Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Akuntabilitas, Transparansi, Partisipasi Masyarakat Dan Kebijakan Desa Fadhilah, Difa Sari Astantri; Utomo, Hardi; Riyanti, Budi
ProBank Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/probank.v9i2.1859

Abstract

Pemerintah meyakini program pemberdayaan masyarakat dapat mengurangi kesenjangan ekonomi antara masyarakat pedesaan dengan perkotaan di Indonesia. Pentingnya pemberdayaan Masyarakat dalam pengelolaan dana desa, setiap aparatur negara atau pemerintah desa harus diatur secara bijak supaya anggaran menjadi efektif dan efisien. Jika anggaran dana dikelola dengan cara yang baik maka hasil kegiatan otonomi desa akan baik juga pemberdayaan masyarakat akan terlihat jelas dan sebaliknya jika anggaran tidak dikelola dengan baik maka tidak akan jelas kegiatan dan hasilnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Partisipasi Masyarakat dan kebijakan desa terhadap Pemberdayaan Masyarakat. Sampel dalam penelitian ini adalah tokoh masyarakat dan masyarakat Desa Bener Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang yang dihitung dengan rumus slovin sejumlah 100 responden. Teknik analisis data yang dipakai dalam riset ini ialah analisis kuantitatif. Dalam riset ini, pengolahan data dilakukan dengan bantuan rencana statistical package for social science (SPSS) for windows. Dalam pengujian hipotesis alat ukur analisis data yang digunakanadalah Analisis Regresi Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntabilitas dan partisipasi masyarakat berpengaruh terhadap pemberdayaan masyarakat, sedangkan transparansi dan kebijakan desa secara statistic tidak berpengaruh terhadap pemberdayaan masyarakat. 
PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN Isdiyanti, Vera Wahyu; Purwanti, Endang; Riyanti, Budi
Journal of Accounting and Finance Vol. 3 No. 1 (2024): Maret
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/jafin.v3i1.10857

Abstract

Riset ini bertujuan untuk_mengetahui pengaruh corporate_governance, leverage, dan kualitas_ audit terhadap_integritas_laporan_keuangan baik secara_parsial maupun_simultan. Populasi dan sampel adalah perusahaan farmasi yang terdaftar di BEI tahun 2020-2022. Data yang digunakan adalah data sekunder. Tipe penelitian explanatory reaserch, dengan analisis data regresi linier berganda, Uji t, Uji F dan koefisien Determinasi. Hasil riset menunjukkan bahwa corporate governance dan kualitas audit tidak berpengaruh secara signifikan terhadap integritas laporan_keuangan sedangkan leverage berpengaruh signifikan terhadap integritas laporan_keuangan. Hasil riset ini  juga menunjukkan bahwa komisaris independen, leverage , dan kualitas audit berpengaruh secara simultan terhadap integritas laporan_keuangan.Tujuan riset ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan simultan corporate_governance, leverage, dan kualitas_audit terhadap integritas_laporan_keuangan. Perusahaan farmasi yang terdaftar di BEI pada tahun 2020–2022 merupakan populasi dan sampel. Data sekunder adalah data yang digunakan. Jenis penelitian explanatory meliputi analisis data menggunakan regresi linier berganda, uji_t, uji_F, dan koefisien_determinasi. Temuan riset ini menunjukkan bahwa, berbeda dengan leverage, yang mempunyai dampak besar terhadap integritas laporan_keuangan, corporate_governance dan kualitas audit tidak berpengaruh terhadap integritas laporan_keuangan. Temuan penelitian ini lebih lanjut menunjukkan bahwa integritas laporan_keuangan secara bersamaan dipengaruhi oleh corporate_governance,_leverage, dan kualitas_audit.Kata kunci   :     corporate governance, komisaris independen, leverage, kualitas audit, dan integritas laporan_keuangan.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman Periode 2020-2022) Manasikana, Arina; Putra, Yanuar Surya; Riyanti, Budi
Journal of Accounting and Finance Vol. 3 No. 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/jafin.v3i2.11650

Abstract

All publicly traded firms are required by OJK laws to file their annual reports on time. Financial reports become more valuable if they are submitted following the designated reporting time, which is why timely submission of financial reports is intended to enable users to examine reports in a timely and pertinent manner. The purpose of this study is to ascertain, partially or concurrently, the impact of return on assets, debt-to-equity ratio, current ratio, business age, and audit opinion on the punctuality of financial report submission in manufacturing enterprises in the food and beverage sector. Secondary data for the 2020–2023 period released by the BEI is what was used. This study uses tools from logistic regression analysis and is explanatory. The study's findings indicate that the variables return on assets, debt to equity ratio, current ratio, age of the company, and audit opinion have no significant impact on how quickly a company submits its financial reports. The factors of return on assets, debt-to-equity ratio, current ratio, firm age, and audit opinion all significantly impact how quickly food and beverage companies produce their financial reports.Keywords: Financial reports, return on assets, debt to equity ratio, current ratio, audit opinion
Peningkatan Praktik Ekonomi Sirkular Minyak Jelantah Berbasis Masyarakat di Kota Salatiga Istiyani, Ambar; Putra, Yanuar Surya; Riyanti, Budi
Yumary: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2025): Maret
Publisher : Penerbit Goodwood

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35912/yumary.v5i3.3533

Abstract

Purpose: This Community Service Activity aimed to enhance the Community-Based Circular Economy Practice of Used Cooking Oil in Salatiga City, Central Java. The goal was to develop new valuable goods and support the renewable energy raw material supply chain. Methodology: The method involved socializing the importance of the circular economy practice of used cooking oil and educating the participating waste banks about the supply chain in Salatiga. Training was also provided on making soap and candles as valuable products from used cooking oil. Monitoring and evaluation were conducted to assess the impact of the program. Results: The results showed that 27 out of 35 active waste banks in Salatiga City, which were the target of the program, had carried out used cooking oil collection activities and supported the used cooking oil circular economy supply chain. This indicates that the activity achieved its goal of at least 75% of waste bank units in Salatiga City participating in the circular economy practice of used cooking oil. Conclusions: The high use of cooking oil by Indonesian people results in a high potential volume of used cooking oil. Limitations: While the community service activity involved waste banks as participants, a key limitation was its narrow focus. To truly enhance the circular economy practices for used cooking oil, there is an urgent need to also provide socialization and training to the broader group of business actors who consume large quantities of cooking oil. Contribution: This community-led initiative demonstrates the implementation of a local circular economy model, offering invaluable insights to guide future efforts in promoting community-driven recycling and reuse of used cooking oil.
Peran Kepercayaan Pemerintah dalam Memediasi Hubungan Antara Persepsi Pererapan UU HPP dan Persepsi Keadilan Terhadap Tax Compliance Riyanti, Budi; Nurrahmawati, Dwi
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 5: Agustus 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i5.9493

Abstract

Rendahnya tingkat kepatuhan pajak di Indonesia menjadi tantangan serius dalam upaya optimalisasi penerimaan negara. Pemerintah telah mengeluarkan Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) sebagai langkah reformasi perpajakan yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas sistem perpajakan dan memperbaiki persepsi wajib pajak terhadap keadilan fiskal. Namun, keberhasilan kebijakan ini sangat bergantung pada bagaimana masyarakat memersepsi penerapannya serta sejauh mana mereka menaruh kepercayaan pada pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kepercayaan terhadap pemerintah sebagai variabel mediasi dalam hubungan antara persepsi atas penerapan UU HPP dan persepsi keadilan dengan kepatuhan pajak. Populasi dan sampel untuk penelitian ini adalah Wajib Pajak UMKM di Kota Salatiga. Sampel penelitian dihitung menggunakan rumus lemeshow dengan margin of error 10%, maka ukuran sampel minimal adalah 99,38 sehingga dibulatkan menjadi 100 responden. Teknik analisis penelitian ini menggunakan alat Smart Partial Least Square (PLS) 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi penerapan UU HPP dan persepsi keadilan berpengaruh positif terhadap kepercayaan kepada pemerintah, persepsi penerapan UU HPP dan persepsi keadilan berpengaruh positif terhadap tax comliance dan kepercayaan ini selanjutnya berpengaruh positif terhadap tax compliance. Selain itu, kepercayaan kepada pemerintah terbukti memediasi secara signifikan hubungan antara persepsi penerapan UU HPP serta persepsi keadilan terhadap tax comliance. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya membangun kepercayaan publik untuk meningkatkan efektivitas kebijakan perpajakan.