Prabata, Adam
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

RONTGEN TORAKS SEBAGAI PREDIKTOR HASIL TES REVERSE TRANSCRIPTION-POLYMERASE CHAIN REACTION (RT-PCR) UNTUK DIAGNOSIS COVID-19 Rahayu, Rachmi Fauziah; Maharina, Luths; Prabata, Adam; Ropitasari, Ropitasari; Widiastuti, Widiastuti; Yueniwati, Yuyun
Majalah Kesehatan FKUB Vol 8, No 2 (2021): Majalah Kesehatan
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.majalahkesehatan.2021.008.02.5

Abstract

COVID-19 merupakan penyakit infeksi yang telah menjangkiti banyak negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Pemeriksaan RT-PCR merupakan metode standar penegakkan diagnosis COVID-19, namun kapasitas laboratorium di Indonesia belum mampu melakukan pemeriksaan tersebut dalam jumlah adekuat. Rontgen toraks merupakan salah satu modalitas radiologi, yang umum ditemukan dan harganya terjangkau, yang dapat digunakan untuk penapisan pasien suspek COVID-19 sebelum dilakukan pemeriksaan RT-PCR. Rontgen toraks dapat menjadi pilihan modalitas untuk membantu penegakan diagnosis COVID-19 lebih cepat, terutama di daerah dengan fasilitas pemeriksaan RT-PCR yang terbatas. RSUD Dr Moewardi sebagai salah satu pusat rujukan Posko Kesehatan Siaga COVID-19 di Jawa Tengah melakukan pemeriksaan rontgen toraks sebagai program penapisan dan evaluasi keadaan pasien yang terindikasi terpapar COVID-19. Sejak 4 Mei 2020 hingga 28 Juni 2020, pemeriksaan rontgen toraks sebagai pemeriksaan awal  yang dilakukan terhadap 109 subjek dengan lokasi di Instalasi Radiologi RSUD dr. Moewardi, pemeriksaan kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan RT-PCR.  Temuan abnormal pada rontgen toraks didapatkan pada 28 (25,7%) orang dengan adanya  infiltrat  mendominasi pada 17 (60,7%) orang, diikuti dengan gambaran  air bronchogram pada 7 (25%) orang, dan GGO pada 4 (14,3%). Temuan abnormal yang ditemukan pada pemeriksaan rontgen toraks pada orang-orang yang bergejala dapat digunakan sebagai prediktor hasil tes RT-PCR untuk diagnosis COVID-19.
Potassium-Competitive Acid Blocker sebagai Alternatif Penghambat Pompa Proton untuk Mengatasi Gejala Gastroesophageal Reflux Disease: Sebuah Laporan Kasus Berbasis Bukti Prabata, Adam; Prahasary, Adelia Nova; Govinda, Arya
Jurnal Penyakit Dalam Indonesia
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gastric acid suppression is one of the main pillars of gastroesophageal reflux disease (GERD) treatment. Proton pump inhibitor (PPI) is the most used drug for suppressing gastric acid in GERD patients currently. Potassium- acid competitive acid blocker (PCAB) is a new class of drug which can be used as an alternative drug for suppressing gastric acid, so hypothetically, this drug could be an alternative of PPI for relieving GERD symptoms. However, the ability of PCAB for relieving GERD symptoms was not established, so this study was aimed to elucidate the ability of PCAB as an alternative drug of PPI for relieving GERD symptoms. Comprehensive literature searching was conducted in several databases such as PubMed, Embase, Cochrane, EBSCO, and Proquest with keywords “GERD”, “PCAB”, “PPI” dan “symptoms” on September 16-20, 2023. Early literature searching comprised 229 articles then selected based on clinical question and eligibility criteria to get 3 articles to be appraised critically. Vonoprazan, one of PCAB, was using as the main therapy in all of selected studies. Two randomized control trial (RCT) studies showed the non-inferiority of vonoprazan compared to PPI for relieving GERD symptoms. On the other hand, one systematic review and meta-analysis study showed that vonoprazan was superior than PPI for relieving GERD symptoms. This evidence-based case report (EBCR) shows that vonoprazan is non-inferior, even superior, compared to PPI for relieving GERD symptoms. Further, extensive, and larger researches is still needed to support this evidence and the using of PCAB as main and routine treatment for GERD patients.