Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Integration of TAM and DeLone and McLean Models to Evaluate the Quality of NAMPAH Applications Diana, Ros; Paputungan, Irving Vitra; Luthfi, Ahmad
Jurnal Teknologi Dan Sistem Informasi Bisnis Vol 6 No 4 (2024): Oktober 2024
Publisher : Prodi Sistem Informasi Universitas Dharma Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jteksis.v6i4.1583

Abstract

Waste banks are an important solution in environmental management, one of which is the NAMPAH application. NAMPAH is an Android-based digitalization innovation. Along with its implementation, several problems were discovered in terms of application use, especially related to the use of application systems and services. Based on this, researchers focus on system evaluation of system success. This research uses the Technology Acceptance Model (TAM) and the DeLone and McLean IS Success Model which aims to evaluate the system regarding system use. Data processing in this research used the Smart PLS 4 tool. From the research results it was found that several variables were determining factors in user satisfaction, including perceived ease of use, perceived usefulness, information quality and system quality. However, system quality is not significant to perceived usefulness. Meanwhile, service quality has an average value below the testing standards so it is not significant to user satisfaction and perceived ease of use.
NILAI-NILAI BUDAYA DALAM UPACARA UA PUA: TELAAH HISTORIS ATAS TRADISI MASYARAKAT BIMA Diana, Ros
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 8 (2025): AGUSTUS 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tradisi Hanta Ua Pua merupakan warisan budaya masyarakat Bima yang telah berkembang sejak abad ke-17, khususnya pada masa Kesultanan Bima. Tradisi ini dilaksanakan sebagai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus menjadi media dakwah Islam, pelestarian adat, dan penguatan identitas kultural masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi nilai-nilai budaya yang terkandung dalam upacara Hanta Ua Pua dan menelusuri dinamika transformasi nilai-nilai tersebut dari masa Kesultanan hingga era modern. Metode yang digunakan adalah metode penelitian sejarah, terdiri dari lima langkah, yaitu pemilihan topik, heuristik, kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Hanta Ua Pua mengandung empat nilai utama, yaitu nilai religiIus mengacu pada pembacaan dzikir, penghormatan kepada ulama, dan simbol keislaman, nilai historis terkait pada proses Islamisasi Kesultanan Bima dan sumpah Oi Ule, nilai sosial-budaya melalui praktik gotong royong, musyawarah, dan pelestarian seni, serta nilai edukatif terdapat dalam pewarisan sejarah dan moral kepada generasi muda. Dalam perkembangan kontemporer, tradisi ini mengalami transformasi dari simbol kekuasaan menjadi ruang ekspresi budaya yang inklusif dan partisipatif. Oleh karena itu, Hanta Ua Pua tidak hanya bernilai seremonial, melainkan juga strategis dalam menjaga kesinambungan identitas masyarakat Bima dalam bingkai Islam yang kontekstual.
Perang Enam Hari (Perang Arab-Israel Tahun 1967) Diana, Ros
EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI ) Vol 6 No 2 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i2.1665

Abstract

Perang Enam Hari atau Perang Arab-Israel tahun 1967 merupakan perang yang terjadi antara Israel dengan gabungan 4 negara Arab: Mesir, Yordania, Suriah dan Irak, dengan mendapat bantuan aktif dari negara-negara Arab lainnya seperti Kuwait, Arab Saudi, Aljazair, dan Sudan. Selain aktor-aktor tersebut Amerika Serikat dan Uni Soviet turut memiliki andil atas terjadinya perang tersebut. Tujuan penulisan untuk mengkaji lebih dalam mengenai latar belakang perang enam hari, saat terjadinya, dan dampak perang enam hari. Penelitian ini menggunakan metode sejarah kritis melalui studi literatur. Metode yang digunakan dengan menggunakan 4 langkah yaitu. Pertama, Heuristik; Kedua, kritik sumber. Ketiga, interpretasi dan Keempat, historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latar belakang yang menyebabkan terjadinya perang enam hari adalah akibat Perang Arab-Israel pada tahun 1948 dan 1956, Peristiwa Samu (Israel dan Yordania), dan Selat Tiran. Perang ini berlangsung kurang dari enam hari atau 132 jam 30 menit, namun berlangsung enam hari penuh di Suriah. Perang ini mulai pecah tanggal 5 Juni 1967 ketika Israel melancarkan serangan terhadap pangkalan udara Mesir. Akhir perang, Israel berhasil meraih kemenangan. Hasil terbesar perang enam hari bagi israel adalah dikuasainya tepi Barat, Jalur Gaza, Yerussalem Timur, Dataran Tinggi Golan, dan Semanjung Sinai.