Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai bulan Agustus 2021 dengan tujuan mengetahui sebaran klorofil-a dan sebaran SPL secara spasil dan temporal di perairan Samudera Hindia bagian barat serta pengaruhnya terhadap hasil tangkapan hand line tuna. Pengukuran klorofil-a dan SPL dilakukan mengunakan daca citra pengindraan jauh dengan analisis deskriptif, statistik dan analisis geospasial. Hasil penelitian menunjukan klorofil-a lebih memberikan pengaruh nyata terhadap hasil tangkapan jika dibandingkan dengan SPL pada musim timur. Bubungan yang terbentuk antara klorofil-a, SPL dan hasil tangkapan secara statistic tidak memberikan pengaruh nyata. Namun dapat menjadi tolak ukur dalam mengambil keputusan pada saat menentukan daerah penangkapan. This research was conducted on April-May 2024 in the tidal water irrigation area of the Musi River, Muara Telang District, Banyuasin Regency. This study aims to evaluate the value of fish diversity index in the tidal irrigation area of the Musi River. The purposive sampling method was used in this research with 3 observation stations. The results showed that as many as 74 individuals consist of 8 species grouped in 8 families at station 1, a total of 51 individuals consist of 9 species grouped in 6 families at station 2, and than at station 3 there were 38 individuals consist of 7 species grouped in 7 families. Overall, the fish diversity index value in the tidal water irrigation area of the Musi River is 5.89, which are included in the high criteria diversity.