Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Implementasi Gerakan Literasi Digital Keagamaan Di Era Pandemi Covid-19 SMAN 1 Petarukan Muftiroh, Ira; Atqia, Wirani
Edification Journal : Pendidikan Agama Islam Vol 4 No 2 (2022): Januari
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37092/ej.v4i2.307

Abstract

Literacy is a skill to manage information properly. This research aims to describe how the implementation and benefits of the digital religious literacy movement in the pandemic era of SMAN 1 Petarukan. the method used is the method of observation, interviews and documentation. The results of the study can be concluded, 1) Implementation of the digital religious literacy movement in the pandemic era of SMAN 1 Petarukan, using google and youtube links shared by the homeroom teacher. The literacy method used is lecture and summarizing. homeroom teacher is given the authority to use one method. At SMAN 1 Petarukan the hours to carry out the religious digital literacy movement start from the 0th hour to the 1st hour. In reading literacy material for 15 minutes after that the remaining time is used for deepening based on the method used. 2) The benefits of the religious digital literacy movement in this pandemic era allow students to increase religious insight, increase students' faith, improve spiritual attitudes.
ANALISIS NILAI NILAI TAJIMUL ILMI WA AHLIHI PADA KITAB TALIM MUTA'ALIM Fitria, Ighna; Atqia, Wirani
Rabbani: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 4 No. 2 (2023): September
Publisher : IAIN Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/rjpai.v4i2.9471

Abstract

The characters taught in education in Indonesia lack the value of faith and the concept of adab. As a result, the education system in Indonesia is experiencing moral decline. Teachers strive to instill noble values in the minds of students so that they have noble values and are able to avoid wrong actions. Literature review is combined with a qualitative approach in this research. In this study, the researcher is the most important instrument. The translation of Ta'lim Al-Muta'allim became the data source. Data reduction, data presentation, and data verification are the methods used in data analysis. The findings of this study can be found in the one of the chapters of the book, which provide information on the eight values of moral education and give a strong emphasis on the idea of manners and its influence on the morals of students and teachers in Islamic Religious Education.
Pengaruh Kegiatan Santri Kalong terhadap Pedidikan Karakter Anak Desa Winong Kabupaten Pekalongan: Jurnal PAI Sari, Tiara Kartika; Atqia, Wirani
Permata : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 2 No. 2 (2021): Permata : Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/permata.v2i2.397

Abstract

Islamic boarding school is an educational institution that is in great demand to gain knowledge. Besides being able to add insight, Islamic boarding schools are also places of education that change a person's character for the better. Not all who are in the boarding school are mukim students, but many also become bat students to gain knowledge. Santri bats are someone who lives not far from the boarding school area and participates in the activities of the Islamic boarding school. The activities carried out by the bat students certainly trigger a lot of social and behavioral changes. This can be a way out for children who are still not well behaved and morally. Based on the background of the problem above, the author conducted a study with the aim of examining the major influence that occurs on the character of the child when carrying out the activities of the santri kalog. What method do you use so that the influence of Islamic boarding school education is far more influential than other general education. This research method is using the field method by targeting the research subject, namely one of the bat students and the caretaker of the Islamic boarding school. The data collection used by interview, observation and documentation techniques. The results of this study include that the activities of the bat students affect the character of each child but not all of them experience changes in their character. This is because every child has a different mindset. However, the santri bat activity is a very positive activity and very easy for all children to participate in. The method used when carrying out these activities is scheduled so as not to interfere with formal school activities. This activity is very useful to be a provision of religion for every child. Abstrak Pondok pesantren merupakan suatu lembaga pendidikan yang banyak diminati untuk menimba ilmu, khususnya ilmu agama. Selain dapat menambah wawasan, pondok pesantren juga merupakan tempat pendidikan yang banyak mengubah karakter seseorang menjadi lebih baik. Tidak semua yang berada di pondok pesantren adalah santri mukim, melainkan banyak pula yang menjadi santri kalong untuk menimba ilmunya. Santri kalong merupakan seseorang yang tempat tinggalnya tidak jauh dari kawasan pondok pesantren dan megikuti kegiatan dari pondok pesantren tersebut. Kegiatan yang dilakukan santri kalong tersebut tentunya banyak memicu perubahan pergaulan dan tingkah laku. Hal tersebut bisa menjadi jalan keluar bagi anak-anak yang masih kurang baik perilaku dan akhlaknya. Berdasarkan latar belakang masalah diatas penulis melakukan penelitian dengan tujuan untuk meneliti pengaruh besar yang terjadi pada karakter anak jika melaksanakan kegiatan santri kalog tersebut. Meggunakan metode apa sehingga pengaruh pendidikan pondok pesantren itu jauh lebih berpengaruh dari pendidikan umum lainnya. Metode penelitian ini adalah menggunakan metode lapangan dengan membidik subjek penelitian yaitu salah satu santri kalong dan pengasuh pondok pesantren tersebut. Adapun pengumpulan data yang digunakan dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini diantaranya yaitu bahwa kegiatan santri kalong berpengaruh kepada karakter masing-masing anak tetapi tidak semua mengalami perubahan pada karakternya. Hal tersebut dikarenakan setiap anak mempunyai pola pikir yang berbeda. Meski demikian, kegiatan santri kalong merupakan kegiatan yang sangat positif dan sangat gampang untuk diikuti oleh semua anak. Untuk metode yang digunakan pada saat melakukan kegiatan tersebut yaitu dijadwalkan agar tidak mengganggu kegiatan sekolah formal. Kegiatan tersebut sangat bermanfaat untuk menjadi bekal agama bagi setiap anak.
Strategi Pembelajaran Guru dalam Memotivasi Siswa untuk Mencari Keberkahan Ilmu di Pondok Pesantren Darul Falah Amtsilati Bangsri Jepara Haikal, Muhammad Fikri; Atqia, Wirani
Permata : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 2 No. 2 (2021): Permata : Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/permata.v2i2.401

Abstract

To get perfect results in a lesson, what must be considered is the teacher's learning strategy concerned with students. All teachers want their students to be able to provide useful results for the nation and state. In this case, the researcher concludes that the teacher's strategy in motivating students to seek the blessings of knowledge is very effective and efficient by studying the book Hidayatul Muta'alim written by Father Yai H. Taufiqul Hakim (Peesantren Pondok Peesantren Darul Falah Amtsilati). Which is read by students at the beginning and at the end of the KBM (Teaching and Learning Activities), the Hidayatul Muta'alim Book is one of the first books he wrote that discusses students' manners in seeking knowledge which refers to the Ta'limul Muta'alim Book, which consists of three languages, namely Arabic, Javanese, and Indonesian. With this strategy over time the contents of the book will enter their subconscious. So a to be able to create a generation that is highly knowledgeable, noble, and virtuous. Abstrak Upaya mendapat hasil yang sempurna dalam suatu pembelajaran, maka yang harus di perhatikan adalah strategi pembelajaran guru yang bersangkutan pada peserta didik. Semua guru pasti menginginkan anak didiknya dapat memberikan hasil yang berguna bagi bangsa maupun negara. Dalam hal ini peneliti menyimpulkan bahwa strategi guru dalam memotivasi siswa untuk mencari keberkahan ilmu sangatlah efektif dan efisien dengan mengkaji kitab Hidayatul Muta’alim karangan dari Romo kiyai H. Taufiqul Hakim (Pengasuh Pondok Peesantren Darul Falah Amtsilati). Yang dibaca oleh para siswa di awal dan di akhir KBM (Kegiatan Belajar Mengajar), Kitab Hidayatul Muta’alim adalah kitab salah satu karangan beliau yang pertama kali yang membahas tentang adab siswa dalam mencari ilmu yang merujuk pada Kitab Ta’limul Muta’alim, yang terdiri dari tiga bahasa, berupa bahasa arab, bahasa jawa, dan bahasa indonesia. Dengan strategi inilah seiring berjalannya waktu isi dari kitab tersebut akan masuk ke dalam alam bawah sadar mereka. Sehingga mampu menciptakan generasi yang berilmu tinggi, berahklak mulia, serta berbudi luhur.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA WANGANDOWO KECAMATAN BOJONG KABUPATEN PEKALONGAN MELALUI PENGUATAN LITERASI FIQIH WANITA Aini, Rofiqotul; Atqia, Wirani; Huda, Moh. Nurul; Hasanah, Fatmawati Nur; Salsabila, Salwa
DHARMAKARYA: Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyarakat Vol 14, No 1 (2025): Dharmakarya
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v14i1.60693

Abstract

Kurangnya pengetahuan masyarakat desa terhadap literasi fiqih wanita menjadi problem mendasar diadakannya penguatan literasi fiqih wanita. Seharusnya para wanita baik ibu-ibu ataupun para remaja wanita memiliki pengetahuan yang cukup seputar fiqih wanita untuk bekal dalam menjalani ibadah setiap harinya. Realitanya di Desa Wangandowo terdapat ibu-ibu maupun remaja wanitanya yang belum paham terkait masalah hukum fiqih seperti masalah haid, nifas, istihadhah, wiladah, mandi wajib, menyucikan najis, serta masalah-masalah kewanitaan lainnya yang berkaitan dengan syarat beribadah. Metode dalam pengabdian ini menggunakan Community Based Research (CBR). Ukuran keberhasilan pada Metode CBR adalah kemanfaatan data yang diperoleh bagi komunitas. Hasil dari kegiatan ini adalah kajian penguatan literasi fiqih wanita dengan masyarakat dampingan sebanyak 30 orang. Terdapat 6 materi utama yaitu haid, nifas, istihadhah, salat, puasa, dan munakahat. Berdasarkan hasil post-test pasca kajian, masing-masing materi diperoleh peningkatan yang signifikan. Pada materi haid sebesar 93%, peningkatan pada materi nifas sebesar 100%, peningkatan pada materi istihadhah sebesar 90%, peningkatan pada materi salat sebesar 87%, peningkatan pada materi puasa sebesar 93%, dan  peningkatan pada materi fiqih munakahat sebesar 100%. Dengan adanya kegiatan pemberdayaan ini dapat disimpulkan bahwa penguatan literasi fiqih wanita berdampak signifikan dalam meningkatkan literasi dan pemahaman warga desa wangandowo khususnya para wanita di bidang fiqih.
TAHAPAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK: DARI PENCITRAAN KATA HINGGA EKSPRESI KOMUNIKATIF Atqia, Wirani; Rafli, Zaibal; Setiadi, Samsi
Bahtera Indonesia Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/bi.v9i2.769

Abstract

Tahapan perkembangan bahasa pada anak merupakan proses kompleks yang melibatkan pencitraan kata hingga puncak ekspresi komunikatif. Proses ini dimulai sejak bayi mengenal suara-suara dalam lingkungannya, yang kemudian berkembang menjadi pemahaman terhadap kata-kata sederhana. Pada usia prasekolah, anak-anak mulai membangun kosakata serta memahami struktur dasar bahasa. Mereka belajar menggabungkan kata-kata menjadi kalimat sederhana dan mengembangkan kemampuan menyimak dan berbicara. Selama fase ini, penting bagi orang tua dan pengasuh untuk menciptakan lingkungan yang kaya akan bahasa, memfasilitasi eksplorasi anak terhadap kata-kata dan frasa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini yaitu pada masa sekolah, anak-anak memperluas pemahaman mereka tentang bahasa dengan mempelajari tata bahasa, kosa kata yang lebih kompleks, dan kemampuan berbicara dan menulis yang lebih maju. Tahapan perkembangan bahasa anak juga melibatkan aspek sosial dan emosional. Anak-anak belajar menggunakan bahasa untuk menyampaikan kebutuhan, emosi, dan membangun hubungan sosial. Ekspresi komunikatif mereka mencerminkan tidak hanya pemahaman mereka tentang bahasa tetapi juga keterampilan sosial dan kecerdasan emosional yang berkembang. Pemahaman tentang tahapan ini memberikan wawasan penting bagi orang tua, pendidik, dan para profesional yang bekerja dengan anak-anak. Hal ini membantu mereka merancang lingkungan yang mendukung perkembangan bahasa anak serta mengidentifikasi dan menangani potensi masalah perkembangan bahasa yang mungkin timbul.