Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENANGANAN PELAKSANAAN BONGKAR MUAT VCM (C2H3CL) DI KAPAL MT. GAS KALIMANTAN LPG CARRIER TYPE-C Ilham Pratama; Eko Murdiyanto; Agus Hadi Purwantomo
Dinamika Bahari Vol 9 No 1 (2018): Edisi Oktober 2018
Publisher : Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.436 KB) | DOI: 10.46484/db.v9i1.92

Abstract

In the process of loading and discharging cargo, especially VCM cargo should becarried out in the best. It requires careful preparation good from the ship and shore.Basically handling barriers aims to overcome the problem that can be solved well whenloading and unloading process. The problem that the authors take here is How to handlingloading and discharging of the vessel MT. Gas Kalimantan? How preparation when loadingand unloading in the MT. Gas Kalimantan? Platform used here is the handling cargo is aknowledge of the loading and unloading of ship and upwards so that materialize the fiveprinciples of good loading unloading is a load or unload shipping activities of a charge anddock. In this scribd using qualitative descriptive study data download data throughobservation and interviews.
TINGKAT PARTISIPASI PELAKU USAHA JAMU PADA PROGRAM DESTINASI WISATA JAMU DI KABUPATEN SUKOHARJO Avifah Anis Rakhmatika; Eko Murdiyanto; Budi Widayanto
Agros Journal of Agriculture Science Vol 24, No 2 (2022): edisi Juli
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v24i2.2073

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji jenis kegiatan pada Program Destinasi Wisata Jamu di Kabupaten Sukoharjo, dan mengkaji tingkatan partisipasi dari pelaku usaha jamu terhadap Program Destinasi Wisata Jamu di Kabupaten Sukoharjo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Teknik penentuan informan dilakukan dengan purposive sampling yaitu Ketua UKM Suti Sehati, General Manager CV. GATUTKACA, Bagian Legalitas PT. GUJATI 59 UTAMA, dan Staff Bidang Pemberdayaan UMKM Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Sukoharjo. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Dalam penelitian ini pengujian keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan pada program Destinasi Wisata Jamu di Kabupaten Sukoharjo terdiri dari kegiatan penguatan industri jamu melalui pembinaan dan sosialisasi, pemberian akses permodalan melalui KUR dan perbankan, kegiatan penguatan kelembagaan industri jamu melalui modal kerja, kegiatan pengembangan dan pemanfaatan hasil penelitian obat tradisional, pembangunan “Taman Jamu”, pelatihan penguatan kelembagaan dan sosialisasi peningkatan kualitas jamu, penetapan dan sidang verifikasi nominasi budaya sehat jamu sebagai Warisan Budaya Tak Benda UNESCO. Tingkatan partisipasi pelaku usaha jamu dalam Program Destinasi Wisata Jamu di Kabupaten Sukoharjo berada pada tingkat 3, 4, dan 5 yaitu tingkat pemberian informasi, konsultasi, dan penentraman, yang artinya tingkat partisipasi masih sedang. 
PENGEMBANGAN KINERJA KELEMBAGAAN GAPOKTAN KERTO RAHARJO DESA NGEMPLAK KECAMATAN KALIKOTES KABUPATEN KLATEN Kukuh Santoso; Dwi Aulia Puspitaningrum; Eko Murdiyanto
Agros Journal of Agriculture Science Vol 25, No 3 (2023): edisi Juli
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v25i3.3157

Abstract

Gapoktan  Kerto Raharjo started its agribussiness activity in 2007 and now It mananges some business units. Gapoktan Kerto Raharjo has problem that the level of profit from its business activities is still low so its development is slow.  This study aimed to measure the institutional performance of the Gapoktan Kerto Raharjo and to analyze strategies to develop Gapoktan Kerto Raharjo.  This study used the Organizational Capacity Assessment Tool (OCAT) method to measure the institutional performance of Gapoktan Kerto Raharjo and used SWOT analysis to determine the development strategy of Kerto Raharjo Gapoktan. The measurement of the institutional performance with OCAT obtained a performance value of 3.85 and included in the Expanding category.  The analysis of External and Internal Factors resulted the Evaluation of External Factors (EFE) value of 3.08 and the Evaluation of Internal Factors (EFI) value of 2.65. The strategy chosen from SWOT analysis was the SO strategy. This strategy was carried out by: (1) creating a work program for the development of the Rojolele Srinuk rice agribusiness, (2) inviting young farmers to join Gapoktan, (3) utilizing goverment aids (4) establishing partnerships with other institutions and (5) ) utilizing information technology like Facebook, Instagram, Webblog dan Youtube to introduce Gapoktan and its activity to community. INTISARIGapoktan Kerto Raharjo melakukan usaha agribisnisnya mulai tahun 2007 dan mengelola beberapa unit usaha.  Permasalahan yang dihadapai oleh Gapoktan Kerto Raharjo adalah rendahnya tingkat keuntungan usaha yang dilakukan sehingga perkembangan usahanya lambat.  Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kinerja kelembagaan dan menganalisis strategi pengembangan Gapoktan Kerto Raharjo.  Penelitian ini menggunakan metode Organizational Capacity Assessment Tool (OCAT) untuk mengukur kinerja kelembagaan dan analisis SWOT untuk menentukan strategi pengembangan Gapoktan.  Hasil dari pengukuruan OCAT didapatkan nilai kinerja sebesar 3.85 dan masuk dalam kategori Ekspanding.  Hasil analisis Faktor Eketernal dan Internal didapatkan nilai Evaluasi Faktor Eksternal (EFE) sebesar 3.08 dan Evaluasi Faktor Internal (EFI) sebesar 2.65.  Strategi  yang dipilih dari hasil analisis SWOT adalah strategi SO.  Strategi ini dilakukan dengan: (1) membuat program kerja untuk pengembangan usaha agribisnis padi Rojolele Srinuk, (2) mengajak petani muda bergabung ke dalam Gapoktan, (3) menjalin kerjasama dan kemitraan dengan lembaga lain (4) memanfaatkan bantuan modal dan hibah dari pemerintah dan (5) memanfaatkan Teknologi Informasi seperti Facebook, Instagram, Webblog dan Youtube untuk memperkenalkan Gapoktan dan kegiatannya ke masyarakat luas.
ADAPTASI BUDAYA PADA MASYARAKAT KAMPUNG MINAPADI SAMBEREMBE DI KAPANEWON PAKEM KABUPATEN SLEMAN Namira Alivia; Eko Murdiyanto; Nanik Dara Senjawati
Agrisociabus Vol 1, No 2 (2022): Agrisociabus
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/asb.v1i2.7901

Abstract

Abstract: This study aims to (1) examine the management of Samberembe Minapadi Village; and (2) examine the process of adaptation that occur in the Samberembe hamlet community. This research uses a qualitative approach with the type of case study research. The results of this study indicate that (1) the existing management in the Minapadi Samberembe Village includes planning, implementation, monitoring, and evaluation; (2) The people of Kampung Minapadi Samberembe are able to adapt when interacting with visitors so that they can sort out what is good and bad and always apply the values and norms that they have long embraced.Keywords: management; Samberembe Minapadi Village; social interactions; cultural adaptation.
Partisipasi Anggota Kelompok Tani Ternak Mandiri Dalam Pengembangan Agrowisata Nganggring Kelurahan Girikerto Kapanewon Turi Kabupaten Sleman Shufi Fazi Muslikhudin; Daru Retnowati; Eko Murdiyanto
Agrisociabus Vol 2, No 1 (2023): Agrisociabus
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/asb.v2i1.8534

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengkaji pelaksanaan kegiatan anggota kelompok tani ternak mandri dalam mendukung Pengembangan Agrowisata Padukuhan Nganggring Kelurahan Girikerto Kepanewon Turi Kabupaten Sleman (2) Mengkaji Proses Partisipasi Anggota Kelompok Tani Ternak Mandiri (3) Mengkaji Bentuk Partisipasi Anggota Kelompok Tani Ternak Mandiri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik penentuan informan secara purposive sampling. Informan dalam penelitian ini adalah bapak Marimin Ketua Kelompok Tani Ternak Mandiri sebagai informan kunci, bapak  Wahid selaku Anggota kelompok tani ternak mandiri sebagai informan utama dan bapak Giatno selaku Anggota kelompok tani ternak mandiri sebagai informan pendukung. Teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi teknik yaitu dengan mengumpulkan data, mereduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan (1) kegiatan-kegiatan yang dilakukan anggota kelompok tani ternak mandiri dalam mendukung pengembangan agrowisata nganggring meliputi, pengolahan pupuk, pengolahan pakan dan pengolahan sabun susu. (2) Proses partisipasi anggota dalam pengembangan Agrowisata Nganggring yaitu ikut dalam pengambilan keputusan yang dilakukan secara bersama-sama, dalam pelaksanaan anggota kelompok tani ternak mandiri mengikuti semua rangkaian kegiatan, dalam pemanfaatan peningkatan perekonomian yang dirasakan semua elemen masyarakat padukuhan nganggring dan proses evaluasi yang dilakukan setiap 35 hari sekali dengan cara berdikusi. (3) Bentuk partisipasi anggota kelompok tani ternak mandiri dalam pengembangan Agroisata yaitu kontribusi aktif dalam mengisi program kegiatan agrowisata dan pemberdayaan yang dilakukan yaitu kegiatan-kegiatan yang menunjang program dikelompok tani ternak mandiri.
Perubahan Interaksi Masyarakat Kampung Wisata Bendhung Lepen Mrican Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta Wandes Mangaratua Sirait; Eko Murdiyanto; Siti Hamidah
Agrisociabus Vol 1, No 2 (2022): Agrisociabus
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/asb.v1i2.7886

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengkaji pengelolaan Saluran Irigasi Bendhung Lepen melalui Program Pelestarian Lingkungan di Kampung Wisata Bendhung Lepen Mrican (2) Mengkaji proses perubahan interaksi pada masyarakat Kampung Wisata Bendhung Lepen Mrican. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik penentuan informan yaitu purposive sampling. Informan dalam penelitian ini adalah Ketua Kampung Wisata Bendhung Lepen Mrican, Masyarakat Kampung Mrican, Ketua Kelompok Pemuda Karang Taruna, dan Anggota aktif  Kelompok Pemuda Karang Taruna.Sumber Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Teknik analisis data yaitu dengan mengumpulkan data, mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa (1) Pengelolahan Saluran Irigasi Bendhung Lepen melalui Program  Pelestarian Lingkungan di Kampung Wisata Bendhung Lepen Mrican dilakukan melalui perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. (2) Proses perubahan interaksional yang terjadi Kampung Wisata Bendhung Lepen Mrican dapat dilihat dari kontak sosial dan komunikasi sosial yang terjadi antar masyarakat Kampung Mrican, Perubahan yang terjadi di Kampung Wisata Bendhung Lepen Mrican merupakan perubahan yang bersifat asosiatif. Kata kunci: Pengelolaan, Program Pelestarian Lingkungan, Kampung                     Wisata,Interaksi Sosial
PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI NGUDI MAREM PADA PROGRAM KAMPUNG MINAPADI DI PADUKUHAN SAMBEREMBE Rakha Surya Yudhistira; Siti Hamidah; Eko Murdiyanto
Agrisociabus Vol 1, No 2 (2022): Agrisociabus
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/asb.v1i2.7824

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengkaji pengelolaan Program Kampung Minapadi di Dusun Samberembe. (2) Mengkaji proses pemberdayaan Program Pemberdayaan Kampung Minapadi pada Kelompok Tani Ngudi Marem. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan berjenis studi kasus. Teknik penentuan informan secara purposive yaitu Ketua Kelompok Sadar Wisata Kampung Minapadi, Ketua Kelompok Tani Ngudi Marem, Anggota Kelompok Tani, dan Anggota Pokdarwis. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Pengujian keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber, triangulasi waktu, dan triangulasi teknik. Teknik analisis data dengan mengumpulkan data, mereduksi data, menyajikan data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pengelolaan Program Kampung Minapadi meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi. (2) Proses pemberdayaan kelompok tani melalui Program Kampung Minapadi telah mencapai tahap pengkapasitan dan belum mencapai pemberian daya.