Abstrak: Penguatan kapasitas komunitas konstruksi sangat penting dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para profesional konstruksi terkait penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) Geoteknik 8460:2017 melalui workshop dan sosialisasi yang melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Karanganyar. Metode pelaksanaan kegiatan ini melibatkan sosialisasi melalui ceramah dan diskusi interaktif terkait SNI Geoteknik 8460:2017. Mitra dalam kegiatan ini adalah profesional konstruksi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Karanganyar yang berjumlah 80 orang. Sistem evaluasi yang digunakan mencakup pemberian pre-test untuk mengukur pengetahuan awal peserta serta post-test untuk mengevaluasi tingkat pemahaman setelah kegiatan selesai. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan pada skor post-test, dengan rata-rata peningkatan sebesar 8,08%. Kategori yang mengalami kenaikan tertinggi adalah Uji Laboratorium dan Implementasi yang meningkat sebesar 13,69%, diikuti oleh Standar dan Tujuan SNI Geoteknik yang meningkat sebesar 12,81%. Kegiatan ini juga berhasil menciptakan wadah kolaborasi antara akademisi dan praktisi di sektor konstruksi. Dengan demikian, kegiatan ini berkontribusi pada peningkatan mutu dan keberlanjutan proyek infrastruktur di daerah tersebut.Abstract: Enhancing the capacity of the construction community is crucial in supporting sustainable infrastructure development in Karanganyar Regency, Central Java. This community service activity aims to improve the understanding of construction professionals regarding the implementation of the Indonesian National Standard (SNI) Geotechnical 8460:2017 through workshops and outreach programs involving the Department of Public Works and Public Housing (PUPR) of Karanganyar Regency. The implementation method includes socialization through lectures and interactive discussions related to SNI Geotechnical 8460:2017. The partners in this activity are construction professionals from the PUPR, Karanganyar Regency, totaling 80 participants. The evaluation system used includes the distribution of questionnaires, pre-tests to measure participants' initial knowledge, and post-tests to evaluate their level of understanding after the activity. The results showed a significant increase in post-test scores, with an average improvement of 8.08%. The category with the highest increase was Laboratory Testing and Implementation, which rose by 13.69%, followed by SNI Geotechnical Standards and Objectives, which increased by 12.81%. This activity also successfully created a platform for collaboration between academics and practitioners in the construction sector. Therefore, this activity contributes to the improvement of the quality and sustainability of infrastructure projects in the region.