fajrin, Dessy Hidayati
Jurnal Pengabdi Vol 7, No 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jplp2km.v7i1.76299

Abstract

Abstrak: Anemia Salah satu masalah gizi yang banyak terjadi pada ibu hamil yang merupakan masalah gizi mikro terbesar dan tersulit diatasi di seluruh dunia. Data World Health Organization (WHO) tahun 2020 diperkirakan sekitar 33% orang di dunia menderita anemia, dengan kekurangan zat besi dianggap sebagai penyebab utama, dan anemia menyumbang hampir 9% dari tahun ke tahun dengan masalah kecacatan, Berdasarkan Data Dinas Kesehatan Kalimantan Barat  tahun 2019 ibu hamil yang mengalami anemia sebesar 12,7% dan meningkat pada tahun 2020 menjadi 13,6%. Di Puskemas Punggur prevalensi ibu hamil anemia pada tahun 2020 sebesar 13,1% dan meningkat pada tahun 2021 yaitu sebesar 15,2% . Suplementasi tablet tambah darah merupakan cara efektif untuk mengatasi anemia karena kandungan besinya yang dilengkapi asam folat yang dapat mencegah anemia. Ketidakpatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe memberikan peluang lebih besar untuk terkena anemia. Suami mempunyai tugas penting diantaranya memberikan perhatian dan membina hubungan baik dengan istri, sehingga pasangan akan mengkonsultasikan setiap ada masalah yang dialaminya dalam menghadapi kesulitan-kesulitan selama hamil. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe melalui dukungan dan peran suami melalui kartu kontrol tablet tambah darah
CASE STUDY: APPLICATION OF ENDORPHINE MASSAGE IN REDUCING BACK PAIN SCALE IN THIRD TRIMESTER PREGNANT WOMEN Fajrin, Dessy Hidayati; Theresia Lorensha Simbolon
Jurnal Medicare Vol. 3 No. 1 (2024): JANUARY 2024
Publisher : Rena Cipta Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62354/jurnalmedicare.v3i1.76

Abstract

Pregnancy is a meaningful experience with all the changes, both physical and psychological. One of the uncomfortable changes that occur in the third trimester is lower back pain. Low back pain can have a negative impact on the quality of life of pregnant women because it interferes with daily physical activities. In addition, back pain in pregnant women also has an impact on reducing the quality of sleep of the mother which can reduce the quality of life of the mother and fetus. This study used qualitative research methods in the form of case studies by providing Holistic Pregnancy Physiological Midwifery Care. The research subjects were pregnant women Mrs. D, 31 years old GIIIPIIA0, 37 weeks pregnant with lower back pain. The results showed that at the 37th week of pregnancy visit the respondent stated that back pain in cirrhosis pain showed a number of 6. After Endorphine massage the results of the pain scale became 4. This shows that giving Endorphine massage can reduce complaints of back pain in third trimester pregnant women.
KORELASI PENGETAHUAN IBU HAMIL TERHADAP KEPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET FE DI PUSKESMAS SIANTAN TENGAH Harsa Satya Nugraha, Agung Putri; Fajrin, Dessy Hidayati; Indrianita, Vivin; Happy, Terza Aflika; Sholichah, Agustina Mar'atus; Yaner, Nurul Ramadhani
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 14 No 2 (2022): JUNI
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v14i2.775

Abstract

Anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar Hb dibawah 11 g/dl pada trimester I dan II atau kadar dibawah 10,5g/dl pada trimester II. Anemia pada ibu hamil dapat menyebabkan abortus, BBLR, prematur dan perdarahan saat melahirkan. Untuk mencegah hal tersebut, pemerintah membuat program 90 tablet Fe yang wajib rutin diminum selama kehamilan. Oleh karena itu, seorang ibu hamil harus memiliki pengetahuan mengenai anemia, sehingga ibu dapat patuh dan menyadari pentingnya minum tablet Fe bagi dirinya sendiri dan untuk bayi yang sedang dikandungannya. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan Cross-Sectional Study (potong lintang). Pengambilan data menggunakan teknik purposive sampling yang berjumlah 57 responden. Penelitian ini dilakukan secara tatap muka dari tanggal 5 – 19 Juli 2021 di Puskesmas Siantan Tengah. Jenis data yang digunakan adalah data primer. Analisa data menggunakan uji statistik Kolmogorov Smirnov. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, hampir setengahnya (28,1%) responden dengan kategori patuh, dan sebagian besar (71,9%) responden masuk dalam kategori tidak patuh. Hasil uji statistik kolmogorov smirnov nilai p yang dihasilkan adalah 0,000 yang artinya p <0,05. Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu hamil terhadap kepatuhan mengkonsumsi tablet Fe di Puskesmas Siantan Tengah.
PERBEDAAN PENGARUH TELUR REBUS DAN IKAN GABUS TERHADAP LAMA PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU NIFAS Fajrin, Dessy Hidayati; Lamana, Aspia; Ardiansyah, Fakrul
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 15 No 2 (2023): JUNI
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i2.1165

Abstract

Luka pada perineum akibat ruptur atau laserasi merupakan daerah yang tidak mudah untuk dijaga agar tetap bersih dan kering. Bila proses penyembuhan luka tidak ditangani dengan baik, maka dapat menyebabkan 3 tidak sempurnanya penyembuhan luka ruptur tersebut. Hal ini dapat menyebabkan perdarahan tidak dapat berhenti dengan baik ataupun menyebabkan terjadinya infeksi yang pada akhirnya dapat menyebabkan kematian pada ibu. Akibat perawatan perineum yang tidak benar dapat mengakibatkan kondisi perineum yang terkena lochea dan lembab sangat menunjang untuk perkembangbiakan bakteri yang dapat menyebabkan timbulnya infeksi pada perineum. Telur rebus dan ikan gabus merupakan bahan pangan yang yang memiliki nilai protein tinggi sehingga baik untuk mempercepat penyembuhan luka perineum. Penelitian ini menggunakan metode Quasy eksperimen dengan rancangan Nonequivalent posttest group design, Analisa bivariat dilakukan dengan Shapiro-Wilk dan Mann whitney U-Test. Didapatkan p-value = 0.000, lebih kecil dari ɑ = 0.05 (p-value < 0.05) sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan lama penyembuhan luka perineum pada kelompok ibu nifas yang diberikan ikan gabus dibandingkan dengan telur rebus dengan kelompok yang diberikan ikan gabus dinyatakan sebagai terapi yang membutuhkan waktu relatif lebih cepat jika dibandingkan dengan kelompok yang diberikan telur rebus.
PENGARUH KOMPRES AIR HANGAT TERHADAP INTENSITAS NYERI DISMENOREA PADA REMAJA PUTRI DI KABUPATEN KUBU RAYA KALIMANTAN BARAT Fajrin, Dessy Hidayati; Dianna, Dianna; Fitriani, Henny; Rachmaida, Arlina
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 15 No 2 (2023): JUNI
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i2.1166

Abstract

Dismenorea adalah kondisi medis yang terjadi sewaktu haid/menstruasi yang dapat mengganggu aktivitas dan memerlukan pengobatan yang ditandai dengan nyeri atau rasa sakit didaerah perut atau panggul pada remaja. Berdasarkan penyebabnya dismenorea dibagi menjadi dua yaitu dismenorea primer dan sekunder. Dismenorea primer biasanya terjadi pada remaja yang usianya lebih muda maksimal 15-25 tahun yang disebabkan oleh kontraksi uterus dan tidak ada hubungan dengan kelainan ginekologi. Cara mengatasi dismenorea dengan meminum obat analgetik, terapi hormonal, olahraga, kompres hangat, istirahat dan relaksasi. Salah satu cara non farmakologis yang digunakan adalah dengan menggunakan kompres hangat. Menggunakan desain quasy experiment (eksperimen semu) dengan pendekatan pre and post test without control. Sampel penelitian ini diambil dengan teknik purposive sampling dengan jumlah 12 orang. Analisis data menggunakan uji T-test berpasangan. sebelum diberikan kompres air hangat nilai rata-rata 5,17 dan sesudah diberikan nilai rata-rata 2,67 yang artinya ada perbedaan nyeri dismenorea sebelum dan sesudah pemberian kompres air hangat dengan nilai p=0,000 (p<0,05). Ada perbedaan nyeri dismenorea sebelum dan sesudah pemberian kompres air hangat pada remaja putri Dusun Bunut Jaya Kabupaten Kubu Raya.
The Effect of Providing Education on Improving Toddler Nutrition on Maternal Knowledge in the Teriak Health Center, West Kalimantan Fajrin, Dessy Hidayati; Neliati, Uwet
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 16 No 1 (2024): MARET
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i4.1763

Abstract

Nutritional status is a measurement of the amount of nutrient intake and utilization by the body. Nutritional status is assessed through anthropometric measurements of body weight index according to age. The factors that cause malnutrition are; infectious diseases, environmental sanitation hygiene, inadequate health services, maternal education, maternal employment. To determine the knowledge of mothers before and after being given education about improving nutrition for toddlers at the Teriak Health Center working area, Bengkayang Regency. This study uses a quasy experiment design with a pre test and post test without control approach. The research was conducted from May 5 to 13, 2023 using a questionnaire. The population of this study were mothers who had undernourished children at the Teriak Health Center. This study used a purposive sampling technique with 37 respondents. The analysis used is the paired Shapiro-Wilk test. The results showed that before being given knowledge, the average obtained was 6.57 and after being given knowledge, the average obtained was 8.19. This means that there was a difference in the level of knowledge of mothers before and after being given nutrition education with a value of p = 0.000 (p <0.05). There is a difference in the level of knowledge of mothers about nutrition before and after being given education about nutrition at the Teriak Health Center, Bengkayang Regency.
Effectiveness of Steamed Sweet Potato on Upper Arm Circumference of Pregnant Women with Chronic Energy Deficiency (Chd) in Lingga Village, West Kalimantan Rachmaida, Arlina; Fajrin, Dessy Hidayati; Lubis, Shelvia Melini
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 16 No 1 (2024): MARET
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v16i1.1765

Abstract

Pregnant women with low nutritional status tend to give birth to children with developmental and growth problems. Therefore, pregnant women with Chronic Energy Deficiency need intervention, especially by midwives. In 2023, the number of pregnant women in the first trimester was 20. Some studies suggest that milk and local foods such as sweet potatoes can be an alternative choice. To determine the effectiveness of increasing the Upper Arm Circumference (MUAC) for pregnant women with Chronic Energy Deficiency (CED) after being given PMT in the form of steamed sweet potatoes and milk. The study used a quasi-experimental design for one month. The total population is 20 respondents, and using the total sampling technique, 10 people get steamed sweet potatoes and 10 people get milk. The study used a Pre-Experimental Design with the One-Group Pretest-Posttest Design type. There were differences in the size of the Upper Arm Circumference (MUAC) of CED pregnant women before and after being given steamed sweet potatoes and milk, with a p-value of 0.000 <0.05. There is no difference in effectiveness between giving steamed sweet potatoes and milk to pregnant women with Chronic Energy Deficiency (CED) in Lingga Village, Kubu Raya Regency, with a p-value of 0.062 (p > 0.05). Giving milk to pregnant women is more effective in increasing the Upper Arm Circumference (LiLA) of pregnant women with Chronic Energy Deficiency (KEK) in Lingga Village, Kubu Raya Regency, with a median difference in the median value of giving milk to pregnant women of 1.06 and steamed sweet potatoes of 0.50.
PENGARUH TAPAK LIMAN (Elephantopus scaber) TERHADAP INTENSITAS DISMENORE PADA REMAJA PUTERI Fajrin, Dessy Hidayati; Kurniatin, Lydia Febri; Siswina, Tessa
Jurnal Kebidanan Khatulistiwa Vol 10, No 2 (2024): Jurnal Kebidanan Khatulistiwa
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30602/jkk.v10i2.1353

Abstract

Menstrual pain (dysmenorrhea) can have an impact on the activities or activities of women, especially teenagers. If dysmenorrhea is not treated immediately, it will affect the mental and physical function of the individual, it is urgent to take pharmacological or non-pharmacological action immediately. One of the plants that can be used as traditional medicine is Tapak Liman (Elephantopus scaber). Tapak Liman contains the flavonoid luteolin-7-glikosida stigmasterol, isodeoxyelephantopin, elephantopin, deoxyelephantopin, epiprielinol which have natural analgesic and anti-inflammatory effects. Dysmenorrhea is one example of visceral pain, namely pain that is very complex, Tapak Liman is believed to have chemical components that are antioxidants and sedatives aromatherapy to calm and relax. In this study, researchers used quantitative research. The method used was quasi-experimental with one group pretest-posttest design. The research instrument was a questionnaire on the respondent's level of knowledge and measurement of pain intensity using the Wong Baker Rating Scale. Based on the results of non-parametric analysis with the Wilcoxon Test, the results of the Z test are -5,476 with a probability of 0.000. If the probability = 5% (level of significance) then H1 is accepted, it can be concluded that there is a significant effect on giving Tapak Liman as aromatherapy to reduce the intensity of dysmenorrhea pain in Midwifery students, Poltekkes, Pontianak Ministry of Health. The average decrease in the intensity of dysmenorrhea pain obtained before the intervention was 5.1788 and 3.3455 was obtained after the intervention.