Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Optimasi Ekonomi dan Emisi Pembangkit Listrik di Kalimantan menggunakan Dragonfly Algoritmh WIBOWO, BAYU SETYO; HANDOKO, SUSATYO; HERMAWAN, HERMAWAN
ELKOMIKA: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektronika Vol 9, No 3: Published July 2021
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/elkomika.v9i3.619

Abstract

ABSTRAKKebutuhan listrik di Kalimantan Selatan dan Tengah menjadi semakin bertambah dikarenakan meningkatnya jumlah penduduk dan ekonomi serta mahalnya biaya pembangkitan listrik. Tujuan penelitian ialah meminimalkan biaya pembangkitan termal dan memecahkan permasalahan ekonomi dan emisi. Penelitian menggunakan metode Dragonfly algortihm yang mengkaji tentang optimasi ekonomi dan emisi pada PLTU Asam-asam, Pulang Pisau dan PLTA Riam Kanan dengan membuat program dengan menginputkan Cost Function dan Emission Function. Didapatkan rata-rata biaya pembangkitan dan emisi dari tanggal 1 – 4 September 2020 yaitu pada kasus 1 biaya pembangkit sebesar Rp 335.855.120 dan emisi sebesar 628,6 ton, pada kasus 2 biaya pembangkit sebesar Rp 251.891.340 dan emisi sebesar 943 ton, pada kasus 3 biaya pembangkit sebesar Rp 167.935.460 dan emisi sebesar 1257,3ton. Faktor pembobotan akan mempengaruhi biaya pembangkitan dan emisi yang dihasilkan.Kata kunci: Pembangkit Listrik, Dragonfly algortihm, Faktor Pembobotan ABSTRACTThe demand for electricity in South and Central Kalimantan is increasing due to the increasing population and economy as well as the high cost of generating electricity. The research objective is to minimize the cost of thermal generation and solve economic and emission problems. This research uses the Dragonfly algorithm method which examines the economic optimization and emissions at LTU Asam-Asam, Pulang Pisau and PLTA Riam Kanan by making a program by inputting Cost Function and Emission Function. Obtained the average cost of generation and emissions from September 1 - 4 2020, namely in case 1 the generator cost is IDR 335,855,120 and the emission is 628.6 tons, in case 2 the generator cost is IDR 251,891,340 and the emission is 943 tons, in case 3 the cost of the generator is Rp. 167,935,460 and the emission is 1257.3 tonnes. The weighting factor will affect the cost of generation and the resulting emissions.Keywords: Power Plant, Dragonfly algorithm, Weighting Factor
MODIFICATION OF AN ARDUINO-BASED BABY TEMPERATURE, WEIGHT AND LENGTH MEASURING DEVICE WIBOWO, BAYU SETYO; Efendi, Feby Zulviana; Nugraheni, Anggit Gusti
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 13, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i2.6225

Abstract

Mekanisme penggunakan alat pengukur tinggi, berat dan suhu badan bayi dalam hal ini dinilai kurang efisien [1], sehingga membutuhkan beberapa pembaharuan, dibutuhkan alat pengukur tinggi badan yang dapat bekerja secara otomatis dan  membaca hasil pengukuran dengan keluaran digital. Tujuan dari penelitian ini ialah memodifikasi alat timbangan bayi berbasis arduino yang dapat mempunyai tiga fungsi sekaligus sebagai pengukur berat, panjang, dan suhu badan bayi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode pendekatan Research and Development. Langkah-langkahnya terdiri dari potensi, masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, pembuatan produk, uji coba produk, revisi produk, uji coba pemakaian, revsis produk hasil pengujian dapat disimpulkan hasil pengukuran tegangan arduino mega adalah 4,9VDC dengan nilai error 0,1 serta akurasi error 2%, rata hasil pengukuran tegangan Power Supply Adaptor adalah 12,2 VDC dengan nilai error 0,2 serta akurasi error 1,6%. Modifikasi alat pengukur suhu, berat dan panjang bayi tetap menggunakan casing alat yang sebelumnya dengan beberapa modifikasi yaitu menganti lcd dengan lcd 20x4 i2c, menambakan sensor ultrasonic sebagai pengukur panjang, sensor ds18b20 sebagai pembaca suhu tubuh dan sensor load cell untuk mengukur berat badan bayi. Uji kelayakan alat dari ahli materi didapat 91,1% dan ahli media didapatkan nilai 100% artinya alat ini layakan untuk digunakan.
Pemanfaatan Teknologi Internet of Things untuk Penunjang Model Pembelajaran Science, Technology, Engineering and Mathematics Budianto, Akhmad Ghiffary; Zulkarnain, Andry Fajar; Suryo, Arief Trisno Eko; Cahyono, Gunawan Rudi; Rusilawati, Rusilawati; Wibowo, Bayu Setyo; Az-Zahra, Siti Fathimah; Atmadja, Fridho Ery Dwi; Najua, Siti Nur
Indonesian Journal for Social Responsibility Vol. 7 No. 01 (2025): June 2025
Publisher : LPkM Universitas Bakrie

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36782/ijsr.v7i01.412

Abstract

The development of outstanding human resources can be achieved through the application of Science and Technology (S&T) in education. The focus of applying S&T is on the Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) learning approach. The STEM learning approach equips students with the ability to think creatively, critically, and problem-solving oriented, as well as to work collaboratively in teams, adapt to technological advancements, and continue to innovate. A lack of examples regarding the methods and applications of the latest technology in STEM fields poses a problem for students in schools. Students often struggle with understanding theories due to the absence of engaging demonstrative examples. The use of the Internet of Things (IoT) in various fields and daily life serves as an example of STEM application. Introducing IoT in several science subjects such as Physics, Chemistry, Biology, and Mathematics can provide engaging and relevant learning experiences. The goal of this Community Service activity is to provide an introduction and examples of IoT application as a supporting model for STEM learning at SMAN 1 Banjarbaru. The method used involves socializing IoT technology and including practical applications of IoT in STEM fields, such as assembling IoT kit components with WeMos D1, ESP32 NodeMCU, and various sensors for measuring temperature and pH. It is expected that students will understand the application of the latest IoT technology in STEM fields. Additionally, the school will be able to provide engaging, up-to-date learning experiences in technology that are relevant to the latest curriculum. As the result, three groups of students, each consisting of five members, successfully developed an IoT system for measuring liquid temperature and pH.
Simulation of Automatic Solar Tracker Control System Using Proteus Application Efendi, Erwan Tri; Wibowo, Bayu Setyo; Dhiyaussalam, Dhiyaussalam; Wardhany, Arum Kusuma; Wibisono , Arifin
Eksergi Vol. 20 No. 03 (2024): SEPTEMBER 2024
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/eksergi.v20i03.6360

Abstract

As a tropical country, Indonesia possesses significant renewable energy potential, particularly from solar and wind sources. However, seasonal variations—such as high solar intensity during the dry season and increased wind speeds during the rainy season—pose challenges to optimizing solar cell utilization. While solar energy presents an ideal solution for clean energy transition, static photovoltaic (PV) systems suffer from efficiency limitations due to their inability to track the sun’s movement. Dual-axis solar trackers can enhance energy efficiency by 25–35% compared to fixed systems, particularly in tropical regions with dynamic solar positioning. However, large-scale physical implementation requires substantial investment, making simulation tools like Proteus essential for computational validation prior to real-world deployment. Proteus facilitates comprehensive modeling of LDR sensors, servo motors, and microcontroller-based control algorithms (e.g., Arduino) in a precise virtual environment. This approach also evaluates the impact of tropical conditions (e.g., humidity, rainfall) on system reliability while optimizing designs to reduce costs. Integrating current research with Proteus simulations offers a robust methodology to accelerate solar tracker adoption in Indonesia.
Penjadwalan Ekonomis dan Emisi Pembangkit Listrik Hidro dan Termal dalam Sistem 150 KV di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah menggunakan Algoritma Dragonfly Wibowo, Bayu Setyo
Electrician : Jurnal Rekayasa dan Teknologi Elektro Vol. 15 No. 2 (2021)
Publisher : Department of Electrical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/elc.v15n2.2172

Abstract

Seiring dengan pertumbuhan penduduk dan ekonomi di daerah Kalimantan Selatan kebutuhan listrik menjadi semakin bertambah. Sistem kelistrikan Provinsi Kalimantan Selatan sebagian besar dipasok dari Sistem Barito, Sistem Barito merupakan sistem interkoneksi kelistrikan terbesar di Kalimantan Selatan dengan jaringan transmisi 150 kV dan 70 Kv. Sistem tenaga listrik yang baik selain memperhatikan sektor ekonomis dan keandalan, dibutuhkan juga sistem yang memperhatikan dampak terhadap lingkungan karena hal inilah optimasi sistem pembangkit listrik diperlukan untuk dilakukan penjadwalan agar optimal secara ekonomis dalam suatu operasi pembangkitan energi listrik. Pada penelitian ini akan dilakukan penjadwalan ekonomis dan emisi untuk pembangkit listrik hidro dan termal menggunakan bantuan perangkat lunak Matlab 2016. Pada penelitian didapatkan hasil dari simulasi Dragonfly Algorithm menunjukkan bahwa faktor pembobotan berpengaruh kepada biaya pembangkitan. Jika faktor pembobotan lebih diprioritaskan pada faktor ekonomis, maka biaya pembangkitan akan murah, namun memiliki nilai emisi yang tinggi, begitu pula sebaliknya. Kata kunci Sistem Barito, Sistem tenaga listrik, Pembangkit Hidro dan pembangkit Termal, Dragonfly Algorithm.
MODIFICATION OF AN ARDUINO-BASED BABY TEMPERATURE, WEIGHT AND LENGTH MEASURING DEVICE WIBOWO, BAYU SETYO; Efendi, Feby Zulviana; Nugraheni, Anggit Gusti
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol. 13 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i2.6225

Abstract

Mekanisme penggunakan alat pengukur tinggi, berat dan suhu badan bayi dalam hal ini dinilai kurang efisien [1], sehingga membutuhkan beberapa pembaharuan, dibutuhkan alat pengukur tinggi badan yang dapat bekerja secara otomatis dan  membaca hasil pengukuran dengan keluaran digital. Tujuan dari penelitian ini ialah memodifikasi alat timbangan bayi berbasis arduino yang dapat mempunyai tiga fungsi sekaligus sebagai pengukur berat, panjang, dan suhu badan bayi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode pendekatan Research and Development. Langkah-langkahnya terdiri dari potensi, masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, pembuatan produk, uji coba produk, revisi produk, uji coba pemakaian, revsis produk hasil pengujian dapat disimpulkan hasil pengukuran tegangan arduino mega adalah 4,9VDC dengan nilai error 0,1 serta akurasi error 2%, rata hasil pengukuran tegangan Power Supply Adaptor adalah 12,2 VDC dengan nilai error 0,2 serta akurasi error 1,6%. Modifikasi alat pengukur suhu, berat dan panjang bayi tetap menggunakan casing alat yang sebelumnya dengan beberapa modifikasi yaitu menganti lcd dengan lcd 20x4 i2c, menambakan sensor ultrasonic sebagai pengukur panjang, sensor ds18b20 sebagai pembaca suhu tubuh dan sensor load cell untuk mengukur berat badan bayi. Uji kelayakan alat dari ahli materi didapat 91,1% dan ahli media didapatkan nilai 100% artinya alat ini layakan untuk digunakan.