Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Perkiraan Greenhouse Gases (GHGs) Sampah Berbasis 4R (Reduce, Reuse, Reclycle, Replace) Lingkungan Kampus Irawan, Andik; Adi Tyagita, Dicky; Triadji Nugroho, Wendy; Wahyudiono, Arif; Ramadan, Sahrul; Alvian, M Syahrul
Jurnal Teknik Terapan Vol. 4 No. 2 (2025): Oktober
Publisher : P3M Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Campus waste management based on the principles of Reduce, Reuse, Recycle, Replace (4R) is a strategic approach to support carbon-neutral targets through the reduction of Greenhouse Gases (GHG). This study aims to estimate the GHG emission reduction potential of 4R activities in the academic community of Politeknik Negeri Jember. Questionnaire survey data from 309 respondents, divided by study program Automotive Engine, Renewable Energy, and Mechatronics Engineering, were categorised into 4R activities. The results showed that the participation contribution in the Recycle category was 82.5% and Replace 78.5%, Reduce 77.75% and Reuse 74%. Emission reduction estimation was conducted using the Life Cycle Assessment (LCA) approach based on IPCC emission factors, which takes into account the composition of organic waste, plastic, paper and residue. The LCA analysis showed that implementing the 4R has the potential to reduce emissions by 1.2tons of CO₂-eq per month, with the largest contribution from the activities of Reduce 360kg, Reuse 300kg, Recycle 300kg, and Replace 240kg. The findings indicate that participatory-based interventions and integration of the campus environmental curriculum play an important role in building a low-carbon ecosystem.
Kekuatan Tekan Dan Kekerasan Prototipe Engine Maunting Berbahan Dasar Biokomposit Tyagita, Dicky Adi; Irawan, Andik; Pradista, Bagas Eris
Jurnal Teknik Terapan Vol. 1 No. 1 (2022): April
Publisher : P3M Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.046 KB) | DOI: 10.25047/jteta.v1i1.2

Abstract

Karet dan serat alam dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan engine mounting sebagai komponen otomotif, dengan kekuatan struktural dan paduan sesuai standar ASTM dan SNI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur kekuatan tekan dan kekerasan sebagai analisis struktur paduan antara biokomposit Chopped Fiber (CF) berbahan dasar serat rami yang bermatrik campuran getah pohon karet dan carbon black. Tahapan penelitian ini adalah membuat kompon karet dari karet alam, kemudian dilanjutkan dengan pengambilan serat dari batang rami yang hasilnya berupa serat panjang dan serat acak. Paduan karet, serat, dan carbon black dalam bentuk bubuk dan bahan pengikat. Perpaduan kedua bahan utama ini dibentuk dengan komposisi 35 phr, 45 phr, dan 55 phr. Uji tekan dan kekerasan dilakukan untuk mendapatkan sifat mekanik material. Sifat mekanik biokomposit CF yang diperkuat serat rami dengan bahan pengikat digunakan sebagai dasar produksi prototipe engine mounting. Metode penelitian ini adalah membuat engine mounting sesuai ASTM dan SNI dengan masing-masing 3 spesimen pada masing-masing komposisi, ditambah engine mounting OEM sebagai pembanding. Jumlah sampel benda uji sebanyak 18 buah. 10 benda uji mengalami uji tekan dan 10 benda uji kekerasan. Hasil dari penelitian ini adalah komposit yang diperkuat serat rami CF dalam bentuk engine mount lebih baik daripada engine mount OEM/buatan pabrik.
Optimalisasi Penggunaan Alat Car Battery Tester Dan Tire Depth Gauge Sabil, Loisa Gelaro; Tyagita, Dicky Adi; Irawan, Andik
Jurnal Teknik Terapan Vol. 3 No. 1 (2024): April
Publisher : P3M Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jteta.v3i1.34

Abstract

Auto2000 Denpasar, yang terletak di Jl. HOS Cokroaminoto, Ubung, 81, Denpasar, Bali, merupakan perusahaan yang menyediakan peluang magang bagi siswa dan mahasiswa. Fokus   usaha perusahaan ini mencakup pelayanan jasa penjualan, perawatan, perbaikan, dan penyediaan suku cadang Toyota, dengan manajemennya ditangani sepenuhnya oleh PT Astra Internasional Tbk. Permasalahan yang dihadapi di Auto2000 Denpasar adalah kekurangan alat Car Battery Tester dan Tire Depth Gauge, yang mengakibatkan mekanik harus bergantian menggunakan peralatan tersebut. Hal ini menyebabkan penurunan efisiensi kinerja mekanik serta meningkatkan risiko kerusakan dan kehilangan alat. Untuk mengatasi masalah ini, solusi yang diusulkan adalah mengoptimalkan penggunaan kedua alat tersebut dengan membentuk divisi petugas checker aki dan ban. Divisi ini akan bertanggung jawab untuk melakukan pengecekan kondisi aki dan ban mobil sebelum memasuki stall servis. Petugas checker aki dan ban dapat direkrut dari siswa atau mahasiswa yang sedang menjalani magang di Auto2000 Denpasar. Dengan pembentukan divisi ini, penggunaan alat dapat terpusat, terjadwal, dan waktu kerja mekanik menjadi lebih efisien.
Developing Coffee Cherry Skin and Coffee Husk by Products as Sustainable Novel Food and Fuel Irawan, Andik; McLellan, Benjamin C; Hastutik, Septi Dwi
International Journal of Technology, Food and Agriculture Vol. 1 No. 1 (2024): February
Publisher : P3M Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/tefa.v1i1.4572

Abstract

Coffee plantations can potentially support an integrated sustainable coffee production (SCP) system, particularly through the expanded utilization of by-products. Smallholders mostly manage coffee plantations in Indonesia. Coffee processing cannot avoid waste entirely. However, poor processing will increase waste. This research aims to utilize by-products (coffee skin) to create novel food (cascara) and potential fuel. The raw materials from Cherry skin (CS) and Husk skin (HS) are obtained from wet and dry coffee processes. This research conducts the process of sorting raw cascara and roasting it. TDS and pH are examined to measure the level of extraction, while a group of panelists assess the aroma, taste, and mouthfeel using a series of scaling points for justification. CS does not require sorting. However, HS is sorted into three sizes: 7.5mm, 6.5mm, and 5.5mm, respectively. In this study, 1,000g HS has an approximate size distribution of about 25% 7.5 mm, 15% 6.5 mm, and 20% 5.5 mm; the rest is dust and green beans (GB) coffee pixels. In conclusion, CS and HS were roasted to produce food products (cascara). About 2.5kg of raw HS is needed for 1kg feed HS (7.5mm and 6.5mm). HS measuring 5.5mm or below, and the remaining fraction of dust makes up about 54% of the raw feed and can be used as fuel (briquettes).