Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI DI SMPN 2 TIGARAKSA KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2019 Siti Haeriyah; Nuryanti; Septy Ariani; Ita Febriyanti
Jurnal Kesehatan Vol 8 No 2 (2019): Jurnal Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yatsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: pengetahuan adalah hasil pengindraan manusia atau hasil tahu seseorang terhadap objek melalui pengiindra yang dimilikinya terhadap suatu objek tertentu. Saat ini fonemena pengetahuan dengan pengetahuan remaja sangat baik yaitu 57% dengan perilaku baik pemeriksaan payudara sendiri 70,1%. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan remaja usia 13 tahun dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri di SMPN 2 Tigaraksa Kabupaten Tangerang 2019. Metode Penelitian menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampel yang digunakan peneliti adalah Tehnik Random Sampling dengan jumlah sempel 97 responden. Hasil Penelitian diketahui hasil uji Chi Square menunjukan ada hubungan pengetahuan remaja usia 13 tahun dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri dengan p-value =0,027<0,05. Kesimpulan dan saran meningkatkan pengetahuan lagi tentang pemeriksaan payudara (sadari) dan slalu aktif mencari informasi tentang pengetahuan sadari melalui buku-buku kesehatan, internet, media massa, dan meminta penjelasan kepada petugas kesehatan agar menghindari terjadinya kanker payudara secara dini.
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KEJADIAN DISMENORE PRIMER PADA SISWI SMK AZ-ZAHRA SEPATAN KABUPATEN TANGERANG Rizki Ramadhan; Siti Haeriyah; Adi Dwi Susanto
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 8 No. 3 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v8i3.6073

Abstract

Latar Belakang: Dismenore atau nyeri haid merupakan salah satu keluhan yang paling sering dialami oleh Remaja putri. Dismenore adalah nyeri menusuk yang terasa di perut bagian bawah, ini terjadi karena ketidakseimbangan hormon progesteron, stress, dan aktivitas berlebih. Angka kejadian dismenore didunia sangat tinggi lebih dari 50% wanita di setiap negara mengalami dismenore, kejadian dismenore ini dampaknya harus mendapatkan perhatian dan penanganan yang efektif. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan Indeks Massa Tubuh dengan kejadian Dismenore primer pada siswi SMK AZ-ZAHRA SEPATAN. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, menggunakan uji chi- square. Jumlah Sampel: terdiri dari 125 remaja putri. Hasil Penelitian: Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara indeks massa tubuh (IMT) terhadap kejadian dismenore primer pada siswi SMK Az-Zahra Kabupaten Tangerang dengan nilai p-value sebesar 0.000 < 0.05. Kesimpulan: Indeks Massa Tubuh yang tidak normal akan berisiko mengalami Dismenore Primer.
Hubungan Perilaku Vulva Hygiene Dan Akses Informasi Dengan Kejadian Fluor Albus Pada Remaja Putri Di SMP Negeri 2 Teluknaga Rapika Zahra; Siti Haeriyah; Adi Dwi Susanto
Menulis: Jurnal Penelitian Nusantara Vol. 1 No. 7 (2025): Menulis - Juli
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/menulis.v1i7.633

Abstract

Pendahuluan: Fluor albus merupakan salah satu masalah kesehatan reproduksi yang sering terjadi pada remaja putri. Keputihan yang tidak normal dapat mengidentifikasi adanya infeksi akibat perilaku vulva hygiene yang kurang baik serta keterbatasan akses informasi tentang kesehatan reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perilaku vulva hygiene dan akses informasi dengan kejadian fluor albus pada remaja putri di SMP Negeri 2 Teluknaga. Metode: Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Jumlah sampel sebanyak 176 responden yang dipilih dengan teknik stratified random sampling. Analisis Data: menggunakan uji Chi-Square. Hasil Penelitian: menunjukan bahwa terdapat hubungan signifikan antara perilaku vulva hygiene dengan kejadian fluor albus (p = 0,000), serta hubungan signifikan antara akses informasi dengan kejadian fluor albus (p = 0,002). Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa perilaku perilaku vulva hygiene dan akses terhadap informasi berhubungan terhadap kejadian fluor albus. Diperlukan peningkatan edukasi dan informasi yang memadai bagi remaja putri dalam menjaga kebersihan organ reproduksi.
Hubungan Konsep Diri Dengan Kecemasan Berbicara di Depan Umum Pada Siswa SMP Negeri 1 Curug Kab. Tangerang Rara Jusnita; Siti Haeriyah; Adi Dwi Susanto
Menulis: Jurnal Penelitian Nusantara Vol. 1 No. 9 (2025): Menulis - September
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/menulis.v1i9.637

Abstract

Pendahuluan: Kecemasan berbicara di depan umum atau public speaking anxiety merupakan salah satu bentuk kecemasan sosial yang umum dialami oleh remaja, termasuk siswa SMP. Salah satu faktor yang dapat memengaruhi kecemasan ini adalah konsep diri, yaitu bagaimana seseorang memandang dan menilai dirinya sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dengan kecemasan berbicara di depan umum pada siswa SMP Negeri 1 Curug Kabupaten Tangerang. Metode: Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Jumlah sampel sebanyak 255 responden yang dipilih dengan teknik stratified random sampling. Analisis Data: menggunakan uji Chi-Square. Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan kecemasan berbicara di depan umum (p = 0,000 ; p < 0,05). Dapat disimpulkan bahwa semakin positif konsep diri siswa, maka semakin rendah tingkat kecemasannya saat berbicara di depan umum. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa semakin positif konsep diri siswa, maka semakin rendah tingkat kecemasannya saat berbicara di depan umum.
Hubungan Aktifitas Fisik Dengan Tekanan Darah Pada Lansia Penderita Hipertensi Dikelurahan Kali Baru Resti Mudalifa; Siti Haeriyah; Adi Dwi Susanto
Menulis: Jurnal Penelitian Nusantara Vol. 1 No. 9 (2025): Menulis - September
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/menulis.v1i9.648

Abstract

Latar belakang Hipertensi adalah suatu keadaan dimana meningkatnya tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekenan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Hipertensi pada lansia tidak hanya merupakan kondisi klinis, tetapi juga ancaman serius terhadap fungsi organ vital dan kualitas hidup. Aktivitas fisik adalah semua gerakan tubuh yang dilakukan secara sadar dan dapat mengakibatkan kerja otot rangka menjadi meningkat sehingga dapat mengeluarkan energi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dengan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Kelurahan Kali Baru. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Sampel dalam penelitian ini lansia penderita hipertensi yang berdomisili di Kelurahan Kali Baru, dengan jumlah 200 responden yang diperoleh berdasarkan rumus Slovin dari total populasi sebanyak 400 jiwa. Instrumen penelitian menggunakan IPAQ (International Physical Activity Questionnaire). Hasil penelitian menunjukkan karakteristik responden sebagain besar berjenis kelamin laki- laki sebanyak 113 responden (56,5 %). Gambaran aktivitas fisik responden sebagian besar lansia beraktivitas fisik ringan sebanyak 107 (53,5%) beraktivitas sedang sebanyak 60 responden (30 %). Gambaran tekanan darah responden sebagian besar lansia bertekanan darah hipertensi ringan sebanyak 106 (53%) responden. Kesimpulan hubungan tingkat aktivitas fisik dengan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi Kelurahan Kali Baru tahun 2025 sebagian besar aktivitas fisik ringan dengan hipertensi ringan terbanyak 80 responden (75,5 %) dari 200 responden yang diteliti. Nilai Asymp. Sig.(2-sided) 0,000 < 0,05, maka ada hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi Kelurahan Kali Baru tahun 2025.