Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Akurasi Pendugaan Bobot Badan Sapi Jantan Crossbreeding Berdasarkan Pita Ukur dan Modifikasi Rumus Nurcholis; Irianto, Apri; Gebze, Yolanda; Hutabarat, Desmina K; Daoed, Denvi M
Jurnal Sains dan Teknologi Peternakan Vol 4 No 2 (2023): Jurnal Sains dan Teknologi Peternakan
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/jstp.v4i2.2583

Abstract

Pendugaan bobot badan sapi dilakukan dengan melihat postur tubuh pada peternakan rakyat. Hal ini menjadi tidak akurat. Oleh sebab itu, dibutuhkan metode untuk menduga bobot badan sapi yang akurat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji akurasi pendugaan bobot badan ternak sapi crossbreeding berdasarkan berbagai metode. Tiga jenis sapi persilangan yaitu sapi PO × Brahman cross (POBC), Simental × PO (SIMPO), Limosin × PO (LIMPO), 45 ekor sapi jantan umur 3 tahun. Data dikoleksi dan dianalisis untuk mengetahui normalitas dan varians homogenitas menggunakan uji Shapiro Wilk. Analisis varian dilakukan untuk mendeteksi perbedaan pada jenis sapi POBC, SIMPO, dan LIMPO. Uji lanjut tukey dilakukan jika terdapat perbedaan antar perlakuan (P < 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bobot badan sapi crossbreeding umur 3 tahun bervariasi antara 491 – 512 kg. Pendugaan bobot badan menggunakan rumus Cross Cholis lebih akurat bila dibandingkan dengan metode yang lain pada jenis sapi POBC, SIMPO, dan LIMPO. Nilai persentase terbaik pada sapi POBC dengan selisih paling kecil yaitu 2,9 kg bobot badan. Kesimpulan penelitian ini bahwa pendugaan bobot badan sapi jantan crossbreeding (POBC, SIMPO, dan LIMPO) disarankan menggunakan rumus Cross Cholis, dan tidak dilakukan pada proses pemeliharaan ekstensif.
Upaya Pengendalian Parasit untuk Meningkatkan Produktivitas Sapi pada Usaha Peternakan Sapi di Distrik Tanah Miring Kabupaten Merauke Salamony, Syetiel Maya; Prasetya, Muhammad Novan; Daoed, Denvy Meidian; Hutabarat, Desmina Kristiani; Gebze, Yolanda; Praptiwi, Irene Ike; Lesik, Maria Magdalena Nay Nadu; Nurcholis, Nurcholis; Irianto, Apri
Prima Abdika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Volume 5 Nomor 2 Tahun 2025 (Juni)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Flores Ende

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/abdika.v5i2.5765

Abstract

The majority of the population of Tanah Miring District, Merauke Regency work as farmers and livestock breeders by utilizing agricultural waste as animal feed. The livestock pattern that is managed traditionally and has not been controlled for health, has resulted in a decrease in the productivity of livestock businesses which results in sudden livestock deaths. The implementation method includes two stages, namely socialization and implementation of activities consisting of two activities, namely physical activities and non-physical activities. The results of the community service, namely socialization, were carried out in two places, namely in the local government and at the Merauke Regency Food Security, Animal Husbandry and Animal Health Service, physical activities in the form of cage sanitation and provision of multivitamins and medicines to livestock farmers, while non-physical activities in the form of counseling on the prevention and control of diseases caused by parasites. This activity received a positive response from the community so that it could be carried out well and successfully helped reduce the mosquito population in the cage environment, increase the immunity of livestock from disease attacks and increase the productivity of cattle farming businesses in Merauke Regency.