Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI SULAWESI TENGAH Sukran, Sukran; Rajindra, Rajindra; Yusuf, Dicky
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jom.v1i1.1201

Abstract

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah sebagai salah satu entitas akuntansi wajib menyusun laporan keuangan pemerintah daerah sebagai wujud pertanggungjawaban penggunaan dana masyarakat. Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah di audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulawesi Tengah. Sejak tahun 2014 s.d tahun 2018 Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah memperoleh opini BPK Wajar Tanpa Pengecualian dan mendapat penghargaan dari Kementerian Keuangan RI. Adapun hasil penelitian menyatakan bahwa kualitas laporan keuangan pemerintah Sulawesi Tengah  telah menunjukan laporan keuangan yang berkualitas karena : Telah memenuhi unsur-unsur kualitatif laporan keuangan sebagaimana  yang diatur dalam Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yaitu relevan,  andal,  dapat dibandingkan dan dapat dipahami. Hasil opini Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah WTP sebanyak 6 kali dan 5 kali secara berturut-turut menunjukan bahwa laporan keuangan yang disajikan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah sesuai dengan Standard dan Peraturan Perundang-undangan tentang pengelolaan keuangan daerah.Kata kunci : Kualitas Laporan Keuangan
JAMAAH TABLIGH DIMATA PARA SARJANA Sukran, Sukran
Ensiklopedia Education Review Vol 5, No 3 (2023): Volume 5 No 3 Desember 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eer.v5i3.2248

Abstract

Terdapat beberapa corak dan aliran gerakan islam, tradisional, tradisional modernis, dan kontemporer. Tentunya masing-masing mempunyai pendukung, landasan berfikir dan dampak serta pergerakan terhadap kehidupan umat islam hingga saat ini. Corak dan aliran gerakan tradisional oleh kebanyakan pakar bersipat ekslusif (tertutup), tidak dapat membedakan antara hal-hal yang bersifat ajaran dan non ajaran. Islam tradisionalis menganggap semua yang ada bungannya dengan agama sebagai ajaran yang harus dipertahankanm berorientasi kebelakang, dengan ciri ini islam tradisionalis menilai bahwa berbagai keputusan huku yang diambil ulama pada masa lampau merupakan contoh ideal yang harus diikuti.Cenderung telektualis, literalis cenderung tidak mempemasahlan tradisi yang terdapat dalam agama, cenderung bersifat jabariyah dan teosentris, kurang menghargai ilmu pengetahuan dan teknologi moderen, jumud dan statis, kurang mau mengikuti perubahan dan mempertahankan apa-apa yang dipandang sudah baik sejak dahulu, berupa mempertanyakan secara kritis apakah yang mereka pertahankan itu masih cukup mampu bersaing dengan kekuatan lain.Bila cara pandang diatas dihadapkan kepada jamaah tabligh cukup beralasan untuk menyebutkan jamaah tabligh adalah gerakan islam tradisional. Namun bila dikaitkan dengan pola gerakan islam kontemporer yang tidak lagi mengambil corak gerakan aliran dan lintas cultural, maka jamaah tabligh sejatinya dari sudut pandang ini disamping tradisional tetapi juga bersifat kontemporer terlama apabila dilihat dari pola-pola aplikasi dan aktifitas keagamaannya sehari-hari di lapangan.Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendudukkan posisi jamaah tabligh apakah gerakan tradisionalis ataukah kontemporer. Dalam peta keilmuan islam studi ini berada dalam wilayah dan kawasan pemikiran islam sebagai mayornya, sedangkan pola gerakan sebagai minornya dengan unit analysis pola gerakan suatu komunitas manusia (gerakan islam jamaah tabligh).Metode yang diterapkan adalah metode deskrptif analisis dan komparatif, sedangkan analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa inti (content analysis).Berdasarkan penelitian terhadap data dan analisis data yang dilakukan studi ini menyimpulkan bahwa pola gerakan jamaah tabligh adalah bukan hanya tradisionalis tetapi sekaligus juga kontemporer, jadi gerakan islam tradisionalis kontemporer.
Does Islamic Financial Inclusion Matter for Household Financial Well Being? Hamida, Ambas; Muhajir, Muhammad Nur Alam; Sukran, Sukran; Paulus, Muni
Jurnal Keuangan dan Perbankan Vol 27, No 1 (2023): January 2023
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/jkdp.v27i1.8659

Abstract

This study aims to analyze the effect of islamic financial inclusion on financial well being by measuring the relationship between each dimension or the construction of research variables. The data was collected from 100 households using the services of Islamic financial institutions in Indonesia. Analysis of the structural equation model–partial least square (SEM-PLS) was conducted to analyze the relationship between variables and test a series of hypotheses. The results showed that access had a significant effect on financial satisfaction, financial safety and household financial worries. Dimensions and construction usage have a positive effect on financial satisfied, financial safety and household emergency funds. Meanwhile, construction quality has an effect on household financial safety. This study will determine the policy makers of the Islamic financial sector in planning services and improving access, quality and usage of Islamic financial services. This research will also increase household knowledge about household financial management.JEL: D1, G5, I3
IMPLEMENTATION OF CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY IN BANKING SECTOR DURING THE COVID-19 PANDEMIC Xiaoxia, Hu; Sukran, Sukran; Nurhalizah, Hayyumu Farina
JURNAL AKUNTANSI FINANCEIAL STIE SULTAN AGUNG Vol 9 No 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37403/financial.v9i2.530

Abstract

In order to successfully implement Corporate Social Responsibility (CSR) in the banking industry, it is crucial to understand the factors that influence it and the impacts caused. This research is useful for future researchers who examine Corporate Social Responsibility and functions as decision-making materials for banking sector practitioners. This study employs a systematic literature review method of 32 articles relevant to the research questions. This study found that there are 11 factors influencing Corporate Social Responsibility and 22 impacts of it. However, this research is still limited to one source database. Therefore, it is advised that future scholars include other databases to improve the study.
Peran Badan Pertanahan Nasional Dalam Mengoptimalisasi Penyelesaian Konflik Lahan Desa Maroangin Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang Sukran, Sukran; Parawangi, Anwar; Ma'ruf, Adnan
Kajian Ilmiah Mahasiswa Administrasi Publik (KIMAP) Vol 2, No 3 (2021): Juni 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/kimap.v2i3.3878

Abstract

This study purposed to find out how the position and the National Land Agency of Enrekang Regency work together with the local government of Enrekang Regency in optimizing conflict resolution. This study used qualitative methods carried out by collecting data through library research, field research in the form of observations, in-depth interviews and document research. The results of this study showed  that the role of the Enrekang Regency National Land Agency had been proceeding, it could be seen from the regulator's point of view actually arranging to find out the clarity of the conflict that occurred between PT. PN XIV and the community of Maroangin Village, Maiwa sub-district, aspects of the dynamics of the government both sub-districts and village mobilized participation to maintain the dynamics of regional conflict if the meeting did not get a meeting point. This was a step taken by the government, the facilitator aspect facilitated the government from the sub-district to get and discuss the problems together that were the basis of the conflict. and as an actor so that this problem had not been resolved until now but this land conflict was lingering until now.