Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

STUDI LAJU UMPAN PADA PROSES BIOKONVERSI DENGAN VARIASI JENIS SAMPAH YANG DIKELOLA PT. BIOMAGG SINERGI INTERNASIONAL MENGGUNAKAN LARVA BLACK SOLDIER FLY (Hermetia Illucens) Pathiassana, Mega Trishuta
Jurnal TAMBORA Vol. 4 No. 1 (2020): EDISI 9
Publisher : Wakil Rektor 3, Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat dan Publikasi, Universitas Teknologi Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1233.532 KB) | DOI: 10.36761/jt.v4i1.550

Abstract

Sampah organik adalah jenis sampah yang jumlahnya terbesar di Indonesia. Apabila tidak dikelola dengan baik, maka sampah organik tersebut dapat menimbulkan berbagai macam permasalahan. Salah satu teknologi untuk mengatasinya adalah dengan cara pengomposan menggunakan larva Black Soldier Fly (BSF). Larva BSF (maggot) memiliki kemampuan dekomposisi yang lebih baik dibandingkan dengan organisme maupun mikroorganisme lainnya. PT. Biomagg Sinergi Internasional (BSI) sebagai lokasi penelitian merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan sampah organik menggunakan metode biokonversi BSF. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh laju umpan dan jenis sampah terhadap kecepatan penguraian pada proses biokonversi menggunakan larva BSF di PT. BSI, serta untuk mengetahui hasil analisis mutu biokonversi sampah organik yang dikelola PT. BSI berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) No. 70/Permentan/SR.140/10/ 2011 tentang pupuk organik. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa jenis sampah dan jumlah umpan berpengaruh nyata terhadap nilai biomassa larva. Kemudian, jenis sampah dan jumlah sampah berpengaruh nyata terhadap nilai konsumsi substrat, serta jenis sampah dan jumlah sampah berpengaruh nyata terhadap nilai indeks reduksi limbah. Sedangkan, jenis sampah berpengaruh nyata terhadap nilai tingkat ketahanan hidup larva. Penelitian ini juga membandingkan mutu pupuk hasil biokonversi pada sampel penelitian maupun sampel PT. BSI memenuhi standar persyaratan teknis pupuk organik padat berdasarkan Permentan No. 70/Permentan/SR.140/10/2011.
Upaya Pengadilan Agama Sumbawa Besar Meraih Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Cahyaningsih, Badry; Widiantara, I Putu; Pathiassana, Mega Trishuta
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 6, No 2 (2022): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v6i2.3017

Abstract

Untuk mencapai perbaikan tata kelola pemerintahan, maka salah satu langkah yang harus dicapai adalah membangun Zona Integritas (ZI) dan untuk Pengadilan Agama (PA) Sumbawa Besar telah mencapai predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK), tetapi belum sukses memperoleh predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji bagaimana upaya PA Sumbawa Besar dalam meraih WBBM. Metode dalam penelitian ini mencakup dokumentasi, observasi, dan wawancara kepada informan yang terkait dengan PA Sumbawa Besar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya telah dilakukan oleh PA Sumbawa Besar untuk meraih WBBM, yakni dengan membangun komitmen dari pimpinan dan seluruh pegawai, kemudahan pelayanan, inovasi dan program-program yang dapat  menyentuh masyarakat, pengawasan, dan evaluasi. Selain itu diperlukan manajemen media yang terintegrasi.
ANALISIS PENGARUH SUHU TERHADAP WARNA, DENSITAS, DAN VISKOSITAS MADU HUTAN LEBAH Apis dorsata DARI KECAMATAN LUNYUK-SUMBAWA Saputri, Nila Adelina; Pathiassana, Mega Trishuta; Gaibi, Nurul; Lestian; Nuriman; Septiani, Ayu Desi; Pathiussina, Rimba Trishuta
Jurnal Pengolahan Pangan Vol 8 No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Alkhairaat Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/pangan.v8i1.79

Abstract

Sumbawa is one of the regions in Indonesia which is famous as a producer of forest honey produced by Apis dorsata bees. The purpose of this study was to analyze the effect of temperature on the color, density, and viscosity of Apis dorsata bee forest honey originating from Lunyuk District, Sumbawa. This study used a completely randomized design (CRD) with temperature as a treatment factor. The results of the research show that temperature has a significant effect on the color, density, and viscosity of forest honey harvested around September 2021 at the beginning of the rainy season in the harvest area and its surroundings. Color testing using a calorimeter that produces a value of L*> 50 or light colored in various temperature treatments, namely 5oC, 26oC, and 35oC. Meanwhile, the density test showed the highest value, namely 1.48 g/m3 when the honey was at 5oC. Then, the highest viscosity value is 1.38 poise which also occurs when honey is at a temperature of 5oC. This shows that the best temperature for honey storage is 5oC compared to other temperature treatments.
KARAKTERISTIK MUTU KIMIA MADU HUTAN LEBAH Apis dorsata DI KECAMATAN LUNYUK Pathiassana, Mega Trishuta
Jurnal Ilmu Pangan dan Hasil Pertanian Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Program Studi Teknologi Pangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jiphp.v6i1.12430

Abstract

Apis dorsata forest honey is one of the superior products of communities bordering forest areas such as people in Lunyuk District. One of the important things to know the quality of forest honey is chemical quality testing. This study aims to analyze the chemical quality characteristics of forest honey originating from Lunyuk District in terms of pH value, sugar content, water content, and ash content. The method used in this study is a laboratory test. The test of each parameter was repeated 3 times to ensure the stability and average of each test of these parameters. The results of this study showed a pH value of 3.44; total sugar content 68obrix; water content 32%; and 0.4% ash content.