Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

SOSIALISASI PENGOLAHAN KOTORAN TERNAK SAPI MENJADI BIOGAS DI DESA RANJOK KABUPATEN LOMBOK BARAT Ronia, Ronia; Sahbudin, Muhammad; Kuswari, Zeta; Pacitra, Silda; Febriana, Dina; Kurniawati, Kurniawati; Anggriani, Nining; Fernanda, Muhammad; Apriandi, Doni; Samad, Abdul; Nurnaningsih, Ratna; Muanah, Muanah; Ihromi, Syirril
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1130.837 KB) | DOI: 10.31764/jadm.v2i2.6247

Abstract

Cow dung is one of the wastes that can disturb the environment. The volume that continues to increase without handling can cause disease, especially during the rainy season. So seeing these conditions, socialization was carried out to increase the knowledge and skills of the community in processing cow dung waste into biogas. The method or activity steps are the preparation, socialization, and evaluation stages. The results of the activity showed that the socialization activity with the theme of utilizing cow manure into biogas received a good response from all circles of society, especially members who were members of the human-informed cattle group and from the village of Ranjok itself. The socialization activity was attended by 23 people who enthusiastically participated in the activity until the end. The results of the evaluation by conducting interviews that the community is ready to be involved in biogas production training activities by applying biodigester technology. In addition, with the knowledge and skills that the community has independently, they can process cattle waste into biogas so that the volume of waste can be reduced and biogas can be utilized.
Inovasi Budaya Organisasi Dalam Menciptakan Perilaku Inovatif Pegawai Pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Mandailing Natal Fernanda, Muhammad; Frinaldi, Aldri
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 7, No 2 (2023): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) (Maret)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v7i2.4549

Abstract

Inovasi Budaya Organisasi dalam penelitian ini adalah sistem nilai organisasi/perusahaan yang dianut oleh anggota perusahaan/organisasi, yang kemudian mempengaruhi cara bekerja dan berperilaku para anggota perusahaan. Inovasi berkaitan dengan terjadinya perubahan dan perbaikan. Perubahan erat kaitannya dengan perilaku inovatif yang mengarahkan untuk menghasilkan, memperkenalkan, dan mengaplikasikan hal-hal yang baru. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan nonpositivistik yang berusaha megetahui bagaimana budaya inovasi dapat menciptakan perilaku inovatif karyawan. Peneliti melakukan observasi, dokumentasi, dan wawancara pada Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Mandailing Natal dan Kepala Sub Bagian Kepegawaian Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Mandailing Natal. Subjek penelitian difokuskan kepada Kepala badan dan Pegawai, karena Kepala Badan yang memiliki budaya inovasi sedangkan Pegawai diarahkan untuk memiliki perilaku inovatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Mandailing Natal telah menerapkan budaya inovasi. Hal ini dapat diketahui dari budaya inovasi yang telah dilakukan Kepada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Mandailing Natal pada perbaikan manajemen Badan Kepegawaian Daerah, diantaranya menciptakan penataan sistem administrasi seperti adanya kompensasi, dst, kemudian melakukan pengembangan SDM melalui kegiatan- kegiatan pelatihan keterampilan, serta melakukan inovasi sistem informasi menajemen kepegawaian yang inovatif. Dengan budaya inovasi yang diterapkan oleh Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Mandailing Natal tersebut terbukti dapat menumbuhkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab atau perilaku inovatif bagi Pegawai. Hal ini menandakan bahwa budaya inovasi dapat menciptakan perilaku inovatif, karena dengan adanya budaya inovasi ini menjadikan Pegawai memiliki perilaku inovatif.
Penerapan Pijat Effleurage Menggunakan Virgin Coconut Oil Dalam Menurunkan Risiko Pressure Ulcer Pada Pasien Dengan Stroke Non Hemoragic Fernanda, Muhammad; Yanto, Arief
Ners Muda Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v4i2.10296

Abstract

Pressure ulcer merupakan cedera pada kulit atau jaringan yang ada dibawahnya (biasanya diatas penonjolan tulang) sebagai akibat dari tekanan dan gesekan. Luka tekan dapat menimbulkan infeksi, rasa nyeri dan dampak psiokologis pada pasien. Pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil mampu menurunkan pressure ulcer. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui penurunan pressure ulcer menggunakan pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil. Desain studi kasus ini menggunakan deskriptif. Subjek studi kasus ini adalah pasien dengan diagnosa medis stroke non hemoragic dengan risiko tinggi pressure ulcer yang melakukan Rawat Inap. Subjek studi kasus ini terdiri dari 2 pasien yang didapatkan secara random. Instrumen yang digunakan dalam studi kasus ini menggunakan Braden Scale dan indikator gangguan integritas kulit dengan pengambilan data sebelum dan sesudah dilakukan perlakuan Pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil dua kali sehari dalam waktu 20 menit selama 4 hari. Berdasarkan hasil studi kasus didapatkan terjadi penurunan pressure ulcer antara sebelum dan setelah diberikan intervensi Pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil pada kedua subjek studi kasus dengan rata-rata skore braden scale 10,5 (risiko tinggi) menjadi 16,5 (risiko rendah), sehingga dapat disimpulkan bahwa ada penerapan pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil dapat menurunkan risiko pressure ulcer pada pasien dengan stroke non hemoragic.
PENGARUH KOMPENSASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT KUMALA INDONESIA SHIPYARD DI KOTA BATAM Fernanda, Muhammad; Wasiman
SCIENTIA JOURNAL Vol 5 No 1 (2022): Volume 5 Nomor 1 2022
Publisher : LPPM Universitas Putera Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of compensation and organizational culture on performance on employee performance at PT Kumala Indonesia Shipyard in Batam City. This study usesquantitative methods. The data is obtained by using numbers and the analysis is using statistical techniques. The data taken for this study were 100 employees at PT Kumala Indonesia Shipyard in Batam City. Data collection was done by using a questionnaire. The data analysis technique used is the analysis of grouping the data based on the variables and types of respondents. This study concludes that compensation and organizational culture affect motivation, compensation and organizational culture affect employee performance, motivation affects employee performance and compensation and organizational culture affects employee performance through motivation as an intervention variable.
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK PELAKU TURUT SERTA DALAM TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN Ilyas, Nursyaifudin; Fernanda, Muhammad
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 9 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/kultura.v2i9.2695

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap anak pelaku yang turut dalam tindak pidana penganiayaan dan penentuan peran pada tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh AG (studi kasus penganiayaan oleh anak pegawai Direktorat Jenderal Pajak). Penelitian ini memiliki latar belakang perlindungan hukum pada anak yang memiliki konflik dengan kondisi hukum belum terimplementasi dengan baik. Penelitian ini dibuat menggunakan metode hukum yuridis normatif. Keterbaruan dalam penelitian ini menjelaskan mengenai perlindungan hukum terhadap anak sebagai pelaku serta tindak pidana penganiayaan. Temuan dalam penelitian ini adalah UU SPPA mengatur mengenai perlindungan hukum terhadap anak, yaitu pada Pasal 3, Pasal 79 ayat (2), dan Pasal 81 ayat (6) UU SPPA. Berdasarkan ketentuan tersebut, maka anak pelaku turut serta tindak pidana penganiayaan dalam menjalankan proses hukum dapat diperlakukan secara khusus pada hukum acara, menerima ancaman pidana yang berbeda apabila dibandingkan dengan orang dewasa, juga mendapatkan pemenuhan hak anak. Pada kasus penganiayaan oleh anak pegawai Direktorat Jenderal Pajak, peran AG sebagai anak pelaku serta tindak pidana penganiayaan telah tepat, tetapi putusan yang diputuskan oleh Hakim dirasa kurang tepat. Seharusnya AG dapat dikenakan asas lex specialis Pasal 76 C jo Pasal 80 ayat (2) UU Perlindungan Anak.