Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH COGNITIVE BEHAVIORALTHERAPY TERHADAP KECEMASAN BELAJAR SISWA SMP NEGERI 9 MATARAM Hartati, Aluh; Maharani, Jessica Festy; Sasmita, Mawar Sutjiati
Realita : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 9, No 2 (2024): Volume 9 Nomor 2 Edisi Oktober 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/realita.v9i2.12873

Abstract

Masalah penelitian ini adalah rasa kecemasan belajar pada siswa kelas VIII di SMPN 9 Mataram. Untuk menghindari rasa kecemasan belajar terhadap siswa kelas VIII ini dibutuhkan adanya konseling individu. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh pendekatan cognitive behavioral therapy terhadap kecemasan belajar pada siswa SMPN 9 Mataram. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitan ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh pendekatan cognitive behavioral therapy terhadap kecemasan belajar pada siswa SMPN 9 Mataram. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode angket sebagai metode pokok, sedangkan observasi,wawancara dan dokumentasi sebagai metode pelengkap. Berdasarkan hasil perhitungan t-test yang diperoleh melalui analisis, ternyata nilai t-hitung diperoleh -4,7 yang kemudian di konsultasikan dengan nilai t dalam tabel db (N-1) 9 – 1 8 dengan taraf signifikansi 5% -3,7. Sedangkan nilai dari t-hitung hasil penelitian ini lebih besar dari nilai t-tabel yakni -4,7>-3,7, maka hipotesis nihil (Ho) ditolak sedangkan hipotesis alternatif (Ha) diterima pada taraf signifikan 5% sehingga penelitian ini dinyatakan “signifikan”. Berarti ada pengaruh Cognitive Behavioral Therapy Terhadap Kecemasan Belajar SMPN 9 Mataram.
PENGARUH COGNITIVE BEHAVIORALTHERAPY TERHADAP KECEMASAN BELAJAR SISWA SMP NEGERI 9 MATARAM Hartati, Aluh; Maharani, Jessica Festy; Sasmita, Mawar Sutjiati
Realita : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 9 No. 2 (2024): Volume 9 Nomor 2 Edisi Oktober 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/realita.v9i2.12873

Abstract

Masalah penelitian ini adalah rasa kecemasan belajar pada siswa kelas VIII di SMPN 9 Mataram. Untuk menghindari rasa kecemasan belajar terhadap siswa kelas VIII ini dibutuhkan adanya konseling individu. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh pendekatan cognitive behavioral therapy terhadap kecemasan belajar pada siswa SMPN 9 Mataram. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitan ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh pendekatan cognitive behavioral therapy terhadap kecemasan belajar pada siswa SMPN 9 Mataram. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode angket sebagai metode pokok, sedangkan observasi,wawancara dan dokumentasi sebagai metode pelengkap. Berdasarkan hasil perhitungan t-test yang diperoleh melalui analisis, ternyata nilai t-hitung diperoleh -4,7 yang kemudian di konsultasikan dengan nilai t dalam tabel db (N-1) 9 – 1 8 dengan taraf signifikansi 5% -3,7. Sedangkan nilai dari t-hitung hasil penelitian ini lebih besar dari nilai t-tabel yakni -4,7>-3,7, maka hipotesis nihil (Ho) ditolak sedangkan hipotesis alternatif (Ha) diterima pada taraf signifikan 5% sehingga penelitian ini dinyatakan “signifikan”. Berarti ada pengaruh Cognitive Behavioral Therapy Terhadap Kecemasan Belajar SMPN 9 Mataram.
Upaya Peningkatan Creative Movement Melalui Kegiatan Tari Pendidikan Berbasis Cerita (Tarita) Di Kids Club Bobocil Maharani, Jessica Festy
Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal Vol. 9 No. 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jtni.v9i1.8463

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data empiris mengenai kegiatan tari pendidikan berbasis cerita (TARITA) dalam upaya meningkatkan creative movement anak usia dini di Kids Club Bobocil Lombok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Class Action Research). Dalam penelitian ini peneliti bertindak sebagai mentor dalam kegiatan tari pendidikan, dan mentor kelas bertindak sebagai kolaborator dan observator. Penelitian ini melalui empat tahap kegiatan, yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Tindakan penelitian dilakukan dalam dua siklus dengan jumlah total pertemuan 12 kali. Sumber data dalam penelitian ini adalah anak didik Kids Club Bobocil Lombok yang mengikuti kegiatan playdate menari. Pengumpulan data dilakukan melaui rubrik, observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kegiatan TARITA dapat meningkatkan creative movement anak yang pada pra-siklus tercatat 30,72%. Kemudian meningkat menjadi 54,4% pada akhir siklus pertama dan terus meningkat menjadi 77,4% di akhir siklus kedua. Hal tersebut memperlihatkan telah tercapainya target penelitian minimal 71%. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa TARITA menjadi salah satu alternatif metode yang baik untuk meningkatkan creative movement anak usia dini di Kids Club Bobocil Lombok.Kata Kunci: creative movement, tari pendidikan berbasis cerita, kids club bobocil.
PELATIHAN KAPASITAS KADER TUMBUH KEMBANG ANAK (1000 HPK, PARENTING & SCREENING DDTK) Maharani, Jessica Festy; Najwa, Lu'luin
Jurnal Dedikasi Madani Vol. 2 No. 2 (2024): Januari
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jdm.v2i2.10513

Abstract

Pantauan pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini utamanya menjadi tanggung jawab keluarga, dengan dukungan kader Posyandu melalui kegiatan Posyandu. Program Posyandu diterapkan di setiap desa oleh kader yang telah diberi pengetahuan dan pelatihan oleh petugas kesehatan, bertujuan memasyarakatkan pemahaman tentang kesehatan, khususnya pertumbuhan dan perkembangan anak kepada orang tua. Kegiatan Posyandu umumnya melibatkan penimbangan balita dan pemberian nutrisi, fokus utamanya pada tahap pertumbuhan fisik. Oleh karena itu, penting memberikan pengetahuan kepada kader Posyandu mengenai deteksi dini perkembangan anak, sehingga tindakan preventif dapat diambil untuk mengatasi potensi gangguan perkembangan pada balita. Program pelatihan peran kader Posyandu telah melibatkan 80% kader Posyandu di Desa Mumbul Sari, dengan partisipasi 23 orang pada hari pertama dan 30 orang pada hari kedua. Kegiatan ini mencakup ceramah, diskusi, dan sesi tanya jawab. Pelatihan dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 2 November 2023 dan 3 November 2023, terbagi dalam 4 sesi. Pelatihan ini berhasil memberikan alternatif penyelesaian masalah yang bermanfaat untuk situasi yang mungkin terjadi selama kegiatan Posyandu di wilayah Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara.