Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas metode konvensional dengan pemanfaatan Chat GPT dalam meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam menulis artikel ilmiah. Metode penelitian eksperimental digunakan dengan dua kelompok mahasiswa: satu kelompok menggunakan metode konvensional yang melibatkan panduan bimbingan langsung, sementara kelompok lainnya menggunakan Chat GPT sebagai alat bantu untuk menyusun artikel ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Chat GPT secara signifikan meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam merancang artikel ilmiah. Kelompok yang memanfaatkan Chat GPT menunjukkan perbaikan dalam struktur artikel, kejelasan argumentasi, dan penggunaan referensi yang relevan. Temuan ini mendukung potensi teknologi dalam meningkatkan keterampilan menulis mahasiswa. Implikasi pendidikan dari penelitian ini menekankan pentingnya integrasi teknologi dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan kemahiran akademis mahasiswa dalam menulis karya ilmiah.