Kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada materi suhu dan kalor masih tergolong rendah. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu mengembangkan suatu perangkat pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan perangkat pembelajaran fisika pada materi suhu dan kalor yang dikembangkan menggunakan model problem based learning untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Metode yang digunakan yaitu pengembangan 4D (Define, Design, Develop, Dissemination). Perangkat pembelajaran yang dikembangkan yaitu RPP, LKPD, dan instrumen soal. Berdasarkan hasil penilaian validator diketahui bahwa perangkat pembelajaran ini layak digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada materi suhu dan kalor.