Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EKSEKUSI PUTUSAN KEWAJIBAN AYAH ATAS NAFKAF ANAK PASCA PERCERAIAN (Studi Kasus Pada Mahkamah Syar`iyah Idi) Raudhatunnur, Raudhatunnur
INTERNATIONAL JOURNAL OF CHILD AND GENDER STUDIES Vol 2, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/equality.v2i2.1463

Abstract

Pasal 195 HIR menyebutkan bahwa Dalam perkara oleh karena pihak yang menang telah memperoleh keputusan hakim yang menghukum pihak lawannya maka ia berhak dengan alat-alat yang diperbolehkan oleh undang-undang untuk memaksa pihak lawan guna mematuhi keputusan hakim itu. Hak ini memang sudah selayaknya. Namun dalam kenyataannya di wilayah hukum Mahkamah Syariyah Idi pihak ayah tidak sepenuhnya melaksanakan isi putusan kewajiban atas nafkah anak yang dibebankan kepadanya.
Penyusunan Instrumen Berbasis Computerized Adaptive Test (CAT) untuk Mengukur Perkembangan Kognitif Peserta Didik pada Mata Pelajaran PPKn: Sebuah Kajian Literatur Raudhatunnur, Raudhatunnur; Shaleh, Shaleh
Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 1 (2025): Oktober 2025
Publisher : Mitra Edukasi dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58706/jipp.v4n1.p73-82

Abstract

Penilaian dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di tingkat Sekolah Dasar harus mampu mencerminkan perkembangan kognitif siswa secara akurat dan adaptif. Namun, instrumen asesmen yang digunakan saat ini masih bersifat statis dan kurang responsif terhadap variasi kemampuan siswa, sehingga guru kesulitan memperoleh informasi yang mendalam tentang kekuatan dan kelemahan peserta didik. Penelitian ini bertujuan menyusun rancangan instrumen berbasis Computerized Adaptive Testing (CAT) untuk mengukur perkembangan kognitif siswa SD dalam mata pelajaran PPKn melalui pendekatan studi literatur. Metode yang digunakan adalah kajian sistematis terhadap teori-teori terkait CAT, prinsip Item Response Theory (IRT), dan pendekatan asesmen kognitif dalam konteks pendidikan dasar. Literatur dianalisis dari berbagai sumber terpercaya, termasuk jurnal ilmiah, buku, dan dokumen kebijakan pendidikan. Hasil kajian menunjukkan bahwa instrumen CAT berbasis IRT dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi asesmen, terutama melalui penyesuaian tingkat kesulitan soal dengan kemampuan siswa. Namun, penerapan CAT di sekolah dasar menghadapi tantangan seperti keterbatasan akses teknologi dan pemahaman guru mengenai asesmen adaptif. Keterlibatan guru dalam penyusunan butir soal dan penyesuaian konteks lokal menjadi faktor penting dalam validitas instrumen. Penelitian ini memberikan dasar konseptual bagi pengembangan instrumen adaptif PPKn dan dapat dijadikan pijakan untuk validasi empiris pada tahap berikutnya. Kontribusi penelitian ini mendukung peningkatan mutu asesmen PPKn serta pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran di tingkat Sekolah Dasar. Kataikunci : Computerized Adaptive Testing (CAT), perkembangan kognitif, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Sekolah Dasar, Item Response Theory (IRT).
Students’ Self-Confidence and Mathematical Creativity through Visual Media-Assisted Problem-Based Learning: A Descriptive Study Raudhatunnur, Raudhatunnur; Dewanti, Sintha Sih
Jurnal Pendidikan MIPA Vol 26, No 3 (2025): Jurnal Pendidikan MIPA
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpmipa.v26i3.pp1838-1851

Abstract

Self-confidence and mathematical creativity are two essential competencies in 21st-century learning, yet they are often insufficiently addressed through conventional instructional models. This study aims to describe and analyze students’ self-confidence and mathematical creativity after participating in a Problem-Based Learning approach supported by visual media. This study employed a quantitative approach using a quasi-experimental posttest-only control group design. The sample consisted of 50 fourth-grade students divided into an experimental and a control group. The research instruments included a self-confidence questionnaire and a mathematical creativity test, both of which had been validated and found reliable. Data were analyzed using an independent samples t-test after confirming the assumptions of normality and homogeneity. The results showed that the experimental group obtained significantly higher self-confidence scores (M = 67.68) than the control group (M = 61.28), with p < .001. Similarly, the mathematical creativity scores of the experimental group (M = 85.60) were higher than those of the control group (M = 75.80), with a p-value of .003. These results suggest a positive association between participation in visual media-based PBL and students’ self-confidence and mathematical creativity. The findings indicate that the visual media-based PBL approach may support the development of both affective and cognitive competencies in elementary students. This study provides practical insights for educators in implementing contextual learning strategies that align with the demands of 21st-century education.   Keywords: problem-based learning, visual media, self-confidence, mathematical creativity.