Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Aplikasi Bisnis Kesatuan

Peranan Customer Servis Dalam Meningkatkan Mutu Pelayanan Pada Sekolah Islam Ibnu Hajar Ayu, Fini Rizkita Purnama; Srihandoko, Wimpi
Jurnal Aplikasi Bisnis Kesatuan Vol 1 No 1 (2021): JABKES Edisi Agustus 2021
Publisher : Program Vokasi dan LPPM IBI Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.331 KB) | DOI: 10.37641/jabkes.v1i1.565

Abstract

Customer Service merupakan kegiatan yang ditujukan untuk memberikan kepuasaan melalui pelayanan yang diberikan oleh seseorang kepada kliennya dalam menyelesaikan masalah dan memuaskan. Customer Service merupakan salah satu fasilitas yang di berikan pihak sekolah untuk melayani murid dan wali murid, agar para orang tua merasa terfasilitasi dengan baik oleh pihak sekolah. Tujuan dari pembuatan tugas akhir ini, untuk mengetahui bagaimana peran Customer Service dalam meningkatkan mutu pelayanan pada Sekolah Islam Ibnu Hajar. dan mengetahui kendala Customer Service dalam meningkatkan mutu pelayanan pada Sekolah Islam Ibnu Hajar. Serta mengetahui strategi pelayanan Customer Service dalam meningkatkan mutu pelayanan pada Sekolah Islam Ibnu Hajar. Hasil pembahasan menunjukan bahwa, cara meningkatkan mutu pelayanan adalah dengan mendengarkan dengan sabar semua keluhan dan pertanyaan dari wali murid. Serta bisa mengendalikan emosi jika sebelumnya sudah melayani yang mengeluh, lalu datang yang lain. Tetap tersenyum tidak melampiaskan kepada yang lain dan menerapkan beberapa cara yaitu, dengan bersikap ramah dan komunikatif melayani dengan sepenuh hati, sehingga wali murid merasa puas dengan pelayanan yang di berikan. Sedangkan kendala-kendala yang di hadapi oleh Customer Service yaitu, Melupakan keluhan yang berlebuhan, minimnya menghargai Customer Service dan tidak sabar ketika menunggu untuk di layani. Kata Kunci : Customer Service.
Tinjauan Atas Prosedur Pencatatan Dan Pelaporan Keuangan Pada Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bogor Laoli, Sari Damaris; Soemantri, Samuel; Srihandoko, Wimpi
Jurnal Aplikasi Bisnis Kesatuan Vol. 3 No. 3 (2023): JABKES Edisi Desember 2023
Publisher : Program Vokasi dan LPPM IBI Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jabkes.v3i3.1935

Abstract

Pemilihan Umum Kabupaten Bogor dalam melaporkan penggunaan dana nya. Maka dari itu, dalam pencatatan dan pelaporan harus mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan berdasarkan undang-undang. Pencatatan keuangan harus ditulis dengan real sesuai dengan keadaan pengeluaran yang disertai dengan bukti-bukti pengeluaran belanja. Bendahara pengeluaran harus melakukan pencatatan dengan sangat hati-hati tanpa kurang satu apapun supaya menghindari penyimpangan yang akan terjadi. Kemudian dalam pelaporan keuangan juga harus mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan. Mempersiapkan semua berkas yang harus ada dalam pelaporan keuangan. Hambatan dalam pencatatan dan pelaporan keuangan akan selalu ada tergantung kondisi yang terjadi. Maka dari itu diharapkan untuk selalu memiliki persiapan seperti persiapan berkas-berkas pelaporannya sehingga tidak terjadi kesalahan yang tidak diinginkan. Tujuan pembahasan ini adalah untuk mengetahui prosedur pencatatan dan pelaporan keuangan pada Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bogor, prosedur yang harus diikuti, tahapan-tahapan dalam proses pencatatan dan pelaporan keuangannya, serta ketelitian dalam pencatatannya. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa Komisi Pemilihan Umum sudah melakukan pencatatan dan pelaporan keuangan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.
Tinjauan Prosedur Pengelolaan Kas Pada Biro Umum Dan Keuangan Badan Informasi Geospasial Srihandoko, Wimpi; Yuliani, Renita; Muktiadji, Nusa
Jurnal Aplikasi Bisnis Kesatuan Vol. 3 No. 1 (2023): JABKES Edisi April 2023
Publisher : Program Vokasi dan LPPM IBI Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jabkes.v3i1.2013

Abstract

An organization in carrying out its activities definitely requires cash to finance these activities. Cash is the most liquid asset among other assets and plays an important role in the sustainability of the organization. Without cash, an organization will have difficulty meeting its short-term obligations, paying employee salaries, paying monthly utilities, and so on. For this reason, proper management is needed in order to optimize the use of cash. In the final project report which was prepared based on the drafter's apprenticeship at the Bureau of General Affairs and Finance of Badan Informasi Geospasial, cash management was carried out based on procedures prepared and approved by the authorities involved. The purpose of carrying out this final project is to review procedures for cash management starting from cash submission, cash disbursement, cash accountability related to disbursement/use of cash, to recording cash receipts and disbursements at the Bureau of General Affairs and Finance of the Geospatial Information Agency. The data related to cash management procedures mentioned earlier are sourced from real practices carried out at the General and Financial Bureau of Badan Informasi Geospatial. Badan Informasi Geospasial is a Non-Ministerial Government Institution coordinated under the Minister of National Development Planning. Therefore, the source of cash is not only revenue from the sale of goods and services, but also from the State Treasury. All procedures related to cash management that have been carried out at the General and Financial Bureau of Badan Informasi Geospasial are based on regulations that have been ratified and approved to be implemented. Even though this procedure was carried out properly, there were several problems related to the completeness of the documents and the ability of its human resources regarding matters relating to the implementation of procedures using digital technology Keywords : cash management, procedure
Sistem Penggajian Pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan Kota Bogor Srihandoko, Wimpi; Maulida, Rika; Pratomo, Anton Widio
Jurnal Aplikasi Bisnis Kesatuan Vol. 4 No. 3 (2024): JABKES Edisi Desember 2024
Publisher : Program Vokasi dan LPPM IBI Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jabkes.v4i3.2700

Abstract

Gaji adalah suatu balas jasa yang berbentuk uang yang diterima oleh suatu karyawan yang telah memberikan kontribusi nya dan juga pikirannya untuk mencapai suatu tujuan perusahaan. Periode pemberianA gaji biasanya dalam jangka waktu atau periode waktu yang tetap. Pegawai pemerintah dan swasta umumnya mendapatkan gaji dalam jangka waktu satu bulan sekali (awal atau akhir bulan). Agar penggajian pada perusahaan berjalan dengan lancar dan aman maka perusahaan membutuhkan sistem penggajian yang baik. Sistem penggajian adalah mengembangkan sekumpulan prosedur yang memungkinkan perusahaan untuk mengendalikan biaya pembayaran gaji. Sistem penggajian memerlukan ketelitian untuk menghindari timbulnya hal-hal yang tidak diinginkan seperti kesalahpahaman antar pegawai maupun penggelapan dana gaji. Maksud dan tujuan dari pembahasan ini adalah untuk mengetahui dokumen yang digunakan untuk sistem penggajian, pengendalian internal sistem penggajian, dan prosedur yang diterapkan untuk penggajian pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan Kota Bogor Hasil Pembahasan menunjukan bahwa dokumen yang digunakan untuk sistem penggajian adalah dokumen pendukung perubahan gaji, daftar gaji pegawai, surat permintaan pembayaran (SPP), surat perintah membayar (SPM), surat perintah pencairan dana (SP2D), dan buku pengawasan anggaran belanja. Pengendalian internal sistem penggajian adalah sebagai berikut: (1) fungsi pembuatan gaji terpisah dari fungsi pembayaran gaji, (2) setiap orang yang namanya tercantum dalam daftar gaji harus memiliki surat keterangan bekerja di Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan Kota Bogor, (3) setiap perubahan gaji dan upah pegawai karena perubahan pangkat, kenaikan gaji berkala, tambahan keluarga harus didasarkan pada surat keputusan yang diurus bagian kepegawaian, (4) pembukuan pengawasan anggaran belanja, (5) daftar gaji di verifikasi menggunakan aplikasi GPP akun PPSPM, (6) SPP yang diverifikasi oleh PPSPM. Adapun prosedur yang digunakan dalam sistem penggajian melibatkan beberapa orang yaitu sub bagian kepegawaian, pembuat gaji, peng administrasi keuangan, PPK, PPSPM, dan KPPN Kata Kunci : Gaji, Sistem Penggajian