Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DIGITAL LITERACY AND ACCESS TO TECHNOLOGY IN THE EMPOWERMENT PROGRAM FOR PERSONS WITH DISABILITIES DURING THE COVID-19 PANDEMIC Saribanon, Nonon; Siregar, Muhammad Abrar Putra; Joshi, Luthfi Kurniawan; Zuhriansyah, Zuhriansyah; Rubyawan , Rubyawan
Journal of Social Political Sciences Vol 1 No 2 (2020): May 2020
Publisher : Universitas Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Access to and use of digital technology promise positive impacts on young adults with disabilities’ social and economic integration, and on supporting their autonomy, and facilitating their inclusion into society. We conducted a scoping review and participatory approach to examine the barriers to access and utilization of digital technology to support the transition stage needs (in relation to education, daily living, community integration, and employment) of young adults with disabilities during Covid-19 pandemic. Identified barriers included affordability, availability, infrastructure, and access to community activities. The review highlights the importance of facilitators for promoting digital inclusion of 20 young adults with disabilities whose making batik with natural dyes. They are members of the Kubedistik SMEs in Tarakan. Online-based activities carried out during the Covid-19 pandemic show positive impacts, both in terms of increasing insight, skills, access to technology and literacy skills, as well as on self-confidence, work motivation, and potential for increased economic activity. Results suggested the need for greater emphasis on modeling and facilitating strategies to enhance skill, positive work-related cognitions, and appropriate non-verbal and paralinguistic styles.
Interseksionalitas dalam Ketimpangan Gender: Menggali Suara Perempuan dan Teman-Teman Disabilitas di Tarakan Putri Kusumawardani, Anisa; Siregar, Muhammad Abrar Putra
SERUNAI Vol. 4 No. 2 (2024): SERUNAI
Publisher : IDFoS Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63019/serunai.v4i2.75

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ketimpangan gender yang terjadi di Kota Tarakan, dengan fokus utama pada pengalaman perempuan dan teman-teman disabilitas. Melalui pendekatan kualitatif, data dikumpulkan melalui observasi partisipatif yang mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan di Tarakan sering mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), diskriminasi dalam pendidikan dan pekerjaan, serta minimnya akses terhadap layanan hukum. Faktor penyebabnya berkaitan dengan norma budaya patriarkis dan kurangnya pemahaman tentang kesetaraan gender. Di sisi lain, perempuan dengan disabilitas menghadapi tantangan tambahan, seperti stigma sosial dan ketidakaksesibilitas layanan. Penelitian ini merekomendasikan solusi preventif, termasuk program edukasi, akses pelatihan keterampilan, dan kampanye kesadaran tentang hak-hak perempuan dan disabilitas untuk mengurangi ketimpangan gender di masyarakat. Dengan memahami dinamika ketimpangan ini, diharapkan kebijakan yang lebih efektif dapat diimplementasikan untuk memberdayakan perempuan dan menciptakan lingkungan yang lebih inklusif.