Zuraidah, Esli
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KONTRIBUSI AGROINDUSTRI KELAPA SAWIT TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) Zuraidah, Esli
Jurnal at-Taghyir Vol 1, No 2 (2019): Jurnal at-Taghyir: Jurnal Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Desa
Publisher : Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/taghyir.v1i2.1343

Abstract

Abstrak:Agroindustri Kelapa Sawit merupakan badan usaha yang bergerak di bidang perkebunan dan pengolahan kelapa sawit. Dalam UU Perseroan terbatas tahun 2007, menjelaskan bahwa setiap perusahan memiliki tanggung jawab moral terhadap masyarakat dan lingkungan perusahaan beroperasi. Corporate Social Responsibility (CSR) atau Tanggungjawab Sosial Perusahaan (TSP) adalah kewajiban suatu badan usaha terhadap stakeholder, masyarakat dan lingkungan atau etika perusahasaan dalam menjalankan usahanya. Hal ini tercantum pada prinsip dasar CSR, selain mencari laba sebanyak mungkin (profit), dan membuat perusahaan lebih berkembang (Planet), perusahaan juga memiliki tanggung jawab untuk memberikan kesejahteraan kepada masyarakat (People). Dengan kata lain, fungsi CSR adalah sebagai perpanjangan tangan atas kepedulian perusahaan terhadap kesejahteraan ekonomi, pendidikan, kesehatan, dll. Kepedulian tersebut diaplikasikan melalui pemberian kontribusi oleh perusahaan kepada masyarakat maupun lingkungan sekitar. Penelitian ini mengungkap kontribusi Industri Kelapa Sawit dalam bidang ekonomi, pendidikan dan proses pelaksanaan kontribusi yang diaplikasikan melalui program CSR Kelapa Sawit. Kata Kunci: Kontribusi, Kesejahteraan Masyarakat, Corporate Social Responsibility Abstract: Oil Palm agroindustry is a business entity engaged in the plantation and processing of oil palm. In the limited liability company act of 2007 explains that every company has a moral reponsibility to society and the corporate environment operates. Corporate social responsibility (CSR) is the obligation of a business entity to the stakeholders, society and environment or company ethics in basic principles of CSR, in addition to making as much profit as possible and make the company more developed, the company also has responsibility to provide prosperity to the community. In other words, the function of CSR is as an extension of the company’s concern for the welfare of the economy, education, health and others. Tersebut corcern is applied through the contribution by the company to the community and surrouding environment. This research reveals the contribution of the palm oil industry in the field of economy, education and the implementation process of contribution applied through the palm oil CSR program.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI KOTA TANPA KUMUH Zuraidah, Esli
Jurnal at-Taghyir Vol 2, No 1 (2019): Jurnal at-Taghyir: Jurnal Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Desa
Publisher : Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/taghyir.v2i1.1977

Abstract

ABSTRAK Pemberdayaan merupakan suatu keadaan memberikan daya/kekuatan agar masyarakat mampu mandiri. Pemberdayaan masyarakat adalah usaha mengubah perilaku masyarakat ke arah yang lebih baik, sehingga kualitas dan kesejahteraan hidupnya secara bertahap dapat meningkat Pemberdayaan juga dikatakan sebagai suatu usaha pembangunan dan pengentasan kemiskinan. Lembaga Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) adalah pemberdayaan yang sudah dicanangkan oleh pemerintah untuk meningkatkan sejahteraan hidup. Ada beberapa aspek yang difokuskan dalam kegiatan Kota Tanpa Kumuh yakni: Pendidikan, kesehatan, sosial, sumber daya manusia, dan lingkungan. Penerima manfaat pemberdayaan masyarakat dapat dibedakan dalam dua kategori, yakni Pelaku utama yang terdiri dari warga masyarakat dan keluarganya. Sebagai penerima manfaat dan sebagai pengelola kegiatan yang berperan dalam memobilisasi dan memanfaatkan sumberdaya. Penentu kebijakan yang terdiri dari aparat biroksasi pemerintah sebagai perencana pelaksana, dan pengendali kebijakan pembangunan pemangku kepentingan yang lain, yang mendukung kegiatan seperti fasilitator pemberdayaan.Kata Kunci: Pemberdayaan, Masyarakat, Kumuh.
Partisipasi Masyarakat Dalam Pemberdayaan Lingkungan Zuraidah, Esli
Jurnal at-Taghyir: Jurnal Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Desa Vol 3, No 1 (2020): Jurnal at-Taghyir: Jurnal Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Desa
Publisher : Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/taghyir.v3i1.3350

Abstract

 Partisipasi difahami sebagai sebuah tindakan ikut serta dalam sebuah kegiatan yang identik dilaksanakan secara bersama-sama dan bisa dipertanggung jawabkan. Pelaksanaan partisipasi mempunyai beberapa tingkatan, yakni berbagi informasi bersama, konsultasi atau umpan balik, kolaborasi atau pembuatan keputusan secara bersama, dan Pemberdayaan. Keseluruhan komponen ini harus dilaksanakan secara berkesinambungan untuk kesuksesan sebuah kegiatan partisipasi, khususnya pernasalahan di lingkungan masyarakat. Permasalahan l;ingkungan yang banyak terjadi dalam masyarakat, salah satu faktor yang mempengaruhi adalah tingkat kepadatan penduduk. Tumpukan sampah masyarakat yang semakin meningkat menjadi bukti kurangnya kesadaran masyarakat terhadap masalah-masalah yang ada di lingkungan. Islam menjadi pelopor dalam pengelolaan lingkungan sebagai manifestasi dari rasa kasih bagi alam semesta dan menjaga lingkungan. Hal ini didukung dengan aspek-aspek dalam memelihara lingkungan. Seperti pendidikan lingkungan, peningkatan partisipasi masyarakat, pemanfaatan media massa, kebijakan dan penegakan hukum lingkungan, serta kebijakan dan penegakan hukum lingkungan secara Islami. 
Pemberdayaan Masyarakat Melalui LAZISNU Kota Padangsidimpuan Zuraidah, Esli; Yefni, Yefni
Jurnal at-Taghyir: Jurnal Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Desa Vol 5, No 2 (2023): Jurnal at-Taghyir: Jurnal Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Desa
Publisher : Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/taghyir.v5i2.8249

Abstract

Dalam rangka meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Kota Padangsidimpuan, Lazisnu Kota Padangsidimpuan melakukan program-program pemberdayaan masyarakat sebagai bentuk usaha mengurangi kemiskinan dan pemberian daya kepada masyarakat kurang mampu. Tidak hanya itu, Program Lazisnu juga sebagai ajang pengenalan dan pendekatan Nadhaltul Ulama sebagai organisasi Islam dan Filantropy kepada masyarakat yang dikenal sebagai organisasi Islam terbesar di Dunia yang merakyat dan mementingkan kepentingan ummat Islam.Penelitian ini bertujuan mengetahuai pemberdayaan masyarakat melalui Lazisnu Kota Padangsidimpuan. Metode penelitian yang digunakan menggunakan metode kualitatif dengan analisis deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa pemberdayaan masyarakat melalui Lazisnu Kota Padangsidimpuan dilakukan dengan program-program Lazisnu. Program pemberdayaan masyarakat melalui Lazisnu terdiri dari empat program. Kegiatan ini dilakukan setiap tahunnya. Keempat program tersebut, yakni: Pemberdayaan ekonomi yang dilakukan melakukan dengan dua cara, yaitu secara konsumtif dengan memberikan bantuan sembako dan kebutuhan lainnya, kemudian secara produktif, dengan memberikan modal usaha. Pemberdayaan pendidikan dilakukan melalui pendidikan formal dan non formal. Sosial keagamaan dengan aksi cepat tanggap bencara dan pembagian mushab Al-Quran kepada yang membutuhkan. Pemberdayaan kesehatan dilakukan dengan memberikan bantuan biaya pengobatan serta fasilitatas ambulan gratis. Penelitian ini diharapkan memberikan sumbangsih keilmuan kepada peneliti selanjutnya untuk mengembangkan tema penelitian atau menelusuri lebih dalam.