Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Religious Moderation Within the Frame of Tolerance: Islamic Studies and Diversity in Central Kalimantan Khodijah, Siti; Surawan, Surawan; Fajariah, Fajariah
Bulletin of Islamic Research Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Educational Foundation for Qur'anic Exegesis and Hadith Studies (Yayasan Pendidikan Tafsir Hadis)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69526/bir.v3i2.65

Abstract

This article discusses the importance of exploring the concept and implementation of religious moderation, focusing on the understanding of Islam and local perspectives in Central Kalimantan. The results of this research emphasize the significance of tolerance in a diverse religious community in the region, particularly in maintaining harmony and preventing conflicts. Additionally, the study delves into strategies to strengthen religious moderation, encompassing areas such as education, inter-religious dialogue, character formation, and reinforcing religious-cultural relations. The analysis of Islam and the dynamics of the times involves understanding the essential values of Islam, responses to social changes, and the role of the younger generation in the current context. The research contributes to harmony and the prevention of extremism through in-depth understanding, changes in values, and social empowerment, forming a more holistic vision that supports religious harmony in the diverse and dynamic society of Central Kalimantan.
Correlation of the Civil Code and Human Right Regarding Debt Dipute Settlement Analysis of the Concept of Walfare and Justice in Islamic Law Fajariah, Fajariah
JOURNAL OF ISLAMIC AND LAW STUDIES Vol. 9 No. 2 (2025): Special Issue: International Conference on: "Inclusive Legal Futures: Islamic P
Publisher : Fakultas Syariah UIN Antasari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/jils.v9i2.17845

Abstract

Debt disputes are common issues in social life and encompass both civil law and human rights dimensions. The Indonesian Civil Code (KUHPerdata) provides a normative legal framework for resolving such disputes, while Law No. 39 of 1999 on Human Rights emphasizes the protection of individual dignity and rights, including the right to fair treatment in legal proceedings. However, in practice, the resolution of debt disputes often overlooks substantive justice and humanitarian considerations, particularly for debtors who are in vulnerable financial situations. This study aims to analyze the correlation between the Civil Code and human rights in the context of debt dispute resolution, and to explore alternative solutions through Islamic legal approaches that emphasize the principles of public interest (maslahah) and justice (‘adl). The research method used is normative legal research, employing both statutory and conceptual approaches. The findings reveal that Islamic law offers a more holistic paradigm for dispute resolution, taking into account the social and moral conditions of the parties involved, without neglecting their legal rights and obligations. A resolution model based on maslahah and ‘adl not only provides legal justice, but also promotes humanity, empathy, and sustainable solutions.
PENGEMBANGAN DESTINASI “AIK BUKAK” DI ZONA AIK MENENG Fajariah, Fajariah
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 5 No. 3: Agustus 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengembangan pariwisata Kabupaten Lombok Tengah terbagi menjadi 3 kawasan yang didasarkan pada ciri dan potensi masing masing kwasan. Kawasan Utara (Aik Meneng) dikembangkan wisata pegunungan, Kawasan Tengah (Tunjung Tilah) dengan kekayaan budayanya dan Kawasan Selatan (Empak Bau) dengan wisata pantai. Pembangunan fisik masif di zona empak bau dengan keberadaan KEK dan beroperasinya BIL. Pembangunan pariwisata di zona Aik meneg adalah salah satu wujud pemerataan Pembangunan yang dilakukan Kepala Daerah terpilih periode 2021-2026. Tahun 2022 dilakukan pengembangan pariwisata di desa karang sidemen kecamatan Batukliang, desa Lendang Ara kecamatan Kopang dan desa Sintung kecamatan Pringgarata. Tahun 2023 pemerintah daerah melakukan pengembangan pariwisata di pemandian Aik Bukak, Desa Aik bukak kecamatan Batukliang. Pengembangan pariwisata di zona aik meneng menjadi latar belakang kajian penulis. Dengan mengangkat permasalahan. apakah pengembangan destinasi pariwista Aik Bukak yang dilakukan pemerintah daerah memiliki pengaruh pada kesejahteraan masyarakat sekitarnya. Untuk keperluan tersebut penulis melakukan evaluasi pengembangan destinasi terhadap peningkatan jumlah pengunjung ke destinasi “Aik Bukak” yang bertujuan mengetahui pengaruh pengembangan destinasi “aik bukak” terhadap peningkatan PAD dan perkembangan ativitas perekonomian masyarakat di wilayah sekitar “aik bukak”. Dengan menguraikan factor factor yang dibutuhkan untuk pengembangan destinasi wisata pengembangan yang dilakukan di pemandian aik bukak sudah memenuhi faktaor factor yang harus di sediakan dalam pengelola d destinasi wisata. Baik pengembangan untuk keperluan pengembangan atraksi, amenitas dan kebutuhan kuliner pengunjung. Dengan Analisa swot sederhana penulis mendapatkan kesimpulan fasilitas dan jenis atraksi pada destinasi “Aik Bukak” berpengaruh pada meningkatnya jumlah pengunjung yang berpengaruh pada peningkatan PAD.Namun belum berpengaruh besar pada perkembangan aktivitas perekonomian masyarakat sekitar.
Peran Etika Profesional dalam Membentuk Kualitas Manajemen Pendidikan Pondok Pesantren Darul Ma’arif Kabupaten Rejang Lebong Aprida, Oma; Warsah, Idi; Nurjannah, Nurjannah; Fajariah, Fajariah; Rahayu, Pebbi Tri Indah; Herawati, Herawati; Rahmawati, Taniasari; Saputri, Elsa
NUSRA : Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2024): NUSRA: Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan, Februari 2024
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/nusra.v5i1.2149

Abstract

This research aims to analyze the role of educators' professional ethics. Apart from that, this research also aims to determine the quality of education management at the Darul Ma'arif Islamic Boarding School in Rejang Lebong. This research uses a qualitative research approach. Data collection uses in-depth interview techniques and documentation. The data analysis technique uses a conclusion drawing technique by identifying various special characteristics of a message in an objective, systematic and generalist manner. The research results show that the professional ethical role of educators in Islamic boarding schools has been well developed. Professional ethics have been determined based on the principal's policy when determining the curriculum and recruiting teaching staff. The boarding school leadership determines the quality components and quality of activities as well as the activity implementers who can manage the education management at the Darul Ma'arif Rejang Lebong Islamic Boarding School. This is proven to be able to apply the professional ethical role of educators well. This research also found that the quality of education management at the Darul Ma'arif Rejang Lebong Islamic Boarding School is running well, which can be seen from the activities that have been carried out. There are regulations for teaching staff and students who have good consistency and direction in carrying out professional education management.​
Peran Advokat dalam Penyelesaian Perkara Perdata Islam (Diseminasi pada Masyarakat Desa Pagatan Besar) Fajariah, Fajariah
Jalujur: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2025): Juni 2025
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/jalujur.v4i1.16607

Abstract

Advokat adalah penegak hukum, salah satunya membantu masyarakat atau lembaga memperoleh keadilan dalam proses penyelesaian perkara perdata Islam. Peran advokat sangat penting bagi masyarakat untuk mendapatkan hak tanpa memandang status sosial. Metode penelitian ini adalah seminar hukum dengan pendekatan PAR untuk memberikan informasi tentang peran Advokat bagi masyarakat Pagatan Besar dan relevansinya dengan hukum Islam yang menekankan saling membantu dan menekankan keadilan, sesuai dengan kebutuhan masyarakat Pagatan yang kurang paham tentang peran advokat untuk membantu individu atau kelompok  yang kurang mampu, hasil seminar memberikan wawasan dan pengetahuan serta manfaat untuk diterapkan secara praktis oleh masyarakat.