Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Masyarakat Dalam Membuang Sampah Di Taman Lapangan Merdeka Kota Pematang Siantar Masdalifah, Nur; Sihombing, Eka SR; Pasaribu, Riada M; Saragih, Mahyudi Pratama
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 7, No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v7i1.8847

Abstract

Sampah adalah problematika yang sangat terbesar  yang harus di tangani karena sangat berdampak bagi kesehatan manusia, jumlah sampah yang di produksi semakin meningkat ini di karenakan penduduk yang semakin bertambah dan tidak sadar akan pentingnya menjaga kesehatan lingkungan, Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tindakan masyarakat dalam membuang sampah di taman lapangan merdeka Kota Pematang Siantar. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif bersifat Survey analitik dengan Desain Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini 112 dan sampel 52 responden, sampel ini diambil menggunakan teknik random sampling. Dianalisis menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa  ada hubungan antara faktor pengetahuan dengan tindakan dalam membuang sampah sampah (0,0070,05), ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan tindakan dalam membuang sampah (0,0040,05), ada hubungan antara faktor sikap dengan tindakan dalam membuang sampah sampah (0,0240,05) dan hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan antara faktor ketersediaan sarana dengan tindakan dalam membuang sampah sampah (0,0020,05), dengan hasil yang di dapatkan dari penelitian disarankan kepada pemerintah setempat untuk mensosialisasikan kepada masyarakat dan memotivasi untuk tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga lingkungan  setempat dikarenakan dengan lingkungan yang bersih maka akan bersih pula pemikiran dan kesehatan kita terjaga dari banyaknya dampak sampah yang sangat berbahaya. Untuk peneliti selanjutnya diharapakan  untuk melihat tentang cara penangulangan sampah dilingkungan  taman Kota Pematang Siantar sudah efektif atau belum.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Masyarakat Dalam Membuang Sampah Di Taman Lapangan Merdeka Kota Pematang Siantar Masdalifah, Nur; Sihombing, Eka SR; Pasaribu, Riada M; Saragih, Mahyudi Pratama
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 7, No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v7i1.8847

Abstract

Sampah adalah problematika yang sangat terbesar  yang harus di tangani karena sangat berdampak bagi kesehatan manusia, jumlah sampah yang di produksi semakin meningkat ini di karenakan penduduk yang semakin bertambah dan tidak sadar akan pentingnya menjaga kesehatan lingkungan, Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tindakan masyarakat dalam membuang sampah di taman lapangan merdeka Kota Pematang Siantar. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif bersifat Survey analitik dengan Desain Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini 112 dan sampel 52 responden, sampel ini diambil menggunakan teknik random sampling. Dianalisis menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa  ada hubungan antara faktor pengetahuan dengan tindakan dalam membuang sampah sampah (0,0070,05), ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan tindakan dalam membuang sampah (0,0040,05), ada hubungan antara faktor sikap dengan tindakan dalam membuang sampah sampah (0,0240,05) dan hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan antara faktor ketersediaan sarana dengan tindakan dalam membuang sampah sampah (0,0020,05), dengan hasil yang di dapatkan dari penelitian disarankan kepada pemerintah setempat untuk mensosialisasikan kepada masyarakat dan memotivasi untuk tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga lingkungan  setempat dikarenakan dengan lingkungan yang bersih maka akan bersih pula pemikiran dan kesehatan kita terjaga dari banyaknya dampak sampah yang sangat berbahaya. Untuk peneliti selanjutnya diharapakan  untuk melihat tentang cara penangulangan sampah dilingkungan  taman Kota Pematang Siantar sudah efektif atau belum.
HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN PENYAKIT HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BP NAULI DI PEMATANGSIANTAR 2024 Sihombing, Eka SR; Masdalifah, Nur; Faradihita, Amanda; Butar-butar, Christian Rayando Butar-butar; Yeci, Yeci; Rambe, Resfiani
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 13, No 1 (2025): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48134/jurkessutra.v13i1.193

Abstract

ABSTRAK Pendahuluan: Berdasarkan data World Health Organization (2023) diperkirakan sebanyak 1,28 miliar orang dewasa berusia 30-79 tahun di seluruh dunia menderita hipertensi dan sebagian besar dari mereka berasal dari negara-negara yang berpenghasilan rendah dan menengah. Dari 1,28 miliar penderita tersebut, sebanyak 46% penderita tidak menyadari jika mereka sedang menderita hipertensi. Sedangkan sebanyak 46% dari total penderita hipertensi berhasil di diagnosis dan diobati. Sehingga dengan banyaknya kasus tersebut hipertensi menjadi penyebab utama kematian dini di seluruh dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan dengan penyakit hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas BP Nauli Pematangsiantar 2024. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode ex post facto. Lokasi penelitian ini berada di Puskesmas BP Nauli Pematangsiantar yang dilaksanakan pada bulan Mei-Agustus 2024. Responden penelitian ini adalah Lansia di lokasi penelitian dengan kasus hipertensi sebanyak 107 Lansia. Teknik pengumpulan data menggunakan data pasien di BP Nauli dan kuesioner Food Frequency Questionaire (FFQ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden memiliki pola makan yang tidak baik sebanyak 56 orang (52,3%). Tekanan darah lansia di Wilayah Kerja Puskesmas BP nauli Pematangsiantar memiliki tekanan darah paling banyak yaitu hipertensi derajat II dengan jumlah 68 orang (63,6%). Adanya hubungan yang signifikan antara pola makan dengan tekanan darah pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas BP Nauli Pematangsiantar didapatkan p-value=0,03 0,05 (α 5%). Kata kunci : Hipertensi, Pola Makan , Lansia   
GAMBARAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK REMAJA DI PUSAT PENGEMBANGAN ANAK GKPB MDC PEMATANGSIANTAR TAHUN 2024 Napitupulu, Rahel A; Masdalifah, Nur; Sihombing, Eka SR; Ramawati, Nurvita; Napitupulu, Lince R; Pasaribu, Ratih A
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 13, No 1 (2025): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48134/jurkessutra.v13i1.199

Abstract

ABSTRAK Perilaku Hidup Bersih dan Sehat harus ditanamtan pada anak saat usia dini dengan dibantu oleh para guru/ staf mentor, orang tua. Perilaku cuci tangan pakai sabun yang merupakan salah satu perhatian dunia, hal ini karena masalah kurangnya praktek perilaku cuci tangan tidak hanya terjadi di negara-negara berkembang saja, akan tetapi juga di negara-negara maju kebanyakan masyarakatnya lupa mencuci tangan dengan sabun.Jenis penelitian ini adalah Penelitian Kualitatif dengan memilih 8 informan yaitu, Koordinatoor PPA, Staff/mentor, dan (5) Anak Remaja berdasarkan usia Sembilan (9) tahun, sepuluh (10) tahun, sebelas (11), dua belas (12) tahun,tiga belas (13) tahun, dan berdasarkan jenis kelamin laki-laki dan perempuan yang selalu aktif dalam mengikuti kegiatan di Pusat Pengembangan Anak GKPB MDC Pematangsiantar. Teknik Pengumpulan data menggunakan instrument berupa wawancara dan dokumentasi. Data tersebut dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan perilaku hidup bersih dan sehat di pusat pengembangan anak pematangsiantar belum terlaksana dengan baik, karena belum semua siswa sadar dan mau menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat di PPA, dengan mewawancarai informan yaitu Koordinato, Staff/Mentor yang berperan dalam penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada Anak Remaja.           Kata kunci : Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat;Anak Remaja  
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketidakpemilikan Jamban Dalam Keluarga Di Desa Hutarihit Kecematan Nainggolan Kabupaten Samosir Tahun 2024 Masdalifah, Nur; Sihombing, Eka SR; Pasaribu, Riada M; Simanjuntak, Yeci T
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 8, No 2 (2025): September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v8i2.11788

Abstract

Sanitasi merupakan salah satu hal mendasar yang digunakan untuk memenuhi kehidupan manusia dalam mencapai tingkat kesehatan yang optimim. Jamban sehat adalah tempat yang aman dan nyaman untuk digunakan sebagai tempat buang air besar. Jamban keluarga merupakan suatu bangunan yang digunakan untuk pembuangan kotoran manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakpemilikan jamban di desa Hutarihit Kecamatan Nainggolan Kabupaten Smosir Tahun 2024. Metode : jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan menggunakan desain penelitian crossecsional. Populasi dalam penelitian ini adalah 43KK masyarakat yang tidak memiliki jamban dalam keluarga. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dimana seluruh populasi menjadi sampek yaitu 43 KK. Hasil : pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji chisquare (p=0,5). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang oaling berpengaruh terhadap ketidak pemilikan jamban dalam kelurga (p=0,00), kurangnya pengetahuan tentang pentingnya sanitasi yang baik, (p=0,01), pendidkan, (p=(0,011), seta pendapatan, (p= 0,026), dan pendapatan. Berdasarkan penelitian ini prongram edukasi tentang sanitasi, dan perilaku tidak BABS perlu di tingkatkan untuk mendukung kepemilikan jamban dalam keluarga di daerah pedesaan
Hubungan Pengetahuan Masyarakat tentang Penyakit ISPA dengan Tindakan Pencegahan ISPA di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Raya Tahun 2025 Ramawati, Nurvita; Masdalifah, Nur; Prasandi, Prasandi; Afrilia, Cindy
Jurnal Minfo Polgan Vol. 14 No. 2 (2025): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v14i2.15510

Abstract

The purpose of this study was to examine the relationship between the level of public knowledge about ARI and preventive measures taken in the work area of ​​the UPTD Puskesmas Raya (Regional Health Center) in 2025. This study employed a quantitative method with an analytical approach using a cross-sectional design. Data were collected by distributing questionnaires to 97 respondents selected using a purposive sampling technique. Data analysis was performed using the chi-square test. The study findings showed that the majority of respondents had sufficient knowledge (45.4%) and moderate preventive behavior (50.5%). A significant correlation was found between the level of public knowledge about ARI and the preventive measures taken (p < 0.05). Based on the results, it can be concluded that the higher a person's knowledge, the more optimal their preventive behavior. Therefore, this study recommends the importance of improving public health education programs to reduce the incidence of ARI in the UPTD Puskesmas Raya's work area.
Hubungan Pengetahuan dan Jarak Tempat Tinggal Masyarakat terhadap Pemanfaatan Pelayanan Puskesmas di Huta Sidodadi, Pematang Silampuyang Masdalifah, Nur; Sihombing, Eka SR.; Auzi, Hiban; Sinaga, Meylinda
Jurnal Minfo Polgan Vol. 14 No. 2 (2025): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v14i2.15512

Abstract

The purpose of this study was to examine the relationship between the level of public knowledge about ARI and preventive measures taken in the work area of ​​the UPTD Puskesmas Raya (Regional Health Center) in 2025. This study employed a quantitative method with an analytical approach using a cross-sectional design. Data were collected by distributing questionnaires to 97 respondents selected using a purposive sampling technique. Data analysis was performed using the chi-square test. The study findings showed that the majority of respondents had sufficient knowledge (45.4%) and moderate preventive behavior (50.5%). A significant relationship was found between the level of public knowledge about ARI and the preventive measures taken (p < 0.05). Based on the results, it can be concluded that the higher a person's knowledge, the more optimal their preventive behavior. Therefore, this study recommends the importance of improving public health education programs to reduce the incidence of ARI in the UPTD Puskesmas Raya's work area.
Analisis Pengelolaan Sampah Pada Masyarakat Di Nagori Karang Rejo Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun Sihombing, Eka SR.; Masdalifah, Nur; Maharani, Anggun Dewi; Adha, Ridho
Jurnal Minfo Polgan Vol. 14 No. 2 (2025): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v14i2.15515

Abstract

Waste management is an urgent environmental issue that requires addressing, especially in rural areas with minimal waste management facilities. This qualitative study, involving 20 informants, including village officials and the community, aims to analyze the waste management system of the Karang Rejo community in Nagori, Gunung Maligas District, Simalungun Regency. A descriptive qualitative approach was used to gather information through interviews, observation, and documentation. The results indicate that waste management in this area is suboptimal. Residents generally burn or dispose of waste in rivers and yards due to the lack of temporary waste disposal sites (TPS) and transportation facilities. Furthermore, public awareness of the environmental and health impacts of waste remains low. This study recommends improving waste management infrastructure and public education to support sustainable and environmentally conscious waste management.
Hubungan Peran Kader Terhadap Kehadiran Lansia Dalam Mengikuti Posyandu Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Bahjambi Nagori Senio Kabupaten Simalungun Tahun 2025 Masdalifah, Nur; Sidabutar, Sondang; Sasongko, Tegar; Fadilah, Tasya
Jurnal Minfo Polgan Vol. 14 No. 2 (2025): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v14i2.15516

Abstract

This study aims to determine the relationship between the role of cadres and the attendance of elderly people in attending the Elderly Integrated Health Post (Posyandu Lansia) in the Simpang Bahjambi Community Health Center (Puskesmas), Senio Village, Simalungun Regency in 2025. The study design used was cross-sectional. The study population included all elderly people aged 60–70 years who resided in the Simpang Bahjambi Community Health Center (Puskesmas), Senio Village. The study sample consisted of 70 respondents obtained through total sampling technique. Data collection was carried out using a questionnaire, while data analysis was applied using the Spearman's Rho test (α = <0.1), resulting in a p-value of 0.000. This indicates a significant relationship between the role of cadres and the active participation of elderly people in Posyandu Lansia (Lansia Integrated Health Post) in the Simpang Bahjambi Community Health Center (Puskesmas), Senio Village, Simalungun Regency, in 2025. The results of this study are expected to provide information on the importance of the role of cadres in implementing Posyandu Lansia activities. As a recommendation, Posyandu Lansia cadres are encouraged to provide facilities and infrastructure more regularly, provide information regarding the direction and schedule of upcoming Posyandu Lansia activities, and increase the frequency of monitoring elderly people during activities.
Factors Affecting The Success Rate Of The Covid-19 Vaccination Program In Silou Buttu Village, Pamatang Raya District, Simalungun Regency In 2022 Masdalifah, Nur; Pasaribu, Riada M.; sihombing, Eka S.R; Silaban, Saroha Dame
Jurnal EduHealth Vol. 13 No. 02 (2022): Jurnal eduHealth, Periode Oktober - December, 2022
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.037 KB)

Abstract

The Corona Virus Disease pandemic is a health problem that is currently in the world's spotlight and has received attention from health scientists and the general public, where the government's handling process is carrying out the Covid-19 vaccination program. This study aims to determine the factors that influence the success rate of the Covid-19 vaccination program in Silou Buttu Village, Pamatang Raya District, Simalungun Regency by using a quantitative method with a Cross Sectional approach. The number of samples is 87 respondents. The results of the research from the data collected from the questionnaire with the Chi Square test showed that there was an effect of knowledge on the success rate of the Covid-19 vaccination program (P=0.011; α = 0.05), there was an effect between trust in the Covid-19 vaccine 19 with the success rate of the Covid-19 vaccination program (P=0.003; α = 0.05), there is an influence between the availability of the Covid-19 vaccine and the success rate of the Covid-19 vaccination program (P=0.002; α = 0.05), there is the influence between information and the success rate of the Covid-19 vaccination program (P=0.009; α = 0.05), there is an influence between the support of health workers and the success rate of the Covid-19 vaccination program. The conclusion is the influence of knowledge, trust in the Covid-19 vaccine, availability of the Covid-19 vaccine, information and support from health workers on the success rate of the Covid-19 vaccination program in Silou Buttu Village, Pamatang Raya District, Simalungun Regency. Suggestions to better understand and increase public awareness in carrying out the Covid-19 vaccination as a Covid-19 controller. The Corona Virus Disease pandemic is a health problem that is currently in the world's spotlight and has received attention from health scientists and the general public, where the government's handling process is carrying out the Covid-19 vaccination program. This study aims to determine the factors that influence the success rate of the Covid-19 vaccination program in Silou Buttu Village, Pamatang Raya District, Simalungun Regency by using a quantitative method with a Cross Sectional approach. The number of samples is 87 respondents. The results of the research from the data collected from the questionnaire with the Chi Square test showed that there was an effect of knowledge on the success rate of the Covid-19 vaccination program (P=0.011; α = 0.05), there was an effect between trust in the Covid-19 vaccine 19 with the success rate of the Covid-19 vaccination program (P=0.003; α = 0.05), there is an influence between the availability of the Covid-19 vaccine and the success rate of the Covid-19 vaccination program (P=0.002; α = 0.05), there is the influence between information and the success rate of the Covid-19 vaccination program (P=0.009; α = 0.05), there is an influence between the support of health workers and the success rate of the Covid-19 vaccination program. The conclusion is the influence of knowledge, trust in the Covid-19 vaccine, availability of the Covid-19 vaccine, information and support from health workers on the success rate of the Covid-19 vaccination program in Silou Buttu Village, Pamatang Raya District, Simalungun Regency. Suggestions to better understand and increase public awareness in carrying out the Covid-19 vaccination as a Covid-19 controller.