Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Profil Pelajar Pancasila dalam Perspektif Pendidikan Kewarganegaraan Fadya Mardhiyyah; Darmawan , Cecep; Mahpudz, Asep
Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi Vol. 23 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi Volume 23 No. 1 Oktober 2023
Publisher : Program Studi PPKn FIS UNJ & Asosiasi Profesi PPKn Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jimd.v23i1.37082

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil pelajar Pancasila secara konsepsi maupun kebijakan dalam perspektif Pendidikan Kewarganegaraan di tiga sekolah menengah di Kota Bandung, yaitu SMAN 12, SMAN 23, dan SMAN 25. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menerapkan kebijakan profil pelajar Pancasila yang memiliki integritas dan moralitas tinggi, serta untuk meminimalisir praktik pendidikan yang berorientasi pada komersialisasi dan proseduralitas semata. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Melalui metode ini, peneliti dapat memperoleh pemahaman mendalam tentang kasus yang diteliti berdasarkan pengalaman dan perspektif partisipan yang terlibat secara langsung dalam penelitian. Peneliti menggunakan wawancara mendalam (in-depth interview) dengan partisipan yang dianggap sebagai pemeran utama dan memiliki pengalaman yang relevan dengan fokus penelitian ini.Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa profil pelajar Pancasila merupakan kebijakan penting dalam satuan pendidikan yang bersifat komprehensif. Meskipun masih terdapat beberapa kendala dalam pengembangan dimensi profil pelajar Pancasila dan perencanaan P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), sekolah-sekolah yang menjadi lokasi penelitian telah berhasil menerjemahkan dan merealisasikan kebijakan tersebut.Seluruh subjek penelitian sepakat, bahwa profil pelajar Pancasila perlu diberlakukan dalam satuan pendidikan pada era ini. Namun, tetap mereka berharap, penerapan profil pelajar Pancasila dalam satuan pendidikan tidak sebatas slogan saja, tetapi bisa terus dilaksanakan dan dapat bermanfaat positif terhadap pengembangan karakter, kompetensi, dan sikap warga negara muda. Meskipun belum mengejewantahkan sila Pancasila secara utuh, namun dimensi-dimensi profil pelajar Pancasila memodifikasi nilai Pancasila dan kompetensi abad 21. Kata kunci : kompetensi abad 21, pendidikan kewarnegaraan, profil pelajar pancasila
Civic education as the key to building peaceful schools in Indonesian Istianah, Anif; Darmawan , Cecep; Sundawa, Dadang; Fitriasari, Susan; Irawan, Hendri
Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar) Vol. 8 No. 1 (2025): March
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/fundadikdas.v8i1.12654

Abstract

Indonesia’s cultural diversity, encompassing various ethnicities, religions, and languages, presents both opportunities and challenges for social cohesion. Schools play a vital role in fostering national unity, with Civic Education (Pancasila and Civic Education or PPKn) serving as a key tool in promoting inclusivity and peace. This study examines the role of PPKn in building peaceful schools within Indonesia’s diverse primary education context, identifying its contributions, challenges, and areas for improvement. This study analyzes peer-reviewed articles, policy documents, and educational reports published in the last decade using a qualitative literature review. Content analysis was conducted to identify key themes related to Civic Education, character formation, and diversity management in schools. Findings indicate that integrating Pancasila values such as tolerance, social justice, and cooperation into PPKn fosters students’ critical thinking, empathy, and appreciation for diversity. However, challenges persist, including limited teacher preparedness, outdated teaching approaches, and curriculum gaps in addressing contemporary issues like digital-era conflicts and social polarization. Strengthening teacher training, implementing participatory learning methods, and adopting inclusive pedagogies are essential for effective PPKn delivery. This study concludes that a value-based and adaptive Civic Education approach is crucial for promoting peace in Indonesian schools. It recommends curriculum updates, enhanced teacher development, and stronger school-community collaboration to reinforce social harmony.