Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

POSISI PEREMPUAN SUMBA PADA FILM PEREMPUAN TANA HUMBA (STUDI ANALISIS WACANA TEUN A. VAN DIJK) Perwita, Adinna Islah; Istiyanto, S. Bekti
Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi Vol 6, No 3 (2021): Edisi Juli
Publisher : Laboratorium Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Ha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.679 KB) | DOI: 10.52423/jikuho.v6i3.18569

Abstract

Film Perempuan Tana Humba adalah film dokumenter yang diproduksi oleh Tanakhir Films dan disutradarai oleh Lasja F. Susatyo. Film ini menarik untuk dikaji karena mengangkat tema mengenai tradisi yang disebut Belis atau mahar yang berkembang di Sumba, Nusa Tenggara Timur yang berkaitan dengan perempuan. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui wacana posisi perempuan dalam tradisi Sumba yang ada pada film tersebut. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis wacana model Teun A. Van Dijk dengan tiga dimensi wacananya yaitu teks, kognisi sosial dan konteks sosial. Hasil penelitian yang ditemukan adalah pertama, terdapat kerangka teks yang menjelaskan bagaimana tradisi Belis memposisikan perempuan. Kedua, kognisi sosial diperkuat oleh pengetahuan sutradara terkait perempuan dalam tradisi tersebut. Ketiga, konteks sosial yang terdapat pada film Perempuan Tana Humba ini disesuaikan dengan fenomena budaya patriarki dan gerakan feminisme yang mulai ramai digencarkan masyarakat. Wacana tersebut diharapkan mampu membuka kesadaran khalayak terkait posisi perempuan saat ini agar memiliki suara dan tempat yang lebih layak terutama di lingkungan masyarakatnya sendiri.
Interpretasi Khalayak terhadap Humor Sexist dalam Tayangan Komedi Lapor Pak! Trans 7 Perwita, Adinna Islah; Nuryanti; Setiansah, Mite
Jurnal ILMU KOMUNIKASI Vol. 20 No. 2 (2023)
Publisher : Departemen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/jik.v20i2.5882

Abstract

Humor sexist merupakan humor yang merendahkan, memberi stereotipe, dan/atau menjadikan seseorang sebagai objek berdasarkan gender. Namun, humor sexist masih berkembang, salah satunya melalui tayangan komedi Lapor Pak!. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemaknaan dan penerimaan penonton terhadap humor sexist dalam tayangan tersebut dengan menggunakan analisis resepsi David Morley. Hasilnya, mayoritas informan laki-laki menduduki posisi dominan sedangkan mayoritas informan perempuan berada pada posisi negosiasi dan oposisi. Penelitian ini juga menemukan faktor yang menyebabkan informan memaknai humor sexist secara berbeda, yaitu jenis kelamin, tingkat pendidikan, dan pengalaman.
Komunikasi Pemasaran Word of Mouth Kelompok Belajar Harapan Bunda Kedungwuluh Purwokerto dalam Membangun Kepercayaan Klien Purwanto, Niken Meinica; Turistiati, Ade Tuti; Perwita, Adinna Islah
Jurnal Audience: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol. 7 No. 2 (2024): AGUSTUS 2024
Publisher : Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v7i2.12007

Abstract

Keberadaan Kelompok Belajar (KB) semakin meningkat baik di kota besar maupun kota kecil seperti Purwokerto. Perlu adanya strategi pemasaran yang tepat bagi KB untuk dapat bersaing dengan kompetitor lainnya dalam memikat calon klien. Salah satunya, strategi komunikasi pemasaran word of mouth yang dilakukan oleh Kelompok Belajar Harapan Bunda Kedungwuluh Purwokerto Barat atau yang dikenal dengan sebutan KB Harbund. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan komunikasi pemasaran word of mouth KB Harbund dalam membangun kepercayaan klien dari aspek harmony, acceptance dan participation simplicity. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data secara snowball sampling, observasi, wawancara serta dokumentasi. Penelitian ini dikaji dengan teori kepercayaan klien dari Manfred Bruhn. Hasil penelitian menunjukkan bahwa word of mouth di KB Harbund berasal dari pihak internal dan eksternal KB Harbund. Dari pihak internal yaitu kepala sekolah dan guru-guru KB Harbund dengan KB Harbund menyosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya pendidikan anak usia dini dan menawarkan biaya sekolah yang murah, sementara dari pihak eksternal yaitu wali murid dan stakeholder dari KB Harbund dengan menceritakan dan merekomendasikan KB Harbund kepada calon klien. Word of mouth yang dilakukan ini berhasil membangun kepercayaan klien melalui program-program yang ada di KB Harbund, diantaranya  program subsidi silang, program parenting, program outing class, program kesehatan, dan program konsultasi. Kata kunci: Komunikasi Pemasaran Word of mouth; Teori Kepercayaan Klien Manfred Bruhn; Kelompok Belajar; KB Harbund Purwokerto
Optimalisasi Pengelolaan Promosi Melalui Media Sosial dalam rangka mewujudkan Desa Wisata Sikapat Perwita, Adinna Islah; Nurfaizal, Yusmedi; Namira, Devi Putri; Melani, Ratih Indraswari
Jurnal Communio : Jurnal Jurusan Ilmu Komunikasi Vol 14 No 2 (2025): July
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jikom.v14i2.9714

Abstract

Pariwisata merupakan salah satu sumber pendapatan utama negara, yang terlihat dari meningkatnya kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara. Salah satu upaya pengembangan sektor ini adalah melalui desa wisata, sesuai dengan karakteristik wilayah Indonesia yang mayoritas berupa pedesaan. Desa Sikapat di Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, tengah berupaya menjadi desa wisata dengan mengandalkan objek wisata Taman Randu Bengkong, yang menawarkan kolam renang dengan nuansa alam pedesaan. Berdasarkan observasi awal, objek wisata ini masih baru dan sedang gencar melakukan promosi untuk menarik pengunjung. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana optimalisasi pengelolaan promosi melalui media sosial dalam mendukung pengembangan Desa Wisata Sikapat. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan paradigma interpretatif. Objek penelitian adalah pengelolaan promosi, sedangkan subjeknya adalah tiga pengelola Taman Randu Bengkong yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara dan FGD, serta analisis menggunakan model interaktif dan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa promosi telah dilakukan melalui media sosial seperti Instagram dan Facebook, namun belum optimal karena keterbatasan SDM, kemampuan teknis, dan pendanaan. Oleh karena itu, disarankan adanya pelatihan khusus bagi salah satu pengelola agar promosi melalui media sosial dapat lebih optimal.