RAHMALIA, RENNY
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peningkatan Fungsi Keluarga Sebagai Strategi Mitigasi Perilaku Berisiko Online Studi Kasus Cybersex di Kalangan Remaja Rahmalia, Renny; Kurniawan, Willytiyo; Yuliza, Eva; Izzah, Lailatul; Khairani, Sepna Fany
Nathiqiyyah Vol 8 No 1 (2025): Nathiqiyyah - Jurnal Psikologi Islam
Publisher : Program Studi Psikologi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46781/nathiqiyyah.v8i1.1738

Abstract

Abstract This study at X University aimed to ascertain the relationship between cybersex activity and family functioning in 138 adolescents aged between 18 and 21. This quantitative research utilized a multiple linear regression analysis approach. The validity of the instruments was tested through a try out involving 60 respondents, resulting in 21 items for family function and 18 items for cybersex that met the validity criteria. The reliability of each instrument showed a good value, namely 0.878 for family function and 0.964 for cybersex. The results showed that family function influenced cybersex behavior, with a calculated F value of 21.595 (p < 0.05). This study found that having a good family function can help adolescents reduce online sex behavior. A poorly functioning family has the potential to increase adolescents' vulnerability to this risky behavior as a form of escape from life dissatisfaction. Keywords: Family Functions, Cybersex Behavior, Family Dynamics, Adolescents Abstrak Penelitian di Universitas X ini bermaksud untuk memastikan hubungan antara aktivitas cybersex dan fungsi keluarga pada 138 remaja berusia antara 18 dan 21 tahun. Penelitian kuantitatif ini menggunakan pendekatan analisis regresi linier berganda. Validitas instrumen diuji melalui try out yang melibatkan 60 responden, menghasilkan 21 item untuk family function dan 18 item untuk cybersex yang memenuhi kriteria validitas. Reliabilitas masing-masing instrumen menunjukkan nilai yang baik, yaitu 0,878 untuk family function dan 0,964 untuk cybersex. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi keluarga memengaruhi perilaku cybersex, dengan nilai F hitung sebesar 21,595 (p < 0,05). Penelitian ini menemukan bahwa memiliki fungsi keluarga yang baik dapat membantu remaja mengurangi perilaku seks online. Keluarga yang tidak berfungsi dengan baik berpotensi meningkatkan kerentanan remaja terhadap perilaku berisiko ini sebagai bentuk pelarian dari ketidakpuasan hidup. Kata Kunci: Fungsi Keluarga, Perilaku Cybersex, Dinamika Keluarga, Remaja