Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : TAJDID: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan

PEMBINAAN AKHLAK ANAK DALAM KELUARGA IBU BEKERJA Kurniasihanto, Arief Suci; Hamzah, Muhamad
Tajdid Vol 9 No 1 (2025): April
Publisher : LP2M IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/tadjid.v9i1.4316

Abstract

Orang tua khususnya ibu memiliki tanggung jawab besar terhadap pendidikan anak. orang tua perlu membekali anak-anaknya dengan ilmu pengetahuan dan ketrampilan yang berguna bagi kehidupan anaknya kelak, sehingga pada masa dewasanya mampu mandiri dan bermanfaat bagi kehidupan sosial, bangsa dan negara. Jenis penelitian ini adalah studi lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, interview, dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, akhlak anak keluarga ibu bekerja di Desa Kalitorong Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang dapat dikategorikan baik. Akhlak tersebut seperti senang sholat lima waktu berjama’ah, senang bersholawat, sopan santun kepada orang tua, baik terhadap saudara, dan suka tolong menolong, jujur, dan senang berbagi kepada teman serta berbelas kasihan dengan sesama. Kedua pembinaan akhlak anak pada keluarga ibu bekerja di Desa Kalitorong Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang meliputi: 1). Tujuan pembinaan akhlak anak para keluarga ibu bekerja Desa Kalitorong Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang, yaitu menjadikan anak memiliki akhlak yang mulia seperti akhlak Nabi Muhammad SAW. Sebagai suri tauladan umat Islam dan sesuai tuntunan ajaran agama Islam, patuh kepada orang tua, memiliki pergaulan yang baik pula di masa depan menjadi anak yang sholeh dan sholehah. 2). Materi pembinaan akhlak anak pada keluarga ibu bekerja di Desa Kalitorong Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang, yaitu sholat lima waktu berjama’ah, sopan santun dan patuh kepada kedua orang tua, rajin, jujur disiplin dan saling tolong menolong terhadap sesama. 3). Metode pembinaan akhlak anak pada keluarga ibu bekerja di Desa Kalitorong Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang, yaitu metode pembiasaan, metode nasihat dan metode paksaan.
IMPLEMENTASI METODE DISCOVERY DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Hamzah, Muhamad; Khodijah, Khodijah
Tajdid Vol 9 No 2 (2025): Oktober
Publisher : LP2M IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/tadjid.v9i2.5337

Abstract

Pembelajaran Pendidikan Agama Islam sangat memerlukan metode yang tepat dalam proses pembelajaran agar siswa lebih paham materi Pendidikan Agama Islam melalui penerapan metode tersebut, agar kegiatan belajar mengajar akan melahirkan interaksi unsur-unsur manusiawi sebagai suatu proses dalam mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Guru berkewajiban menyediakan lingkungan belajar yang kreatif di kelas agar siswa bersemangat untuk selalu belajar dan belajar, terutama mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang relatif banyak pembahasan materinya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi metode discovery dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 3 Randudongkal, Faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat penerapan metode discovery dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 3 Randudongkal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi metode discovery dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 3 Randudongkal, untuk mengetahui Faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat penerapan metode discovery dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 3 Randudongkal. Kegunaan penelitian dapat menambah ilmu pengetahuan serta membangkitkan semangat dan kreatifitas guru dalam belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah studi lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, interview, dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: implementasi metode discovery leraning pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 3 Randudongkal dibagi menjadi tiga tahapan: Pertama, kegiatan pendahuluan, Kedua kegiatan inti, Ketiga, kegiatan penutup. Pada kegiatan inti, metode pembelajaran discovery learning dibagi menjadi lima tahapan yaitu mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan mengkomunikasi. Adapun evaluasi pembelajaran discovery learning ini prosesnya dilakukan dengan tiga jenis yaitu penilaian proses, penilaian produk dan penilaian sikap. Faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat metode pembelajaran discovery learning secara umum berdasarkan observasi di lapangan dan hasil wawancara dengan guru Pendidikan Agama Islam yang bersangkutan ialah: Peserta didik, guru, sarana prasarana dan strategi pembelajaran.