Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI)

Pemanfaatan Model Strategic Alignment untuk Penentuan Layanan Unggulan Digital Government Service Bidang Kesehatan pada Pemerintah Daerah Provinsi DIY Erizal Erizal; Ani Roswiani
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI) 2009
Publisher : Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jogja Cyber Province merupakan blue print yang menjadi acuan pengembangan e-government di DaerahIstimewa Yogyakarta yang melakukan transformasi layanan yang berorientasi pelanggan (masyarakat) denganberbasis pada proses bisnis, informasi, dan pengetahuan yang memanfaatkan teknologi informasi dankomunikasi sebagai akselerator pembangunan wilayah propinsi yang berdaya saing, nyaman, mandiri, efisien,dan efektif. Layanan yang berbasis pada Teknologi Informasi ini oleh Pemerintah Provinsi DIY dikemas dalambentuk Digital Government Services (DGS) dimana pelayanan kepada masyarakat didukung (support) olehteknologi yang menyediakan data dan informasi yang bersifat digital. DGS Bidang Kesehatan dikembangkanagar ruang pelayanan dapat informatif maupun interaktif kepada masyarakat. Sumber data dan informasi yangberasal dari kegiatan-kegiatan pelayanan kesehatan pada masing unit-unit organisasi Dinas KesehatanProvinsi DIY ditransformasikan ke bentuk digital yang memanfaatkan teknologi informasi. Metode yangdigunakan untuk pengembangan DGS Layanan Unggulan Bidang Kesehatan adalah dengan strategi AlignmentFramework (Kerangka Keselarasan) dimana layanan teknologi informasi (TI) dikembangkan untuk mendukungtujuan organisasi yang telah ditentukan sebelumnya, sehingga tercapai keselarasan antara tujuan organisasidan arah pengembangan layanan TI serta konsekuensi yang ditimbulkan (biaya, perubahan organisasi,penambahan atau pengurangan sumberdaya manusia, dan lain-lain). Kerangka keselarasan ini membantukedua belah pihak, yaitu organisasi secara umum dan penyedia/pengelola layanan TI agar dapat berinteraksisecara lebih sehat dan terarah.Kata Kunci: jogja cyber province, digital government service, layanan unggulan bidang kesehatan, strategicalignment.
PENGEMBANGAN LAYANAN INFORMASI BERBASIS DIGITAL (DIGITAL GOVERNMENT SERVICE) YANG BERORIENTASI PADA MASYARAKAT (CITIZEN CENTRIC) DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Erizal *
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI) 2010
Publisher : Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jogja Cyber Province merupakan blue print yang menjadi acuan pengembangan e-government di DaerahIstimewa Yogyakarta yang melakukan transformasi layanan yang berorientasi pelanggan (masyarakat) denganberbasis pada proses bisnis, informasi, dan pengetahuan yang memanfaatkan teknologi informasi dankomunikasi sebagai akselerator pembangunan wilayah propinsi yang berdaya saing, nyaman, mandiri, efisien,dan efektif. Layanan yang berbasis pada Teknologi Informasi ini oleh Pemerintah Provinsi DIY dikemas dalambentuk Digital Government Services (DGS) dimana pelayanan kepada masyarakat didukung (support) olehteknologi yang menyediakan data dan informasi yang bersifat digital. DGS Bidang Kesehatan dikembangkanagar ruang pelayanan dapat informatif maupun interaktif kepada masyarakat.Konsep citizen centric merupakan layanan digital kepada masyarakat yang bertujuan meningkatkan taraf hidupdan daya saing masyarakat. Pengembangan DGS yang berbasis pada citizen centric menggunakan metodestrategi kerangka keselarasan (alignment framework strategic) sehingga arah pengembangan layanan teknologiinformasi dapat selaras dengan kebutuhan masyarakat dengan didukung oleh organisasi pemerintahan(government) dan infrastruktur teknologi informasi baik perangkat lunak (software) maupun perangkat keras(hardware.) Kerangka keselarasan ini membantu kedua belah pihak, yaitu organisasi secara umum danpenyedia/pengelola layanan TI agar dapat berinteraksi secara lebih sehat dan terarah.Kata Kunci: jogja cyber province, digital government service, citizen centric, layanan dgs bidang kesehatan