Kurikulum Merdeka menghadirkan pembaharuan pada pendekatan literasi untuk menjawab tantangan pendidikan di era modern khususnya dalam hal kemampuan literasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penguatan literasi siswa sekolah dasar dalam konteks Kurikulum Merdeka. Metode penelitian yang digunakan adalah tinjauan literatur sistematis yang mencakup artikel penelitian terkait literasi dalam Kurikulum Merdeka dari tahun 2022 hingga 2024. Data dikumpulkan melalui publish & persih yang bersumber dari Google Scholar dan dianalisis secara deskriptif kualitatif untuk mengidentifikasi tren, pendekatan, dan tantangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguatan literasi dicapai melalui berbagai program strategis, pengembangan desain pembelajaran dan perangkat pembelajaran, serta inisiatif akademik lainnya. Hambatan seperti keterbatasan sarana dan variasi keterampilan awal seesaw, serta keterlibatan komunitas sekolah diidentifikasi sebagai tantangan yang mempengaruhi efektivitas berbagai upaya penguatan literasi. Temuan ini memberikan landasan untuk inovasi kebijakan dan strategi penguatan literasi yang selaras dengan semangat Kurikulum Merdeka.