Sukses implementasi ERP di sektor industri dalam satu dekade ini telah mempunyai banyak manfaat yangmendorong sektor pendidikan khususnya pendidikan tinggi untuk mengikuti keberhasilan implementasiERP.Implementasi ERP sangat kompleks, membutuhkan waktu lama, dan mahal yang biasanya dihadapkandengan tantangan serius. Kegagalan implementasi ERP adalah kurangnya kesiapan organisasi dalam halkematangan aspek organisasi, bisnis proses, kultur dan teknologi dan pemilihan vendor yang tepat. Banyakpenelitian dilakukan untuk pengembangkan model penilaian kesiapan implementasi ERP di sektor idustri tetapibeberapa penelitian menunjukan bahwa model/praktek terbaik dalam implementasi ERP di sektor industri tidaksesuai untuk pendidikan tinggi. penelitian ini mengusulkan sebuah pengembangan model penilaian kesiapanimplementasi ERP untuk menilai kesiapan organisasi khusus di sektor pendidikan tinggi, pemilihan model yangakan dikembangkan dipilih sesuai dengan tatakelola pendidikan tinggi lalu critical success factor sebagaiindikator pembentuk dari kausal model. Validsi SEM Confirmatory Factor Analysis terhadap model yangdiusulkan. Penelitian ini dapat menunjukan bukti bahwa model penilaian kesiapan implementasi ERP di sektorpendidikan tinggi berbeda dengan model kesiapan ERP di sektor industri.Katakunci : kesiapan ERP, CSF ERP pendidikan tinggi, SEM CFA.