Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Konsep Kepemimpinan Negara Islam (Studi Komparasi Pemikiran al-Mawardi dan Ibnu Taimiyah) Kasman Bakry; Abdul Haris Abbas; Ashar; Abdullah Nazhim Hamid
NUKHBATUL 'ULUM: Jurnal Bidang Kajian Islam Vol 7 No 1 (2021): NUKHBATUL 'ULUM: Jurnal Bidang Kajian Islam
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Sekolah Tinggi Ilmu Islam dan Bahasa Arab (STIBA) Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36701/nukhbah.v7i1.201

Abstract

The objectives of this study is to explore and compare the concept of leadership in an Islamic state according to Ibn Taimiyah and al-Mawardi. This study is a qualitative descriptive comparative study, with normative, conceptual, and historical approach. The result os study reveals that Ibn Taymiyyah pays more attention to the ultimate goal of a state leadership, namely the benefit of the world and the hereafter, while al-Mawardi is more concerned with the government system in the form of imāmah or khilāfah.
UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN DINI MELALUI PENDEKATAN INTEGRASI PEMAHAMAN TERHADAP HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF DI KELURAHAN DOWORA, TIDORE, PROVINSI MALUKU UTARA Alimuddin, Harwis; Abdul Haris Abbas; Julaiha Husni
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 7: Desember 2024
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fokus pengabdian ini adalah pada pencegahan pernikahan dini di Kelurahan Dowora Kepulauan Tidore, Provinsi Maluku Utara. Tujuan pengabdian ini adalah untuk mengidentifikasi kondisi dan faktor penyebab pernikahan dini di Kelurahan Dowora; meningkatkan pemahaman masyarakat tentang Hukum Islam dan Hukum Positif terkait pernikahan dini; dan merumuskan strategi pencegahan pernikahan dini yang efektif melalui integrasi hukum Islam dan hukum positif. Metode pelaksanaanya dilakukan dengan dua tahap. Tahapan persiapan dengan dua langkah: pertama, membentuk tim pelaksana yang terdiri dari dosen dan mahasiswa Program Studi Hukum Keluarga Islam. Kedua, mengumpulkan data awal tentang pernikahan dini di Kelurahan Dowora melalui survei dengan kuesioner. Tahapan sosialisasi dan edukasi dengan dua langkah. Pertama, mengadakan sosialisasi tentang pernikahan dini perspektif hukum Islam dan hukum positif. Kedua, mengundang tokoh agama, tokoh masyarakat, dan ahli hukum sebagai narasumber. Hasil pengabdian ini adalah, penyebab pernikahan dini adalah faktor ekonomi, tradisi dan budaya, rendahnya pendidikan dan minimnya informasi tentang pernikahan dini