Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian

Penyuluhan Gerakan Masyarakat Sadar Hukum Mewujudkan Budaya Hukum Dari Masyarakat Desa Sitta Saraya; Yusrina Handayani
JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN) Vol. 1 No. 2 (2023): JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN)
Publisher : 3026-1791

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.45671/jihan.v1i2.13

Abstract

Manusia dilahirkan dengan karakteristik, kepribadian, bakat, kemauan, dan minat yang berbeda-beda. Sebagai makhluk sosial, manusia saling membutuhkan dalam kehidupan sosial Lingkungan masyarakat adalah tempat orang mengembangkan diri dengan bekerja sama, bersosialisasi dan mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhannya. Namun karena adanya perbedaan kepentingan dan keinginan antara satu orang dengan orang lain, seringkali timbul konflik sehingga menimbulkan konflik dalam masyarakat. Hal tersebut dapat menimbulkan lingkungan sosial yang tidak harmonis, tidak tertib, tidak damai dan tidak aman. Oleh karena itu, untuk mencegah hal-hal negatif tersebut terjadi, perlu adanya undang-undang yang mengatur hubungan dan mengembangkan sikap sadar hukum untuk menjalani kehidupan di antara orang-orang. Kesadaran hukum dapat dipahami sebagai kesadaran seseorang atau sekelompok orang tentang aturan atau hukum yang berlaku, kesadaran hukum diperlukan bagi suatu masyarakat. Hal ini dimaksudkan agar ketertiban, ketentraman, ketentraman dan keadilan dapat dicapai dengan mempersatukan manusia
MERAWAT KERUKUNAN DAN KEBANGSAAN DALAM LINGKUP KEBHINEKAAN BAGI WARGA PENGHAYAT KEPERCAYAAN DI KABUPATEN KENDAL Nahar Surur; Sitta Saraya; Yusrina Handayani
JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN) Vol. 2 No. 2 (2024): JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN)
Publisher : 3026-1791

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51792/jihan.v2i2.48

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menganalisis upaya merawat kerukunan dan kebangsaan dalam konteks kebhinekaan di kalangan warga penghayat kepercayaan di Kabupaten Kendal, Indonesia. Kabupaten Kendal, yang dikenal dengan keragamannya baik dalam hal agama maupun kepercayaan, menyediakan konteks yang relevan untuk studi ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, wawancara mendalam, dan focus group discussion (FGD) untuk mengumpulkan data dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk tokoh agama, pemimpin komunitas, dan anggota masyarakat penghayat kepercayaan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa upaya merawat kerukunan dan kebangsaan di Kabupaten Kendal melibatkan berbagai strategi, seperti pengembangan program dialog lintas kepercayaan, inisiatif pendidikan tentang pluralisme, dan keterlibatan aktif tokoh masyarakat dalam mediasi konflik. Namun, tantangan seperti stereotip, prasangka, dan konflik kepentingan politik masih menjadi hambatan utama. Penelitian ini juga menemukan bahwa kebijakan lokal yang mendukung kebhinekaan, serta dukungan dari pemerintah dan organisasi masyarakat sipil, memainkan peran kunci dalam mempromosikan kerukunan Berdasarkan temuan tersebut, penelitian merekomendasikan perlunya penguatan program pendidikan toleransi di sekolah, peningkatan forum dialog lintas kepercayaan, dan kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah dan masyarakat dalam merancang kebijakan yang inklusif. Dengan menerapkan rekomendasi ini, diharapkan Kabupaten Kendal dapat menjadi contoh positif dalam merawat kerukunan dan kebangsaan di tengah keragaman kepercayaan.