Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Tren Hypebeast Menurut Pandangan QS. An-Nisa (4) 9 dan QS. Al-Anam (6) 141 Rahmadani, Arief; Sahla Ramadhan, Soumana; Arifin, Imamul
Ishlah: Jurnal Ilmu Ushuluddin, Adab dan Dakwah Vol. 1 No. 2 (2019): Desember
Publisher : Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/ishlah.v1i2.30

Abstract

Dewasa ini gaya hidup Hypebeast sedang digemari oleh berbagai kalangan khususnya para remaja. Hypebeast merupakan gaya hidup dimana seseorang terobsesi dengan berpenampilan bergaya mewah dan rela mengeluarkan uang cukup banyak untuk membeli barang-barang yang sedang booming (hype) untuk tetap terlihat stylish dan kekinian. Seiring berkembangnya zaman, Tren Hypebeast pun menjadi lebih luas lagi tidak hanya fokus kepada fashion streetwear tetapi juga membahas gaya hidup atau tren orang-orang diperkotaan. Hypebeast dan bagaimana cara orang-orang dalam menerapkan gaya hidup ini menjadi sebuah permasalahan apabila tren tersebut dihubungkan dengan isi kandungan ayat-ayat dalam Al-Quran dan Al-Hadist. Korelasi antara keduanya yaitu mengenai hukum orang tua dalam mendidik anak-anaknya yang telah dijelaskan di dalam Alquran Surat An-Nisa ayat 9 dan hukum orang yang menyianyiakan hartanya, yang telah dijelaskan di dalam surah Al-Anam ayat 141. Di dalam agama islam hukum tersebut telah diatur sedemikian rupa oleh Allah SWT. Hal itu membuat para penggiat tren Hypebeast khususnya umat muslim kebingungan, apakah tren ini diperbolehkan atau tidak menurut pandangan Al-Quran dan Al-Hadist. Berdasarkan uraian dan latar belakang di atas maka penulis menjelaskan maksud tujuan dari artikel ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara tren gaya hidup hypebeast dengan Al-quran Surat An-Nisa Ayat 9 dan Surat Al-Anam Ayat 141.
REVOLUSI YAYASAN SOSIAL DAN KEMANUSIAAN TERINTEGRASI BAGI ANAK JALANAN DAN YATIM PIATU DALAM NILAI-NILAI ISLAM Arifin, Imamul; Yahya, Andika Adinul; Azzam, Muhammad Thoriq
Profetika: Jurnal Studi Islam Vol. 21, No. 1, Special Issue 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/profetika.v21i1.11649

Abstract

The Revolution of Human Resources (SDA) and Mental Nation is indeed important today to sustain the progress of the nation. But before that, it must be realized about the lack of attention to education for people who are not addressed, for example street children and orphans in need. All elements of the nation should be realize of the deficiency or something that needs to be improved from this. The government, educational institutions and humanitarian social bodies that form the nation's generation are very important for this.  But here, it is emphasized for the Social Foundation and humanity to be more able to pay attention to their future needs for the better, because this institution is a suitable place for them to get quality education, character, and morals that are in accordance with Islamic values, where the aim is to provide equitable justice for the people's and make a better national life.Revolusi Sumber Daya Manusia (SDA) dan Mental bangsa memanglah penting di era sekarang untuk menopang kemajuan bangsa. Namun sebelumnya, haruslah disadari tentang kurangnya perhatian terhadap pendidikan bagi masyarakat yang tidak diperhatikan, contohnya anak jalanan dan anak yatim piatu yang membutuhkan. Harusnya semua elemen bangsa  menyadari tentang kekurangan atau sesuatu hal yang perlu diperbaiki dari ini. Pemerintah, instansi/lembaga pendidikan dan badan sosial kemanusiaan pembentuk generasi bangsa  sangatlah berperan penting. Namun disini, ditekankan bagi Yayasan Sosial dan kemanusiaanlah untuk lebih bisa memperhatikan kebutuhan masa depan mereka menjadi lebih baik, karena instansi inilah sebagai tempat yang cocok bagi mereka untuk mendapat pendidikan, karakter, dan moral yang berkualitas dan sesuai dengan nilai-nilai keislaman, yang mana tujuannya adalah memberikan keadilan merata bagi masyarakat dan memajukan kehidupan bangsa yang lebih baik.
Penerapan Computer Vision Menggunakan Metode Deep Learning pada Perspektif Generasi Ulul Albab Arifin, Imamul; Haidi, Reydiko Fakhran; Dzalhaqi, Muhammad
Jurnal Teknologi Terpadu Vol. 7 No. 2: December, 2021
Publisher : LPPM STT Terpadu Nurul Fikri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54914/jtt.v7i2.436

Abstract

Machine learning is one of the applications of artificial intelligence. The use of machine learning in computer vision is closely related to deep learning where computer scientists get inspiration about deep learning technology from the environment. The purpose of the research in this manuscript is to know and understand deep learning technology along with simple examples in processing image objects and to know and understand artificial intelligence technology from the perspective of the ulul albab generation so that it can provide comprehensive benefits for the world. The research conducted in this paper is a type of qualitative research with library research using various books and other reading literature such as journals and special websites so as to produce information on the topic under study. Artificial intelligence technology will always develop and lead to increasingly sophisticated directions, but technology also has a negative impact. The Ulul Albab generation must be able to struggle to have a positive impact on society because the Ulul Albab generation is the hope for the progress of Islamic civilization in various sectors of science and technology.
Studi Analogi Dan Komparasi Media Pembelajaran Online Bagi Mahasiswa Terhadap Media Dan Proses Pembelajaran Zaman Rasulullah Putri, Santika Ameylia; Arifin, Imamul; Fadhillah, Wiradika Nur
Edification Journal : Pendidikan Agama Islam Vol 4 No 2 (2022): Januari
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37092/ej.v4i2.345

Abstract

During the pandemic, the use of online learning media has increased, especially for students. This is because all access to education has to be done from home to avoid the wider spread of Covid-19. But in fact there are many obstacles and difficulties experienced by students from using online learning media when compared to offline learning media. Online media is quite different from offline media. Before the pandemic, learning was carried out offline by students and lecturers. However, during this pandemic we use electronic devices such as gadgets, laptops, computers, tablets and so on as a means for learning to take place even though it is not in one place. An increasingly sophisticated era presents various technologies and applications that make learning easier during this pandemic. Today's offline learning from the time of the prophet is far different, moreover, online learning and learning at the time of the prophet are certainly very different. At the time of the Prophet Muhammad himself, the use of learning media was already applied, especially in the spread of Islam itself. Therefore, this article that we have compiled aims to provide an overview and comparison of media and the learning process in the present and the era of the Prophet Muhammad, to find out all the advantages and disadvantages of various sides in these two different periods.
Penerapan Computer Vision Menggunakan Metode Deep Learning pada Perspektif Generasi Ulul Albab Arifin, Imamul; Haidi, Reydiko Fakhran; Dzalhaqi, Muhammad
Jurnal Teknologi Terpadu Vol 7 No 2: Desember, 2021
Publisher : LPPM STT Terpadu Nurul Fikri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54914/jtt.v7i2.436

Abstract

Machine learning is one of the applications of artificial intelligence. The use of machine learning in computer vision is closely related to deep learning where computer scientists get inspiration about deep learning technology from the environment. The purpose of the research in this manuscript is to know and understand deep learning technology along with simple examples in processing image objects and to know and understand artificial intelligence technology from the perspective of the ulul albab generation so that it can provide comprehensive benefits for the world. The research conducted in this paper is a type of qualitative research with library research using various books and other reading literature such as journals and special websites so as to produce information on the topic under study. Artificial intelligence technology will always develop and lead to increasingly sophisticated directions, but technology also has a negative impact. The Ulul Albab generation must be able to struggle to have a positive impact on society because the Ulul Albab generation is the hope for the progress of Islamic civilization in various sectors of science and technology.
MENGATASI LIMBAH INDUSTRI PLASTIK MENURUT PANDANGAN ISLAM Ramadhan, Mochammad Berliano Putra; Ahmad, Mirza Ghulam; Arifin, Imamul
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 7 No 2 (2020): al- Ulum: Jurnal pemikiran dan penelitian ke Islaman
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Limbah plastik industri merupakan material buangan yang terbuat dari plastik yang berasal dari industri dan sudah tidak terpakai dan tidak bermanfaat lagi bagi manusia. Limbah plastik merupakan masalah yang tidak pernah mempunyai ujung penyelesainnya. Keberadaan limbah plastik selalu meresahkan masyarakat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendapatkan solusi untuk mengatasi limbah industri dalam al-Qur’an, Hadist, dan berdasar fikih lingkungan. Serta memahami dampak limbah industri terhadap tatanan masyarakat dan memahami solusi yang tepat dalam mengatasi limbah industri. Penelitian. Karya Tulis Ilmiah ini kami laksanakan di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya pada bulan Februari 2020 sampai Mei 2020. Metode pengumpulan data dari penelitian ini kami dapatkan yang bersumber dari internet, berita baik di televisi maupun online dan jurnal – jurnal mengenai lingkungan khususnya tentang limbah plastik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak sekali upaya untuk mencegah dan mengurangi kuantitas limbah plastik industri. Upaya-upaya tersebut antara lain dengan cara menerapkan 3R(Reuse, Reduce, Recycle) yang di implementasikan dengan pembuatan Undang-Undang yang mengatur tentang bagaimana cara mengolah limbah yang baik dan benar dan memberikan sanksi yang tegas terhadap perusak lingkungan.
Dampak Pandemi Covid-19 Bagi Ibadah Shalat Jumat di Masjid dalam Perspektif Sosial Keagamaan Studi Kasus pada Masyarakat Perkotaan di Jombang dan Sidoarjo Arifin, Imamul; Damayanti, Devina; Sujatmiko, Miranda Reswara
SANGKéP: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan Vol. 4 No. 2 (2021): Special Issues: Religion and the COVID-19 Pandemic
Publisher : UIN Mataram dan Asosiasi Sosiologi Agama Indonesia (ASAGI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20414/sangkep.v4i2.4252

Abstract

Covid-19 merupakan virus menular yang membahayakan manusia, beberapa aktivitas sosial dan keagamaan yang memerlukan kehadiran banyak orang untuk berkumpul menjadi terganggu. Salah satu kegiatan keagamaan yang mengalami perubahan adalah shalat jumat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pandemi covid-19 bagi ibadah shalat jumat di masjid dan akan mengambil studi kasus pada masyarakat perkotaan di Jombang dan Sidoarjo. Metode yang akan digunakan untuk meneliti masalah ini adalah metode penelitian kualitatif. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil data warga perkotaan di Kabupaten Sidoarjo dan Jombang. Sampel diambil dari alumni SMAN 2 (Jombang tahun 2021) dan SMA Hangtuah 2 (Sidoarjo tahun 2021). Pemerolehan data didapatkan dari hasil survey berupa kuesioner yang diberikan kepada masing - masing sampel. Berdasarkan hasil pengisian kuesioner dan analisis yang diambil dari sampel tersebut, pelaksanaan shalat jumat di kawasan perkotaan Sidoarjo dan Jombang tetap dilaksanakan di masjid secara berjamaah dan pelaksanaan shalatnya menggunakan protokol kesehatan. Meskipun sebagian besar warga melakukan upaya-upaya pencegahan penyebaran covid-19 namun masih ada sebagian kecil yang masih belum melaksanakannya. Perubahan yang diakibatkan covid-19 juga memiliki pengaruh dalam perspektif sosial dimana sebelum covid-19 biasanya masyarakat berangkat menuju masjid bersama teman, saudara, orang tua atau yang lainnya harus berubah untuk meminimalisir penularan dengan mengurangi kontak fisik.
Sistem Kepercayaan, Sistem Nilai, dan Sikap Warga Kampus PENS Terhadap Mahasiswi Bercadar Zamalia, Amarain Syahwa; Tamyda, Albanoza; Arifin, Imamul
INTERAKSI PERADABAN: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Program Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/interaksi.v1i1.15808

Abstract

This article describes  the social interactions  between residents of college students at the Electronic Engineering Polytechnic Institute of Surabaya (EEPIS)  on veiled female, including lecturers.Differences of belief, values, and attitudes in cultural pattern influences perception, especially the veil and Gamis clothes  are Arabic culture. It is dangerous for technical practice in Laboratium. Choosing students used purposive techniques with criteria as veiled college students of the EEPIS.The informants were 14 campus residents;  13 students and 1 lecturer. Data collection techniques  has used questionnaires about their beliefs, values, and Attitude on  veiled female college students in EEPIS. It found:1) four beliefs,2) four values, and various attitudes agree and  disagree on the veil female students  in EEPIS with their different arguments.  
TERAPI ISTIGHFAR SEBAGAI SOLUSI UNTUK MENCEGAH BULLYING DIKALANGAN PELAJAR Arifin, Imamul; Nadia Putri, Salsabila; Aini Apriliyanti, Nurul
Jurnal Psikologi Islam Vol. 8 No. 1 (2021): Jurnal Psikologi Islam
Publisher : Asosiasi Psikologi Islam (API) Himpsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47399/jpi.v8i1.117

Abstract

ABSTRACT This research is based on the rampant cases of bullying among students in Indonesia whose actions can occur anywhere, especially places that are not supervised by teachers or other adults. Research data from the Program for International Students Assessment (PISA) 2018 shows that 41.1% of students who admit to having experienced bullying in Indonesia. The student number of victims of bullying is far above the average for OECD member countries, which is only 22.7%. In addition, Indonesia is in the fifth highest position out of 78 countries as the country with the most students experiencing bullying, which causes psychological problems for the victim (the victim is called a bully boy or bully girl) in the form of stress (which appears in the form of physical or psychological disorders, or both. ; for example, difficulty eating, physical pain, fear, low self-esteem, depression, anxiety, etc.) This study aims to analyze the level of bullying in Indonesia and the correlation of the effects of istigfar therapy inspired by QS. Al-Baqarah: 199. The method used in this research is literature study with descriptive qualitative analysis method. Keywords: Psychology, Bullying, Istighfar Therapy. ABSTRAK Penelitian ini didasari oleh maraknya kasus pembullyan dikalangan pelajar di Indonesia yang tindakannya bisa terjadi dimana saja, terutama tempat-tempat yang tidak diawasi oleh guru atau orang dewasa lainnya. Data hasil riset Programme for International Students Assessment (PISA) 2018 menunjukkan murid yang mengaku pernah mengalami perundungan (bullying) di Indonesia sebanyak 41,1%. Angka murid korban bully ini jauh di atas rata-rata negara anggota OECD yang hanya sebesar 22,7%. Selain itu, Indonesia berada di posisi kelima tertinggi dari 78 negara sebagai negara yang paling banyak murid mengalami perundungan, yang menimbulkan gangguan psikis bagi korbannya (korban disebut bully boy atau bully girl) berupa stress (yang muncul dalam bentuk gangguan fisik atau psikis, atau keduanya; misalnya susah makan, sakit fisik, ketakutan, rendah diri, depresi, cemas, dan lainnya).Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pembulliyan di Indonesia serta korelasi dari efek terapi istigfar yang terispirasi dari Q.S. Al- Baqarah: 199. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni studi literatur dengan metode analisis kualtatif deskriptif. Keywords: Psikologi, Bullying, Terapi Istighfar.
Hukum dan Eksistensi Jual Beli Crypto untuk Investasi Dalam Perspektif Ekonomi Islam dan Ekonomi Sosial "Studi Literasi dan Komparasi pada Masyarakat" Meriyati; Arifin, Imamul; Arismanto, Dimas Fahrul Putra; Rizal, Muhammad; Mustamiruddin
Jurnal Justisia Ekonomika: Magister Hukum Ekonomi Syariah Vol 7 No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/justeko.v7i2.20456

Abstract

In traditional economics, money serves as a universally accepted medium for exchanging goods or services. However, in today's ultramodern economy, cryptocurrencies like Bitcoin have emerged as widely accepted means of payment, wealth accumulation, and value measurement. Despite their potential for simplifying transactions and fostering trade, these digital currencies are viewed cautiously in some contexts. Indonesia, while legalizing Bitcoin and crypto assets, restricts their use as a payment method due to concerns about preserving the value of its national currency and the prevalence of existing e-wallets and mobile banking systems. From an analytical standpoint, investing in cryptocurrencies is recognized as highly volatile, carrying unpredictable risks of value fluctuations. Furthermore, in Islamic Sharia law, such transactions are considered haram lighairihi due to their speculative nature. This research delves into the legal and economic aspects of digital currencies, particularly Bitcoin, highlighting their implications within Indonesia's economic framework while acknowledging their risks and regulatory considerations.Top of Form