Abstract : Abstract: This study examines the implementation of new student admission policies at SDN Ibu Dewi 1 through a pragmatic philosophical approach. The primary objective of this system is to achieve equitable educational quality, yet it often faces challenges and conflicts, such as restrictions on school choices and impacts on student profiles, classroom availability, and school performance. A qualitative method was employed to collect data through interviews, field observations, and literature studies. The conclusions of this study provide insights into how SDN Ibu Dewi 1 effectively manages the New Student Admission Process (PPDB), overcoming challenges related to capacity and zoning policies, and ensuring the quality of education. By applying the principles of pragmatism, this research highlights the importance of a problem-based approach, critical reflection, and practical consequence-based evaluation to enhance teaching and administrative practices in schools.Key Words: Policy Implementation, Pragmatic Philosophy, Educational PolicyAbstrak : Penelitian ini mengkaji implementasi kebijakan penerimaan peserta didik baru di SDN Ibu Dewi 1 melalui pendekatan filsafat pragmatis. Tujuan utama sistem ini adalah mewujudkan pemerataan kualitas pendidikan, namun seringkali menghadapi tantangan dan konflik, seperti pembatasan pilihan sekolah dan dampak pada profil siswa, ketersediaan ruang kelas, serta prestasi sekolah. Metode kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data melalui wawancara, observasi lapangan, dan studi kepustakaan. Kesimpulan dari penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana SDN Ibu Dewi 1 mengelola PPDB dengan efektif, mengatasi tantangan kapasitas dan kebijakan zonasi, serta menjamin kualitas pendidikan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip pragmatisme, penelitian ini menunjukkan pentingnya pendekatan berbasis masalah, refleksi kritis, dan evaluasi berdasarkan konsekuensi praktis untuk meningkatkan praktik pengajaran dan administrasi sekolah.Kata Kunci: Implementasi Kebijakan, Filsafat Pragmatisme, kebijakan Pendidikan