Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Prototipe Mesin Pengering Bak Pemanas Ganda dengan Kontrol Otomatis Arduino Uno Bertenaga Solar Sel untuk Rumput Laut Insaghi, Insaghi; Rahmawati, Nur; Azizah, Nur; Angga, Baso; Riskyana, Riskyana; Reta, Reta
Lutjanus Vol 28 No 2 (2023): Lutjanus Edisi Desember
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/jlpp.v28i2.698

Abstract

Rumput laut merupakan komoditi ekspor dan salah satu program revitalisasi perikanan utama yang berperan penting dalam kesejahteraan masyarakat. Indonesia merupakan salah satu penghasil rumput laut Kappaphycus alvarezii terbesar di dunia, sehingga diperlukan pengembangan dalam hal penanganan rumput laut yang dihasilkan, terutama proses pengeringan. Riset ini dilaksanakan untuk mengetahui teknik perancangan dan pengaruh prototipe mesin pengering rumput laut sebagai mesin pengering buatan dalam meningkatan kualitas dan efisiensi pengeringan rumput laut di Pangkep. Proses pembuatan prototipe mesin pengering rumput laut dibagi menjadi beberapa tahapan diantaranya: persiapan perancangan, pengujian rangkaian alat pengering, Prototipe mesin pengering rumput laut yang dihasilkan kemudian dibandingkan dengan proses pengeringan rumput secara alami di bawah sinar matahari. Pada pengujian ini dilakukan sebanyak tiga kali pengujian dan memakai sampel rumput laut sebanyak satu kilogram (1 kg) untuk tiap pengujian. Pengeringan menggunakan prototipe mesin pengering bebas terhadap kotoran yang beterbangan. Rumput laut kering yang dihasilkan lebih bersih, dan lebih steril sedangkan pada pengeringan secara alami di bawah sinar matahari, kotoran yang beterbangan menempel pada permukaan rumput laut. Prototipe mesin pengering rumput laut yang dihasilkan membutuhkan waktu 5-6 jam hingga rumput laut kering sedangkan pengeringan secara alami di bawah sinar matahari membutuhkan waktu 3 hari atau sekitar 36-48 jam hingga rumput laut kering
Pelatihan diversifikasi produk olahan samping udang Vanname bagi kelompok masyarakat di Desa Libureng, Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru Nurmiah, Sitti; Reta, Reta; Zaimar, Zaimar
JatiRenov: Jurnal Aplikasi Teknologi Rekayasa dan Inovasi Vol 2 No 2 (2023): Edisi November
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/jatirenov.v2i2.761

Abstract

Komoditas udang eksport di Indonesia pada umumnya dalam bentuk udang beku yang tanpa kepala dan tanpa kulit, sehingga dari hasil industri pengolahan udang tersebut dapat menghasilkan limbah yang banyak. Kegiatan tersebut menjadi salah satu masalah di kalangan industri juga kepada supplier dalam hal ini masyarakat di Kabupaten Barru yang menjual udangnya dalam bentuk udang tanpa kepala dan Udang tanpa kulit. Tujuan pengabdian pada masyarakat di Kabupaten Barru adalah memanfaatkan limbah udang dalam bentuk olahan samping dari udang dengan mengolahnya menjadi petis dan kerupuk, metode yang dilakukan adalah dalam bentuk penyuluhan dan demonstrasi. Hasil pengabdian memberikan antusias kepada masyarakat dalam menangani dan mengolah limbah udang dan akan dijadikan alternatif dalam berwirausaha dalam bentuk petis dan kerupuk berbasis limbah kepala udang.
Secja: Fortifikasi kayu secang (Caesalpinia Sappan L) pada minuman instan jahe Azzahrah, Lulu; Tartar, Sri Udayana; Reta, Reta; Fitri, Muhammad
Agrokompleks Vol 25 No 2 (2025): Vol 25 No 2 (2025): Agrokompleks Edisi Juli
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/japp.v25i2.956

Abstract

Herbal drinks are beverages made by infusing herbs in water, resulting in a drink with dregs. Innovation in food product fortification technology for the processing of ready-to-drink instant herbal beverages can be achieved by converting herbal drinks into instant products. This study aims to analyze the quality of instant herbal drinks, “secja”, enriched with the addition of sappanwood and Emprit Ginger. This study employed a combination of qualitative and quantitative approaches, utilizing a completely randomized factorial design. Data analysis was carried out using the Analysis of Variance (ANOVA) test. The results showed that the quality of instant herbal drinks with the addition of 30 percent sappanwood extract concentration and 10 percent emprit ginger extract obtained a water content of 1.5 percent and a total sugar of 81 OBrix (SNI 011-4320-1996), polyphenols 38.21 mg GAE / 100 g, solubility 25.2 seconds, and hedonic tests of color, aroma, taste got criteria 4 (like).