This Author published in this journals
All Journal Triadik
Misbahuddin, Arsyadani
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

DESKRIPSI PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER BERTANGGUNG JAWAB BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMAN 10 KOTA BENGKULU Laila, Rima Dani Mufida; Hadiwinarto, Hadiwinarto; Misbahuddin, Arsyadani
TRIADIK Vol. 19 No. 1: APRIL 2020
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/triadik.v19i1.16462

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk diskripsi peran guru bimbingan dan konseling dalam menangani masalah pembentukan karakter bertanggung jawab belajar pada siswa dengan populasi yang terdiri dari 166 siswa, 117 siswa menjadi sampel dari penelitian ini Penelitian ini termasuk dalam deskriptif kuantitatif. Teknik penelitian ini menggunakan angket yang mewakili lima fungsi BK yaitu pemahaman, pencegahan, penyelesaian, pengentasan, dan pengembangan. Metode analisis data menggunakan rumus skala Likert. Hasil penelitian yang dilakukan, untuk pemahaman diperoleh hasil 76,92%. Artinya sudah cukup baik. Selanjutnya, pencegahan diperoleh nilaiĀ  83,76% yang berarti guru BK baik. Lalu fungsi pengentasan diperoleh nilai 83,76%.Pada pemeliharaan, diperoleh nilai 78,63% yang menunjukkan bahwa guru BK sudah baik melakukan penyelesaian tentang masalah bertanggung jawab belajar.Terakhir, pengembangan dimana diperoleh nilai 78,63% baik.
PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK TERHADAP MORALITAS REMAJA DI SMP NEGERI 2 SEBERANG MUSI, KABUPATEN KEPAHIANG Oktaviani, Hersi; Elita, Yessy; Misbahuddin, Arsyadani
TRIADIK Vol. 20 No. 1: APRIL 2021
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/triadik.v20i1.16468

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh layanan konseling kelompok terhadap moralitas remaja di SMP Negeri 2 Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang. Penelitian ini menggunakan model pre-eksperimental one-group pre-test and post-test design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 2 Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang. Prosedur pengambilan subjek penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 10 orang siswa. Data hasil penelitian ini dianalisis menggunakan uji t. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan moralitas siswa setelah diberikan layanan konseling kelompok. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian hipotesis dengan hasil uji t-9,464, nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 (<0,05), maka H0 ditolak. Dapat disimpulkan, bahwa ada pengaruh layanan konseling kelompok terhadap peningkatkan moralitas remaja di SMP Negeri 2 Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang.
HUBUNGAN ANTARA KONTROL DIRI PADA SISWA BROKEN HOME DENGAN PERGAULAN BEBAS SISWA KELAS XI SMK NEGERI X KOTA BENGKULU Sena, Fandega Yagi; Elita, Yessy; Misbahuddin, Arsyadani
TRIADIK Vol. 20 No. 1: APRIL 2021
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/triadik.v20i1.16469

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hubungan antara kontrol diri pada siswa broken home dengan pergaulan bebas siswa kelas XI SMK Negeri X Kota Bengkulu. Data yang dipakai adalah data yang diperoleh dari hasil penyebaran angket kepada siswa kelas XI di SMK Negeri X Kota Bengkulu. Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sebanyak 63 orang dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik korelasi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket penggunaan kontrol diri dengan skala Likert dan angket pergaulan bebas dengan skala Gutttman. Data dianalisis dengan mengunakan korelasi rank Spearman. Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan yang signifikansi antara kontrol diri pada siswa broken home dengan pergaulan bebas yang mempunyai nilai koefisien korelasi sebesar -0,406 dan taraf signifikansi sebesar p=0,001 (p<0,05) yang artinya, semakin tinggi kontrol diri maka akan semakin rendah pergaulan bebas. Sebaliknya, semakin rendah kontrol diri maka semakin tinggi pergaulan bebas siswa